Macet Bikin Gerah!

in #life6 years ago

Catatan ini saya tulis beberapa bulan yang lalu, kala itu, siang menjelang sore hari. Dipandu dengan matahari yang masih tersenyum lebar. Saya dan beberapa mahasiswa akhir lainnya menyeruput segelas air dingin di tingkat dua warung kafe persimpangan jalan itu. Pemandangan yang ramai mengelilingi tempat kami bersantai. Suara klakson yang nyaring bunyi tanpa henti mengusik ketenangan di siang menjelang sore hari.

Kami masih menikmati dinginnya susu coklat yang dari tadi disuguhkan oleh si pelayan kafe. Bercerita sesekali meski gawai masih menemani. Saya menatapi jalan nasional Medan-Banda Aceh masih ramai pengguhi dengan berbagai macam alat transportasi.




Sempat saya mengerutu dengan tidak malu, “kalau seperti ini ribut setiap hari. Bikin pusing dan tidak nyaman saja?”. Tanpa saya memikirkan mereka yang sudah bertahun-tahun hidup di jalan raya ini. Sepertinya mereka sudah terbiasa dengan kebisingan ini. Sepertinya mereka sudah nyaman dengan lantunan-lantunan klakson yang beragam itu. Sepertinya dengan sendirinya mereka sudah menikmati hidup dikebisingan setiap hari. Hanya saya saja yang merasa kurang nyaman. Karena wajar, di desa sana saya jarang menemukan kejadian-kejadian seperti ini. Karena belum terbiasa saja.

Tulisan ini hanya sebatas ungkapan pengalaman pribadi. Silahkan yang berkenan memberi saran dan masukan. Saya siap menerima dengan sepenuh hati. Terima kasih!



Sort:  

Salfok sama jamnya. Leh ugak

hahahha, ya kak :)

Coin Marketplace

STEEM 0.16
TRX 0.13
JST 0.027
BTC 58306.22
ETH 2596.07
USDT 1.00
SBD 2.39