The Diary Game Rabu 29 Mei 2924: Ujian semester genap
Hai Steemian
Rabu pagi hari ini sudah mulai ujian untuk anak kelas I sampai kelas V. Ini adalah ujian semester genap. Selanjutnya mereka akan naik ke kelas selanjutnya jika memenuhi kriteria kenaikan kelas. Bagi yang masih belum memenuhi kriteria masih dapat mengulang lagi di kelas yang sama pada tahun depan.
Ujian hari ini ada dua sesi. Sesi pertama ujian anak kelas III sampai kelas V. Sedang sesi kedua ujian anak kelas I dan kelas II. Kedua sesi selesai sebelum Dhuhur.
Anak-anak sedang ujian
Lewat tengah hari anak-anak sesi dua sudah berkumpul di gerbang sekolah menunggu jemputan orang tuanya. Mereka menunggu sambil jajan di pinggir jalan depan sekolah.
Gak lama semua anak sudah pulang. Sekolah kembali menjadi sepi. Aku segera menunaikan kewajiban empat raka'at Dhuhur. Lalu kembali ke ruangan untuk melanjutkan kerjaan hingga sore hari.
Pulang dijemput orang tuanya
Sorenya aku tiba kembali di rumah. Rutinitas sore seperti biasa sudah menanti. Segera menunaikan kewajiban empat raka'at Ashar, lalu membantu istri berberes rumah sebelum menemani Al-Qarni nongkrong di teras.
Al-Qarni sejak tadi merengek ngejak jajan di warung depan. Aku membelalakkan ia beberapa bungkus mie krip-krip lalu kami nongkrong di teras hingga menjelang Maghrib.
Nongkrong di teras
Sebelum adzan Maghrib berkumandang aku bersama Al-Qarni sudah mengantar si Abang kembali ke Dayah. Lalu segera mandi dan bersiap untuk shalat Maghrib.
Malam harinya kami makan di luar. Istri ngajak mencoba Seblak Ronyok yang sedang viral akhir-akhir ini di simpang Asean. Setelah tiba di lokasi kami segera antrian untuk meracik isi Seblak sesuai selera masing-masing.
Antri Seblak
Sambil menunggu Seblak selesai diproses, aku bersama Al-Qarni duduk di bangku yang paling luar. Kami makan kacang. Al-Qarni gak mau Seblak karena rasanya yang pedas. Padahal hanya level satu, namun pedasnya begitu terasa di perut bikin pengen cepat-cepat pulang untuk ke kamar mandi.
Makan kacang
Seporsi Seblak Ronyok ini GK habis dimakan berdua. Rasanya sudah cukup menghilangkan rasa penasaran atas viralnya di media sosial. Mungkin hanya sekali coba gak balik lagi karena belum cocok di lidah asam Krueng.
Seblak Ronyok
Tiba kembali di rumah, aku segera menunaikan kewajiban empat raka'at Isya. Lalu bersama Al-Qarni kami langsung golek-golek sambil ia minum sebotol susu formula. Gak lama kami pun sudah pulas tertidur.
https://twitter.com/BagiChipUntung/status/1800266958027526419?t=o3tEHf_wkOrjHfauUUqjCA&s=19
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Your post has been rewarded by the Seven Team.
Support partner witnesses
We are the hope!
Click Here