News Diary Game : 2 Juni 2024 / Membantu Acara Mufakat

ASSALAMUALAIKUM

Pagi yang cerah mengawali segala aktifitas di muka bumi ini. Dikala jam sudah menunjukkan pukul 8 pagi saya datang kerumah Pak Cik untuk memantau suasana persiapan untuk acara mufakat.

Suasana pagi ini di rumah pak cik masih sepi, saya kembali lagi kerumah dan duduk di beranda rumah. Jarak rumah saya dengan rumah pak cik hanya sekitar 30 meter saja, atau 1 rumah berselang dengan rumah tetangga. Sesekali saya memandang kerumah pak cik sambil membuka platform steemit. Selama saya lihat di rumah pak cik hanya ada beberapa orang ibu-ibu saja yang baru datang untuk memulai masak-masak untuk persiapan acara mufakat.

Jam menunjukkan pukul 9 pagi, para pemuda desa sudah berdatangan untuk memasang teratak, saya pun ikut bergabung membantu memasangkan teratak. Kami saling membahu membantu setiap ada acara di kampung. Beginilah suasana hidup di kampung yang penuh dengan suasana sosial dalam membantu tetangga. Saat akan menyelesaikan pemasangan teratak ini kami harus berhenti dulu, karena sambungan kaki teratak tidak cukup.

Akhirnya anak dari pak cik kembali lagi ke Menasah untuk mengambilnya, saat dia kembali dan membawa dua sambungan kaki teratak, namun kaki teratak yang salah di bawa pulang. Namun di Meunasah tidak tidak ada yang lain, usut punya usut ternyata salah diambi oleh orang yang mengadakan acara di kampung sebelah, akhirnya dia datang kesana untuk menukarnya.

Akhirnya teratak siap di dirikan oleh pemuda desa, saya pun membantu untuk menghidangkan minuman dan makanan ringan sealakadar. Saya pun mempersilahkan mereka semua untuk mencicipi hidangan yang sudah saya hidangkan. Tidak lama kemudian hidangan nasi pun tiba di meja prasmanan, semua orang yang ada di halaman rumah pak cik di persilahkan untuk makan. Siap makan semua pemuda yang membantu tadi kembali pulang.

Hari sudah beranjak siang, saya sudah menikmati makan siang bersama keluarga. Sebentar lagi saya akan kembali lagi ke rumah pak cik untuk membantu-bantu disana apa saja yang bisa. Tiba-tiba saya menerima pesan dari Kepsek untuk mengirimkan file saya untuk beliau, berupa KTP, Kartu Keluarga, Ijazah terakhir dan SK mengajar dalam bentuk PDF. Saya pun membuka laptop dan mengubah dan menggabungkan semua berkas dalam 1 file berbentuk Pdf. Saya pun melakukannya sesuai yang di minta oleh kepsek dan mengirimnya ke WA beliau.

Setelah urusan dengan pengiriman data selesai, saya kembali lagi ke rumah pak cik untuk membantu-bantu. Saat hari sudah sore saya pun sudah siap mandi dan akan kembali lagi ke rumah pak cik. Tidak lama kemudian abang sepupu dayang dari jauh yaitu bapak @alee75, setelah duduk ngobrol di rumah pak cik kami kembali kerumah karena hari sudah mau magrib. Selesai salat Magrib saya bersama makcik @suryati1 dan om @alee75 saling sharing tentang platform steemit.

Tidak lama kemudian setelah keluarga om Li pamit untuk pulang, saya pun kembali lagi ke rumah Pak Cit yang punya acara mufakat malam ini. Acara mufakat ini, di lakukan sebelum hari H acara pesta pesepsi pernikahan anaknya. Malam ini semua tamu undangan yang datang di hidangkan khanduri menurut kemampuan. Disini sudah menjadi kebiasaan saling membantu di saat akan ada acra pesta, dengan menyimbang seberapa yang ada. Setiap tamu undangan yang datang akan membantu seberapa yang mampunya menurut ekonomi masing-masing yang berupa uang tunai. Semua orang akan di catat dan di tulis nominalnya.

Begitu juga di tempat orang lain nanti, siapa pun akan membantu dan di rumah mana yang akan membuat acara. Sekarang kita membantu acara orang lain, besok orang lain akan membantu saat kita membuat acara.

Demikian uraian diary saya pada hari ini, mohon maaf atas segala kekurangan dalam penyusunan kata, yang kurang berkenan di hati para sahabat.

SUKSES SELALU UNTUK ANDA SEMUANYA

WASSALAM DAN TERIMAKASIH

@bahrol

ABOUT ME