| Aku dan hobiku | INDONESIA CHALLENGE 11

Semua makhluk hidup memiliki hobi, entah itu orang tua mau pun muda, semua punya aktivitas kegemaran masing-masing, bahkan kucing pun memiliki hobinya sendiri, yaitu menangkap tikus. Hewan memiliki hobi tetap dan bebas menekuni hobinya setiap hari, berbeda dengan manusia memiliki hobi lebih dari satu, bahkan ada yang memiliki hampir sepuluh hobi, terlalu banyak hal yang suka dilakukan tapi terlalu sedikit waktu yang tersedia. Akhirnya tidak semua hobinya itu ditekuni, hanya beberapa hobi saja yang bisa dilakukan setiap hari. Saya termasuk ke dalam golongan manusia itu. Ha ha ha

Saya memiliki banyak hobi, tak perlulah saya menyebut satu persatu disini, toh yang sering saya tekuni hanya beberapa hobi. Hal tersebut dikarenakan oleh padatnya aktivitas harian dan hal lainnya yang tidak akan saya sebutkan. Oh iya, sebagai seorang pria, saya juga memiliki hobi yang jarang dilakukan oleh teman-teman sebaya saya. Saya akan menguraikan setidaknya 3 hobi yang sering saya lakukan.

Pertama, saya suka memasak dan kuliner. Iya, memasak. Dulu, saya akan malu jika mengaku suka memasak, sering diejek sih. Tapi sejak ada acara TV semacam Master Chef yang sempat booming pada eranya itu, saya tak lagi sungkan-sungkan mengakui aktivitas kegemaran saya tersebut. Saya betah berjam-jam di dapur dan mengolah berbagai makanan dan minuman, terutama makanan kesukaan saya. Memasak sudah menjadi aktivitas saya sehari-hari, bahkan saya sudah menjadikannya sebagai mata pencaharian sampingan. Saya memiliki kios kecil di rumah, hasil masakan mau pun kreasi olahan makanan & minuman saya bawa ke kios untuk dijual. Saya berkreasi dan mengolah makanan apa saja, mulai dari mie goreng, mie caluek , keripik jamur, keripik kacang, jus, es krim hingga agar-agar jelly. Rasanya? Sangat enak, setiap hari selalu ludes terjual (Promosi nih). Salah satu teman saya sempat nyeletuk “harusnya kamu itu sedari dulu kuliah di jurusan tata boga, bukan teknik elektro”. Saya tertawa mendengarnya. Pelanggan saya adalah anak-anak sekolah. Oh ya, kapan-kapan saya akan memposting resep dan cara mengolah masakan itu di steemit. Jadi, stay tune yaa.

( Mie buatan saya, enak lho)

(Keripik jamur, jangan ngiler)

Kedua, saya suka fotografi. Sejak zaman SMA dulu saya sudah suka menjeprat jepret gambar dan menjadikan teman-teman saya sebagai model, puncaknya adalah ketika zaman kuliah, kemana-mana saya selalu memotret tanpa kenal malu. Namun seiring waktu berjalan mulai bosan, jelas bosan karena saya hanya mengandalkan kamera ponsel yang hasilnya tidak sedap dipandang seperti hasil kamera DSLR. Dalam dua tahun belakangan (atau lebih?) saya perhatikan makin banyak orang yang menekuni hobi ini. Banyak sekali saya temui fotografer-fotografer muda yang menjadikan fotografi sebagai lahan bisnis, kok saya jadi suka lagi dengan fotografi ya? Saya suka, tapi dompet menangis melihat harga kamera DLSR yang “bukan untuk saya”. Pada akhirnya ya saya Cuma bisa beli smarphone dan melampiaskan hobi saya melalui kamera yang lagi-lagi kamera ponsel, duh. Tapi tak terlalu masalah, smartphone zaman sekarang sudah memiliki kemampuan kamera yang baik, walau tidak bisa mengungguli kamera DSLR, yang penting adalah kreatifitas dalam mengambil gambar. Sekarang saya belum berniat untuk menjadikan fotografi sebagai lahan bisnis, masih sekadar berkreasi, melampiaskan rasa suka mengambil gambar dan menikmati rasa senang saat melakukannya. Selain karena belum cukup anggaran, hal lain yang membuat saya tidak jor-joran menjadikan ini sebagai bisnis adalah karena kebahagian saya dalam menekuni hobi akan berkurang jika saya melakukan itu. Saya tidak ingin jika bisnis membuat saya tidak lagi menikmati hobi saya. Bukankah tujuan hidup kita adalah kebahagiaan?

(Foto diambil menggunakan Asus Zenfone Max)

(Foto diambil menggunakan Asus Zenfone Max)
Kedua foto diatas sudah pernah saya posting disini

Ketiga, tentu saja jalan-jalan . Siapa yang tidak suka hal ini? Sesibuk apa pun, saya akan menyempatkan diri untuk refreshing. Bagi saya, refreshing itu penting lho, bisa membuat saya awet muda. Ha ha ha. Saya biasa menyempatkan diri untuk berkunjung ke tempat-tempat yang memiliki pemandangan yang bagus, banyak kok tempat-tempat yang tidak bikin bosan di Aceh Utara dan Lhokseumawe. Bicara tentang bosan, bagi saya, bosan atau tidaknya saya ditentukan oleh orang yang sedang bersama saya. Sebagus apa pun pemandangan alam, jika teman yang sedang bersama saya tidak bergairah, maka suasananya tetap akan membosankan. Sebenarnya, saya juga tak harus ke tempat-tempat yang memiliki pemandangan yang cetar badai untuk merasakan kegembiraan, di pojok warung sederhana yang terletak di daerah terpencil pun saya merasa bahagia bila teman yang bersama saya adalah orang yang pas. Ngomong-ngomong, sudah baca cerita perjalanan saya ke rumah cut meutia belum? Baca disini yaa.

Oh iya, masih banyak ya kegiatan kesukaan saya yang tidak saya sebutkan? Seperti menonton film, baca manga, bla bla bla..Tapi saya kira sudah cukup disini dulu deh untuk saat ini, badan sudah pegal, harus bergerak-gerak dulu nih.
Terima kasih telah membaca. Sampai jumpa di postingan saya selanjutnya.