Kopi dan Caraku Menikmatinya #8: Ngopi Sambil Nostalgia, Lawas Kopi Tempatnya.
Morning world....!!
Selamat hari senin, mengawali rutinitas minggu ini biar semangat aku mau membagikan kembali cerita perburuanku untuk menikmati kopi . Emang yah, kopi selalu punya cerita, dan hari minggu malam aku menemukan lagi satu tempat ngopi yang asik di Semarang.
Setiap coffee shop selalu memiliki ciri khas unik untuk menarik simpati pengunjung, selain cita rasa kopi yang di sajikan tentunya. Dan setelah berkeliling mencari, akhirnya perjalananku berhenti pada sebuah coffee shop yang tak terlalu jauh jaraknya dari rumah.
Lawas Kopi
Begitulah nama coffee shop yang terletak di Jalan Karangrejo, Jatingaleh Semarang ini. Terletak di pinggir jalan, tempat ini terlihat tak begitu mencolok. Hanya sebuah bangunan yang dulunya aku tahu adalah bekas warung makan padang yang entah karena kontrak habis atau apa aku juga tak paham sekarang telah berganti menjadi sebuah tempat ngopi.
Jika melihat dari namanya, kita pasti bisa menebak konsep seperti apa yang ditawarkan si owner coffee shop tersebut. Lawas dalam bahasa jawa mengandung arti lama. Dan benar saja begitu sampai di depan pintu masuk, nuansa klasik sudah bisa dirasakan.
Begitu masuk ke dalam, aku di sambut dengan alunan musik dari salah satu band yang populer di tahun 90an, base jam dengan lagu andalannya bukan pujangga. Aku memilih duduk di salah kursi yang terletak di sudut ruangan. Masih sepi, belum banyak pengunjung yang datang.
Setelah salah seorang karyawan mendatangiku, aku menuju bar untuk memesan kopi dan melihat beberapa menu yang disajikan tempat ini. Seperti biasa, untuk memutuskan kopi apa yang akan kupesan saja memakan waktu beberapa menit.
Single origin, menjadi pilihanku kali ini dan untuk biji kopi aku memilih kopi gayo khas aceh yang sudah tersohor seperti apa cita rasa yang di hasilkan.
Sambil menunggu pesanan datang, mataku berkeliling melihat sekitar, aku amati secara detail apa saja yang ada di sini.
Kesan pertamaku menilai coffee shop ini adalah unik, aneka pernak pernik bernuansa klasik menghiasi ruangan yang tak terlalu besar ini.
Tak lama setelahnya, kopi pesananku datang. Rasanya aku sudah tidak sabar ingin segera menikmati kopi yang sudah tercium aroma kenikmatannya ini.
Menemaniku menikmati kopi, alunan musik terus berjalan. Entah karena menyesuaikan dengan tema atau kebetulan saja aku kurang tahu, musik yang di sajikan juga bernuansa jadul. Buat yang merasa generasi 90’an tentu tak asing dengan lagu-lagu dari Boyzone, Westlife, Gil, Base Jam, Sheila On 7.
Suasana seperti inilah yang membuatku ingin berlama-lama berada di tempat ini. Minum kopi sembari bernostalgia dengan lagu-lagu yang dulu pernah populer di eranya. Pikiranku melayang-layang, seakan kembali ke masa lalu yang memiliki banyak cerita indah dan menyisakan sejuta kenangan yang tersusun rapi dalam ingatan.
Mungkin inilah yang diharapkan si owner kepada setiap pengunjung. Ngopi sambil bernostalgia, ah asik sekali rasanya.
Kopi selalu punya cerita, dan aku selalu punya cara asik untuk menikmatinya.
Kopi yang baik akan selalu menemukan penikmatnya (Filosofi Kopi).
Tetap sehat, tetap semangat biar bisa jalan-jalan lagi ya.
Postingan Terdahulu Tentang Kopi dan Caraku Menikmatinya bisa baca di sini yah, siapa tahu bisa jadi referensi untuk menikmati kopi:
https://steemit.com/indonesia/@patriciadian/kopi-dan-caraku-menikmatinya
https://steemit.com/indonesia/@patriciadian/kopi-dan-caraku-menikmatinya-4-ngopi-sehat-ala-kafe
Terima kasih kepada Kurator Indonesia @aiqabrago dan @levycore, kepada teman-teman Komunitas Steemit Indonesia serta kepada mereka penikmat kopi di manapun berada. Mari saling berbagi, mari saling menguatkan dan mari ngopi.
Sampai jumpa postingan selanjutnya ya...
Sampai jumpa postingan selanjutnya....
mantrap tulisan tentang kopi @patriciadian :D
Terima kasih @jobindonesia
@patriciadian saya lihat dari fotonya kedai caffenya sangat enak untuk ngobrol bareng teman atau rekan kerja atau apalah, apalagi di temenin dengan secangkir kopi heeem jadi lekap dek rasa ngobrolnya. Ngomong ngomong saya boleh panggil situ kakak ngak 😊😊
Iya betul, ini perpaduan yang istimewa @hbrhabib.
Boleh ya kak😊 @patriciadian
Coba ngopi di koffinery deh mba,deket smp 2
Smalem kesana tempatnya cozy bgt
Kopi nya juga enak 😀
wah boleh boleh, bisa masuk list untuk di kunjungi ini mbak @dyasukma :D
Iyaa coba deh mba
Mirip2 ama peacock
Tp harga dan varian lebih bersahabat wkwk
Jarang-jarang ada cewek yang menyukai kopi. Ini adalah tulisan menarik dari sudut pandang berbeda.
Terima kasih @kaoy, banyak kok sekarang cewek yang juga menjadi penikmat kopi, hehehe
Kopi..kopi..kopi..yuk kita ngopi.😀. Selamat pagi mbak @patriciadian
ayok ngopi, pas banget hujan-hujan gini :D
Wah keren tempat dan tulisannya ka
Terima kasih mbak @gethachan
Masama ka @patriciadian semoga aku bisa kesana hehe biar bisa ketemubsama ka @patriciadian :)
Siipp...kalo ke Semarang kabar-kabar nanti kita ngopi-ngopi bareng, hehehe
Oke ka siap nanti aku kabari ka@patriciadian kalo kesana :)
Saya generasi 90an haha. furnitur dan dekorasi nya bikin nostalgia banget. Jadi pengen kembali ke masa kecil dan ada di rumah nenek.
ah ternyata kita sama-sama generasi 90'an, hahahha. Iya tempatnya unik, jadi kangen masa-masa kejayaan generasi 90an ya Mas @ekonugraha. Eh btw rumah nenek di mana tuh?
Bener banget gak mikirin apa-apa ya waktu itu, tau nya makan, maen, sekolah (bolos) haha. Rumah neneku maksudnya mbak di Kuningan, furnitur sama dekornya macam begitu sampe sekarang hehe.
wkwkwkw jauhnya, kirain tadi rumah nenek di Jogja deket sama tempatnya Duta :D
Furnitur kayak gitu sekarang dah termasuk barang antik, banyak yang nyari buat koleksi biasanya.
OMG... Kopi detemani SO7 so amazing :)
Nice post.
Perpaduan yang istimewa @mime, heheh
Nuansa tempo dulu
Tepat sekali, sesuai dengan namanya.
Sesuai dengan namanya ya, Mba @patriciadian.
Lawas Kopi. ornament, property, dan suasananya membawa kita ke masa lama. Itu ada Setrikaan juga, hhehe
Iya mbak sampe lagu-lagunya juga ikutan lawas, hehehe
nostalgia banget pokoknya di tempat ini.