Tinjauan Empat Artikel Steemit Budaya, dari Teater sampai Wisata

in #indonesia6 years ago (edited)

Komunitas Steemit Budaya dan Jakarta makin ramai dengan aktivitas. Para steemian tak sekadar asal tulis tapi mulai belajar menata tulisan, bahkan membagi tulisannya yang panjang menjadi beberapa bagian. Ini merupakan kemajuan yang luar biasa dalam sebulan terakhir.

steemit-writing-logo.jpg

Sumber gambar: Pixabay. Diolah

Tulisan Terbaik

Ada banyak tulisan bermutu yang mereka hasilkan. Ini penting untuk menangkis tudingan bahwa para steemian adalah pemburu dolar atau bitcoin. Motif itu tentu tidak salah, tapi tanpa materi yang berkualitas Steemit hanya akan menjadi tong sampah raksasa tempat orang mengeruk virtual currency. Ujung-ujungnya, hal ini tidak akan menaikkan nilai Steemit sebagai media sosial. Kalau memang Steemit mau dibawa ke arah sana, ubah saja platform ini menjadi game tempat orang dengan mudah saling upvote dan downvote.

Kembali ke Komunitas Steemit Indonesia Budaya dan Jakarta, saya kali ini ingin mengangkat sejumlah tulisan bermutu dan pantas dibaca khalayak luas. Ini bukan pilihan karya terbaik tapi tulisan-tulisan yang menunjukkan bahwa penulisnya secara serius menggarap karyanya untuk publik yang lebih luas. Artinya, tulisan itu tidak hanya ditujukan buat para steemian tapi juga pembaca lain yang bukan anggota Steemit. Mungkin pembaca itu pengguna Facebook, Twitter, Instagram, Reddit, media sosia lain atau menemukannya saat mencari di Google. Keterbecaan yang luas akan menaikkan traffic atau jumlah kunjungan ke artikel tersebut. Itulah yang menaikkan popularitas dan kredibilitas penulis, yang tak selamanya mendapat penghargaan atau reward berbentuk SBD.

Tentu saja masih ada banyak karya lain, termasuk foto dan gambar, yang muncul dalam sepekan terakhir. Mohon maaf, saya tak bisa mengulas semuanya. Semoga di pekan-pekan berikutnya saya bisa membahas karya kawan-kawan lain.

Ini beberapa contoh tulisan itu.

Literasi Folklor (Bagian I) @emong.soewandi

Emong Suwandi, pegiat teater di Bengkulu, menurunkan tulisan panjang tentang proses penciptaan naskah teater berbasis folklor atau cerita rakyat. : Literasi Folklor (Studi Kreatif Kisah-kisah Rakyat untuk Proyeksi Penulisan Naskah Drama).

Tulisan ini sebelumnya adalah makalah untuk Seminar Pekan Sastra Se-Sumatera, Bengkulu, September 2016, yang diturunkan kembali dengan beberapa perubahan. Ini merupakan studi komprehensif tentang teater dan legenda lokal dan upaya seorang penulis naskah drama untuk mengangkatnya menjadi teater modern.

Tulisan itu dipecah dalam tiga bagian:

Ini strategi yang benar karena riset menunjukkan daya tahan pembaca online terbatas sehingga penulis sebaiknya tidak menyodorkan naskah yang terlalu panjang. Pemecahannya adalah dengan membagi tulisan menjadi beberapa bagian atau beberapa subtema.

Saran saya:

  • Penulis perlu memberi pengantar di setiap tulisan agar pembaca tahu bahwa tulisan ini bagian dari sebuah tulisan panjang yang dipecah dalam tiga tulisan.
  • Alternatif: penulis membuat tiga tulisan terpisah dengan fokus setiap tulisan pada subtema pembahasan, misalkan tulisa n itu dibagi tiga sebagai berikut:
    • Dari Legenda Lokal ke Teater Modern (tema bagian 1)
    • Menyusun Ulang Folklor untuk Teater (tema bagian 2)
    • Perkara Tokoh-tokoh Floklor (tema bagian 3)

Bila para peneliti dan penulis serius seperti ini meramaikan Steemit, saya yakin mutu konten Steemit akan makin meningkat.

Berwisata ke Bandar Lampung: Naik Gajah dan Berenang di Pasir Putih @ahmadunyh

Ahmadun membahas sejumlah tempat wisata di Bandar Lampung: Berwisata ke Bandar Lampung: Naik Gajah dan Berenang di Pasir Putih. Ini paparan tulisan yang hampir lengkap. Mirip katalog wisata yang cocok bagi pelancong yang ingin berkeliling Bandar Lampung. Ada sekitar 15 tempat yang dibahas di sini, lengkap dengan catatan ringkas mengenai objek wisata tersebut.

