Betterlife Diary Game || Kehidupan masyarakat pedesaan

in Comunidad Latinalast year
Comunidad Latina
Activity Diary Game "Siap Pindah Tanam"

Editing and creation by Canva

Mengawali aktivitas, tidak lengkap rasanya tanpa ditemani segelas kopi hitam plus kue ketan. Kebiasaan ini sudah saya lakukan hingga puluhan tahun. Tiap mau berangkat melakukan aktivitas, tidak bersemangat rasanya sebelum minum segelas kopi hitam

Menunggu jadwal pindah tanam

Hidup di era modernisasi seperti sekarang ini memang sangat sulit, walaupun bagi sebagian mareka merasa nyaman karena punya segalanya, apa yang ia mau bisa terpenuhi hanya di ujung jari. Ya,, zaman memang terus bergerak maju, siapa yang cepat, maka dia akan mendapat. Namun berbeda dengan kehidupan yang berlaku dalam masyarakat yang tinggal di pedesaan, untuk memenuhi kebutuhan keluarga saja terasa sulit

Hampir sebagian besar masyarakat pedesaan berprofesi sebagai petani, bekerja dikebun maupun sebagai nelayan. Bagi yang tinggal di pesisir pantai sudah nyaman dengan aktivitas nelayan atau melaut, sedangkan yang tinnggal di kaki bukit mereka nyaman dengan aktivitas bertani maupun berkebun. Kedua profesi tersebut memang berbeda dari berbagai sisi, namun bertujuan sama dalam pencapaian

Lahan persawahan yang sudah siap tanam

Lahan seluas 1200 meter untuk menanam padi

Tak jauh dari perumahan penduduk, saya mempunyai lahan 1200 meter yang saya sewa dari salah seorang penduduk disana, lahan ini terdiri-dari 3 petak. Masing-masing petak berukuran 400 meter. Saya harus membayar 1 juta rupiah atau setara dengan 357 steem untuk jangka waktu satu tahun. Dalam waktu tersebut saya gunakan untuk menanam padi sekali panen (4 bulan) selebihnya saya gunakan untuk menanam tanaman muda seperti cabe, bawang, jagung, semangka, kacang panjang dan tanaman muda lainnya yang seuai dengan iklim yang berlaku

Untuk musim tanam kali ini, saya meyakini tanaman padi lebih cocok, karena bersamaan dengan musim tanam di tempat lain. Walaupun saat ini jarang hujan, saya telah menyiapkan sumur bor untuk mengairi tanaman padi. Karena pengairan sangat dibutuhkan untuk tanaman padi yang berumur hampir 4 bulan sampai panen

Usaha yang saya rintis sekarang memang beresiko, karena modal yang harus saya siapkan tidaklah sedikit. Pengalaman tahun kemaren, saya bisa menghabiskan modal 10.000.000 juta rupiah atau setara dengan 3.571 steem dalam setahun, semua sudah termasuk upah para pekerja. Namun, dalam beberapa kali pelaksanaan saya bisa menghasilkan 15 sampai 20 juta rupiah atau setara dengan 7.142 steem. Semua tergantung dari harga pasar yang berlaku saat panen

Bibit padi unggul umur 15 hari (siap pindah tanam)
Persiapan lahan sudah mencapai tahap penyelesaian akhir
Tahapan terakhir (finishing) bibit padi siap pindah tanam

Untuk tahap terakhir yaitu pindah tanam, saya telah mempersiapkan 7 orang pekerja wanita dengan upah satu orangnya 80.000 rupiah untuk satu orang atau setara dengan 28.571 steem. Jadi untuk 7 orang pekerja saya harus menyiapkan 560.000 rupiah atau setara dengan 200 steem. Saya berencana dalam beberapa hari lagi disaat semua persiapan sudah rampung secara keseluruhan, semua benih padi yang sudah berumur 15 hari itu siap dicabut dan di pindahkan untuk ditanam kembali pada lahan yang sudah siap

Adapun benih yang saya gunakan pada musim tanam kali ini adalah bibit unggul yang berumur 90 hari atau 3 bulan. Tentu berbeda dengan benih padi hibrida yang berumur sampai 4 bulan lebih, serta tidak bisa digunakan lagi kedua kali untuk musim tanam berikutnya. Dari sisi lain, benih hibrida lebih mahal dari bibit unggul.

Walaupun hasilnya lebih bagus bibit hibrida, namun ada beberapa sisi kekurangan nya, antara lain perawatannya sedikit rumit, serta memerlukan pupuk kimia dan obat-obat semprot yang banyak, mulai dari setelah tanam sampai memasuki tahap pemanenan

Inilah artikel singkat yang bisa saya publish kali ini, semoga bermanfaat untuk semua. Saya akan melanjutkan artikel ini sampai tahap perawatan hingga panen. Semoga berguna untuk sahabat semua, terutama bagi anda yang berprofesi sebagai petani padi maupun tanaman-tanaman muda lainnya

Screenshot_20230720_222228.jpg

Spescial thanks @cotina atas penghargaan yang diberikan

Vote for Witness @pennsif

3jpR3paJ37V8JxyWvtbhvcm5k3roJwHBR4WTALx7XaoRovTMXs6wAsaVUAE561DGJdbbAPTA9Vd4FazFHNWRD8kRxhQATwuaFQa1U4rQnDGDwZA7VSMVTsbM2vdVYBagnK8hT (2).gif

be8e8e9d3f.png

Tentang Saya

thank steemit (1).gif

Sort:  

Thank you, friend!
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
image.png
please click it!
image.png
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)

The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.

Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.

Loading...

Hi, @arispranata5,
Your post has been voted on by the Ecosynthesizer curation team.

Thank you for your contribution to the Steem ecosystem.


If you would like to support us, please consider voting for our witness, setting us as a proxy,
joining our Discord server, and delegating to the project by using one of the following links:
500SP | 1000SP | 2000SP | 3000SP | 4000SP | 5000SP | 10000SP | 100000SP

Apakabar senior, ini postingan yang sangat menarik dengan menikmati suasana perdesaan. Lama nian tak bersua, sampai-sampai sudah masuk musim tanam lagi.

Semoga saja menanam padinya lancar dan tanpa kendala apapun. Terima kasih sudah berbagi kabar, jangan lupa singgah-singgah ke incredible india, kami tunggu tulisan bernas dahsyatnya kanda.. salam