The Diary Game Senin 1 Juli 2024: Pangkas rambut Al-Qarni
Hai Steemian
Senin pagi ini aku sudah menyelesaikan kerjaan rutin di rumah dan segera OTW ke sekolah. Cuaca hari ini sedikitendung di pagi hari, aku membawa mobil untuk jaga-jaga agar gak kehujanan di jalan. Namun tiba di Lhokseumawe cuaca tampak cerah dengan sedikit berawan. Suhu udara juga terasa agak panas.
Tiba di sekolah aku memeriksa dokumen di meja dalam ruangan. Gak ada dokumen apapun yang perlu ditandatangani hari ini. Aku memeriksa di ruang Tata Usaha untuk memastikan jika ada surat-menyurat yang sedang diproses.
Karena gak ada surat menyurat yang menunggu untuk diselesaikan, maka aku pamitan sebentar untuk keluar. Aku mengajak ananda firyfaiz ke Station Coffee untuk prepare Bab 3 tesis. Kami makan dan shalat di mushalla station Coffee sambil terus berdiskusi dan menulis. Kami baru bubar menjelang sore harinya setelah menunaikan kewajiban empat raka'at Ashar.
Station Coffee
Tiba di rumah aku segera membawa Al-Qarni pangkas rambut di simpang Unimal. Beruntung masih buka tempat pangkas sore ini. Gak ada antrian lagi sore begini, ia langsung dipangkas. Aku meminta agar Al-Qarni dipangkas rata agar cepat selesai karena sudah menjelang adzan Maghrib.
Selesai pangkas, kami langsung pulang kembali ke rumah. Aku segera memandikannya. Gak lama adzan Maghrib mulai berkumandang. Aku juga segera mandi dan menunaikan kewajiban tiga rakaat Maghrib.
Pangkas rambut
Ba'da Maghrib seperti biasa aku mengikuti pengajian rutin di Meunasah hingga tiba waktu shalat Isya. Pengajian ditutup saat adzan Isya berkumandang. Kamipun kembali ke rumah saat selesai menunaikan kewajiban empat raka'at Isya.
Tiba di rumah, ternyata Al-Qarni masih belum tidur juga. Aku segera meninabobokan Al-Qarni. Ia tampaknya belum ada tanda-tanda akan mengantuk. Mungkin siang tadi ia telat tidur sehingga masih kuat begadang malam ini. Padahal aku sudah sejak tadi butuh istirahat.
Pengajian rutin
Aku rebahan terus sambil menemaninya golek-golek di kamar. Ntah berapa lama aku rebahan, saat sadar sudah tengah malam dan semua sudah pulas tertidur. Sepertinya tadi aku yang duluan pulas tertidur saat meninabobokan Al-Qarni.
Aku segera memeriksa semua pintu jendela dan memastikan si Abang sudah pulang dan tidur jam segini. Setelah semua beres akupun melanjutkan istirahat malam ini.
How cutee the little boy is mashALLAH .it feel good to hear that you found the barber for haircut 😊
0.00 SBD,
0.11 STEEM,
0.11 SP,
0.00 TRX
He likes having his hair cut
Aww MashALLAH ❤️
Thank you, friend!
![image.png](https://steemitimages.com/640x0/https://cdn.steemitimages.com/DQmd7of2TpLGqvckkrReWahnkxMWH6eMg5upXesfsujDCnW/image.png)
![image.png](https://steemitimages.com/640x0/https://cdn.steemitimages.com/DQmWDnFh7Kcgj2gdPc5RgG9Cezc4Bapq8sQQJvrkxR8rx5z/image.png)
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
please click it!
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)
The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.
https://x.com/BagiChipUntung/status/1813941541343498589?t=GgzZfXhXXRi_xZUUvMm9Uw&s=19
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
TEAM 2
Congratulations! This post has been voted through steemcurator04. We support quality posts, good comments anywhere and any tags.Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.
Many thanks to the Steem Entrepreneurs community users who shared the original posts. We hope your contributions continue to inspire and strengthen the entrepreneurial spirit in our community.
Kind regards,
Steem Entrepreneurs Team
Masya Allah anak hebat pangkas rambut ga nangis