Ini memang artikel biasa, tanpa bertele-tele membahas detail dari setiap tempat wisata. Tapi, penulis tampaknya memang meniatkan tulisan ini sebagai panduan wisata umum. Sejumlah penulis wisata profesional biasa menulis tulisan semacam ini dengan judul-judul populer, seperti "5 Tempar Wisata Eksotis di Jakarta" atau "7 Destinasi yang Harus Kau Datangi Sebelum Mati".

Catatan saya, tulisan ini akan sempurna bila dilengkapi dengan tambahan perkiraan waktu dan biaya berwisata untuk semua lokasi tersebut.

Yoyik Lembayung, Bukan Orang Biasa @musismail

Di tulisan ini Mustafa memperkenalkan Yoyik Lembayung, sastrawan dan peggerak Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ): Yoyik Lembayung, Bukan Orang Biasa

Ini jenis tulisan santai tapi informatif karena membahas cukup rinci tentang siapa Yoyik. Selain memaparkan sepak terjang Yoyik, Mustafa juga membahas tema dan ciri-ciri puisinya. Dia juga mengutip salah satu puisi Yoyik sebagai contoh.

Ini adalah contoh tulisan profil yang sederhana dan ringkas. Saya kira para blogger yang ingin menjadi citizen journalist dapat menjadikan tulisan ini sebagai model. Setidaknya untuk melihat aspek-aspek apa saja yang perlu disampaikan ketika menulis profil seseorang. Itu dia: sosok dan karyanya.

Kembali pada Hakikat Bahasa: Unik dan Menarik @hermanrn

Saya membaca sejumlah tulisan Herman. Salah satunya: Kembali pada Hakikat Bahasa: Unik dan Menarik

Herman secara konsisten membahas sejumlah "bentrokan bahasa". Betul, ketika bahasa yang satu digunakan di tengah komunitas bahasa yang lain dan menimbulkan masalah.

Masalah itu bukan masalah besar tapi melahirkan kelucuan-kelucuan karena "kegagalan komunikasi". Dalam artikel ini Herman memabahas pengalamannya mengajar di Patani, Thailand Selatan. Dia mengajar bahasa Melayu untuk siswa-siswa berbahasa Melayu. Ternyata, ada banya istilah Melayu di sini yang tidak sama dengan Melayu Patani.

Misalkan, bagi orang Melayu di Indonesia, alat untuk menghapus papan tulis itu adalah "penghapus papan tulis". Tapi, bagi orang Patani, namanya "pemadam". Aneh, kan? Tapi, demikianlah bahasa dan Herman asyik menceritakan "benturan bahasa" itu. Bila nanti sudah banyak, Herman kiranya dapat membukukannya dengan judul "Mati Ketawa Cara Daripada Bahasa".

Sebenarnya masih banyak tulisan menarik lain yang pantas dibahas. Sayang, saya belum bisa membahasnya sekarang. Saya harap suatu saat nanti dapat membahas hal tersebut. Yang penting, mari terus menulis dan tulislah hal-hal yang memang kamu suka karena saya yakin kamu pasti akan menulisnya dengan serius.

Selamat menulis.

Salam Steemit


#ksijakarta #jakarta #indonesia #steemitbudaya #steem #steemit #budaya #writing #tulisanterbaik #tulisanpilihan #blogger #citizenjournalist


Tulisan Saya yang Lain


I hope you love my work. Please upvote, resteem and follow @blogiwank if you want to support me.

Semoga tulisan ini bermanfaat. Kalau Anda mendukung saya untuk menulis artikel-artikel semacam ini, tolong Upvote dan Resteem artikel ini. Silahkan pula follow saya @blogiwank.

Sort:  

Ini bahasan bagus yang harus dipertahankan. Sebagai sebuah apresiasi yang berkelanjutan yang seharusnya menjadi cara paling efektif untuk mendorong orang lain agar terus menulis tak saja hanya untuk komunitas tapi dapat dibaca pula kalangan luas. Salut. Bravo mas @blogiwank.

Siyap. Terima kasih atas dukungannya bro

Tulisan ini bikin steemian semangat menulis, bukan sekadar posting tulisan biasa.....

Nah itu yang kita harapkan. Mari menulis yg bagus. Nanti biar Imaji yang mencetaknya 😁.

Cc @willyana @musismail

Siap, Pak Kurator. Tks masukannya. Siap laksanakan!

Semangaaat!

Lanjutkan !!! 😁

Ini ulasan penting untuk pembelajaran. Terima kasih atas analisisnya. Pasti sangat penting untuk teman-teman Steemian. Oh ya, sekedar masukan, barangkali nanti tulisan yang dibahas dikasih link judulnya. Terima kasih

Terima kasih atas masukannya @musismail. Link ke tulisan kemarin lupa dipasang. Kini sudah ditambahkan 🙏🏾😃

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.13
JST 0.028
BTC 64385.10
ETH 3209.83
USDT 1.00
SBD 2.49