The Diary Game : 17 April 2024, Persiapan Pesta Di Cot Biek

Hallo Sahabat Steemians...!!!

Penulis Sedang Di Kantor Sekolah

Pagi hari mentari muncul dari peraduan malam, untuk menyinari sang alam semesta dari kegelapan. Kicauan burung mulai bersuara menghiasi sunyinya pagi. Ayunan langkah anak manusia mulai berayun menuju aktifitas, begitu juga aku mulai beraktifitas. Pagi yang panas ini aku berangkat kesekolah tempat aku mengajar. Sampai disana aku mulai membuka laptop dan memulai untuk bekerja. Terlebih dahulu aku melakukan tanda tangan absen, sebagai tanda kehadiran pada hari ini.

Aku berjumpa dengan Kepala Sekolah untuk melaporkan nama-nama siswa yang mendapatkan beasiswa. Beliau pun memerintahkan untuk mengumpulkan siswa tersebut, aku pun melaksanakan perintah beliau. Setelah semua siswa terkumpulkan Kepsek pun memberi aranhan tentang penggunaan beasiswa ini. Aku juga memberihukan persiapan dan pemnerkasan yang harus disiapkan untuk di bawa ke bank.

Perjalanan Pulang Di Jalan T.Umar Pantonlabu

Dibawah terik matahari tepatnya pukul 02 siang, aku dan guru yang lain sudah bersiap-siap untuk pulang. Aku menuju ke tempat parkiran dan mulai melakukan perjalanan melalui jalan T. Umar Panton Labu, atau tepatnya jalan di belakang Masjid Raya Pasee. Hari pun sangat terik membuat situasi hari ini super panas, namun akhirnya aku sampai di rumah tepat pukul 3. Aku pun mengganti pakaian dan akan bersiap-siap lagi untuk berangkat mengantar kakak ke Cot Biek karena disana akan ada pesta resepsi pernikahan.

Bersama Keluarga Menuju ke Panton Labu

Sebelum sampai ke Cot Biek, aku dan keluarga singgah di beberapa tempat terlebih dahulu. Saat sampai di Alue Ie Puteh, aku dan keluarga singgah sebentar, di Baktiya Taylor, untuk membuat kado terlebih dahulu. Selanjutnya aku menujubke Panton Labu, dan singgah juga di beberapa tempat juga untuk membeli kebutuhan pesta.

Persiapan Pesta di Cot Biek

Setelah belanja selesai aku pun berangkat lagi dengan melewati pasar Pantin Labu di jalan Samakurok. Saat aku tiba disana sudah banyak persiapan yang dilakukan seperti pemasangan tenda, pelaminan yang sudah siap di hias, pokoknya sudah nampak seperti pesta. Aku dan yang lain duduk sebentar sambil minum. Semua barang bawaan yang ada di mobil pun sudah siap di turunkan semuanya.

Hari pin sudah malam, sebentar lagi waktu magrib pun akan tiba. Aku dan istri kembali pulang dengan jalan yang sama saat kami berangkat tadi. Saat tiba di Panton Labu, suara lantunan ayat suci Al-quran pun sudah terdengar menggema di Masjid Raya Pasee Panton Labu. Dengan melajukan mobil dan sampai di Alue Ie Puteh, aku pun berhenti sebentar untuk membeli makanan dan nasi beserta lauknya untuk istri. Aku sampai di rumah dan langsung melaksanakan salat Magrib 3 rakaat sebagai kewajiban selaku ummat Islam.

Selesai salat, aku makan bersama keluarga, dan duduk sambil nonton bersama. Malam pun sudah larut, kami semua menuju ke tempat istirahat.

Sekian uraian diary saya kali ini. Sampai Jumpa Di Lain Waktu.

WASSALAM DAN TERIMAKASIH

@bahrol

ABOUT ME