Mengenang Jejak Mu

Mengenang Jejak Mu

Di bulan yang suci
Kami mengenang mu, wahai Muhammad
Engkau berperang dengan sahabat
Melawan mereka dalam jumlah tak terhingga
Tak gentar engkau berangkat ke medan laga
mencucurkan keringat bahkan darahmu tepancar

Di bulan suci engkau tak berhenti
Mendakwahi umat yang bebal dan kotor hati
Bahkan bertambah-tambah keji
Walau engkau disumpah serapahi
Tapi kelembutanmu tak pernah bertambah-tambah
Apalagi di bulan yang suci ini

Andai kami mampu dan seberani mu
Tak ada lagi kekisruhan ini
Hilang sudah dakwa dakwi di bulan suci
Mungkin kami masih belum suci
Karena niat kami masih ingin menang sendiri
Bukan itu sunnah mu, tapi mencari pembenaran diri
Beragam alasan dicari itulah batin kami
Yang kadang makin berbuih di bulan suci

Ya Muhammad yang suci
Memang sangat pantas Allah dan Malaikat bershalawat pada mu
Yang agung lagi suci
Tak seperti kami penuh noda, lalu mendakwahi diri suci