Ganja dan Frustasi

in #zzan5 years ago

Beberapa hari belakangan ini riuh isu tentang legalisasi ganja, walau isu wahabi dan perebutan mesjid lampriek juga tak kalah riuh. Tapi dalam tulisan ini kita akan memberi opini tentang isu ganja saja.

Ganja atau mariyuana adalah psikotropika mengandung tetrahidrokanabinol dan kanabidiol zat inilah yang membuat penggunanya mengalami euforia (teler tapi menghayal). Pohon ganja tidak memeiliki batang keras, dapat tumbuh mencapai tinggi lebih dari dua meter.

Daun ganja berbentuk berjari lima, dan berbunga jantan dan betina, tumbuh diantara batang dan ranting. Di Aceh biasanya bunga nya inilah yang dipakai kemudian dihisap, dan daunnya dibuang. Tanaman ganja tumbuh subur di Aceh dan memiliki kualitas terbaik di dunia. Unsur tanah di Aceh yang membiat subur tanaman ganja ini. Tanaman ganja ini biasa tumbuh subur 100 meter diatas permukaan laut, tapi dalam kenyataannya tanaman ganja dapat tumbuh subur di tanah Aceh pada semua ketinggian, bahkan di pekarangan rumah warga.

191007103411-austr.jpg

Image source

Ganja yang memiliki nama latin canabis sativa ini dipercaya oleh sebagian masyarakat Aceh adalah tanaman asli Aceh. Dipakai sebagai bumbu dan rempah-rempah masakan. Namun ahli sejarah mengatakan bahwa ganja pertama kali dibawa oleh tentara belanda dari India dan bangladesh hingga sampai ke Aceh.

Di Indonesia ganja atau "yek" tergolong narkotika kelas I dan terancam hukuman berat bagi pengguna, pengedar, dan produksinya.

Walaupun tidak ada bukti penelitian yang mengatakan pengguna ganja menjadi kecanduan, namun dalam prakteknya ganja memang membuat candu, efek euforia yang dihasilkan membuat ketagihan menjadi ingin menggunakan lagi dan lagi. Efek "enak" yang dirasa membuat ketagihan seperti saat kita makan kari kambing, karena enak membuat menjadi nambah dan nambah lagi.

Efek euforia tadi dipercaya membuat otak menjadi "kebas" alias tidak berfungsi normal, dengan kata lain menjadi "bodoh". Dalam kenyataannya memang banyak didapati pengguna berat ganja menjadi gila. Sebagian orang tidak sepakat dengan pendapat demikian, ganja atau yek malah membuat penggunanya menjadi semangat penuh kreatifitas dan membuat otak menjadi "cas".

2a390418-1aac-402f-aa5d-372442e06d92_169.jpg

Image source

Sering juga masyarakat menggunakan ganja sebagai obat-obatan, namun sayang seribu kali sayang tidak ada bukti ilmiah tentang ganja untuk medis. Dalam prakteknya memang kita serung mendengar bagaimana ganja dapat menyembuhkan penyakit atau mengurangi penyakit.

Menjadi menarik isu legalisasi ganja dihembuskan saat Aceh menyandang predikat sebagai provinsi termiskin se Sumatra 3 tahun berturut-turut. Dan yang menjadi alasan untuk men-legalisasikan ganja adalah untuk menekan kemiskinan di Aceh, ganja diperuntukan untuk obat-obatan dan komoditi ekspor.

Tersirat kefrustasian melanda masyarakat Aceh dalam mengentaskan kemiskinan. Saat dana otsus dan SDA Aceh yang besar melimpah ini tak mampu membuat Aceh lepas dari kemiskinan. Diperparah dengan asumsi masyarakat Aceh yang merasa "tidak miskin". Ungkapan seperti semiskin-miskinnya orang aceh tapi masih simpan emas, masih terus terpatri dalam benak orang Aceh. Dilihat dari infrastruktur juga Aceh tidak layak dikatakan "miskin".

Namun entah kenapa Aceh masih saja dianggap provinsi termiskin di seluruh Sumatera, ironis......

Isu ekonomi yang diangkat dalam kampanye legalisasi ganja menjadi kabur. Bukannya fokus terhadap pengawasan dana otsus yang besar rentan penyimpangan malah mengangkat isu ganja sebagai komoditi ekonomis. Bisa juga fokus terhadap pegawasan pengelolaan SDA yang melimpah malah menyibukkan dengan ganja yang belum tentu bernilai ekonomis.

Jika kesemua tadi dilakukan dengan serius maka Aceh dapat mengumpulkan uang yang diperuntukkan untuk riset dan penelitian ganja yang nantinya menuju kepada legalisasi. Mengajukan bukti-bukti ilmiah bahwasanya ganja memang dapat bermanfaat sehingga pemerintah juga tidak punya alasan untuk menolak legalisasi ganja.

perempuan-merokok_20150601_113410.jpg

Image source

Jika melihat negara lain tidak sedikit yang sudah melegalkan iyek, membuat regulasi hukum yang pas sehingga ganja tidak membawa petaka bagi generasi muda. Bahkan Mike Tyson mantan juara tinju Dunia yang melegenda itu memiliki ribuan hektare ladang ganja.

Saat semua itu diambang legal maka sekonyong-konyong masyrakat aceh juga wajib mempersiapkan diri. Sehingga kita tidak menemukan anak SD beganja disudut kamar mandi sekolaj, anak SMP gagahan melinting ganja dipinggir jalan, dan anak SMA alay tidak mengalay dengan ganja ditangan kanan dan tangan kiri memegang "cewek".

Kita juga tidak mau melihat aparat TNI, POLRI dengan knalpot motor Bising adu balap liar dengan anak alay yang taruhannya sekarung ganja. Bahkan kita juga tidak mau ada pengajian Aswaja dipenuhi asap ganja lantaran merokok itu dihukumi makruh.

Banyak sekali yang harus disiapkan untuk legalisasi ganja, persiapan lahir dan batin.

Buruj ck

Ngelinting 09/02/2020

Sort:  

Upvote dan reblog ke ribuan follower.. :^) Trims sudah memilih kami sebagai witness dan kurator.

Trimkasih cak :)

impormasi yang luar biasa bg

Congratulations @lord-geraldi! You have completed the following achievement on the Steem blockchain and have been rewarded with new badge(s) :

You distributed more than 8000 upvotes. Your next target is to reach 9000 upvotes.

You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word STOP

Do not miss the last post from @steemitboard:

Valentine's day challenge - Give a badge to your beloved!

You can upvote this notification to help all Steem users. Learn how here!

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.15
JST 0.029
BTC 63651.41
ETH 2679.55
USDT 1.00
SBD 2.80