Steem Crypto Challenge: How Can We get Bussiness to Accept STEEM as Payment?steemCreated with Sketch.

in WORLD OF XPILAR4 years ago (edited)
Kali ini saya terdorong untuk ikut serta dalam kontes yang baru diumumkan @steemitblog dengan beberapa tema. Namun di antara tema-tema tersebut, yang paling menarik perhatian saya yaitu: How can we get bussiness to accept STEEM as payment. Untuk itu saya perlu mengilas balik apa yang saya lakukan tiga tahun lalu, di mana saya sudah melakukan langkah awal untuk menerima steem sebagai alat pembayaran. Tepatnya ketika saya punya bisnis kecil, dan saat itu steemit begitu booming di kalangan kawula muda Aceh, khususya di Lhoksemawe. Baiklah! Saya berharap dengan ini bisa menjadi pijakan awal untuk menggalakkan kembali sebuah usaha yang menerima pembayaran dengan STEEM khususnya, dan kripto lain pada umumnya. Pada postingan yang saya buat tiga tahun lalu: Now You Can Buy My Food By SBD/STEEM (https://steemit.com/cryptocurrency/@abduhawab/now-you-can-pay-my-food-by-sbd-sekarang-anda-bisa-membayar-risol-saya-dengan-sbd) menjadi bukti bahwa potensi untuk mengembangkan bussiness based on crypto sangat memungkinkan. Setidaknya bisa bermula dari bisnis skala kecil, dimana para pelaku bisnis adalah pengguna steem. Sebagaimana yang saya lakukan dan beberapa rekan lain yang memiliki kedai kopi. Pada saat itu, saya berencana mengembangkan usaha berlandaskan steem, tapi di tengah perjalanan usaha saya gulung tikar dan rencana saya tersebut kandas sudah. Barangkali ke depan saya akan kembali melakukan hal serupa.

IMG20170818214205.jpg

My litte bussiness that I run three years ago
photo by: @abduhawab

Bagaimana Potensi Bussiness Based On Steem

Sebagaimana kegairahan kami terhadap pengembangan steem di tengah masyarakat, secara tidak langsung membentuk sebuah pola penggunaan keuangan digital di setiap usaha yang kami tekuni. Karena hampir semua pengguna steemit mendukung langkah yang saya lakukan untuk mengkonversi pembayaran dari uang kertas ke mata uang digital (STEEM). Semua berjalan lancar, tidak ada kendala sama sekali, bahkan transaksi pembayaran tersebut sangat mudah dan cepat. Saat itu, saya berjualan Risol (bisnis skala kecil) di emperan kedai kopi. Mengingat banyak steemian yang beredar di tempat tinggal saya, maka saya memutuskan untuk mengembangkan steem sebagai pembayaran, tentu saja sesuai dengan jumlah kurensi rupiah. Hal itu sempat menarik minat steemian lain untuk melakukan hal serupa. Beberapa kedai kelontong (pemiliknya pengguna steem) juga ikut terobosan yang kami lakukan. Namun di tengah perjalanan, ketika harga steem mulai melambung, kami yang punya bisnis skala kecil tak mampu mengkoper pembayaran. Karena rata-rata mata barang yang kami jual dalam satuan ribuan, dan agak sulit mendapat perincian dalam jumlah harga steem terkecil. Yang ingin saya katakan disini adalah, potensi STEEM sebagai pembayaran alternatif sangat mungkin dilakukan, terutama bagi mereka yang melakukan bisnis skala kecil. Dan tidak tertutup kemungkinan pada bisnis skala besar.

Screenshot (2).png

They simply sent an amount of SBD as a payment for my food
photo by: @abduhawab

Mungkinkah Steem Dijadikan Alat Pembayaran Alternatif

Saya dengan yakin akan menjawab ya. Kenapa saya bisa senyakin itu? Jawabannya sederhana. Saya dan beberapa teman lain sudah melakukannya beberapa tahun lalu, meski tidak berumur panjang tapi setidaknya kami telah membuktikan jika steem/SBD bisa bermanfaat secara langsung bagi steemian di Indonesia. Benar, Kriptokurensi belum dijadikan pembayaran resmi di Indonesia, namun kita yang telah mengenal STEEM atau uang digital lain, tak salah jika kita terus galakkan agar steem bisa menjadi alat pembayaran alternatif. Bahkan kala itu, kami bertekad untuk menjadikan Lhokseumawe sebagai STEEM CITY di mana steem dianggap sebagai mata uang kedua untuk bertransaksi di antara pengguna steemit.

3jpR3paJ37V8t3d5gG8YxUrFtTrvhgCDjjN8jFs75fEn58LSD6GTfm5PC9CmZc3AobRs8SCQUWsmteFE2fuKwgQZrZgY1uH1cqiHSD7oJJeKdTMBq5MHP3J5tay42Bkrci7aW.jpg

A screenshot as a prove of how easy we use steem as payment in business
photo by: @abduhawab

Penutup

Dengan memandang steem sebagai mata uang alternatif untuk bertransaksi bisa membuat para pengguna untuk berpikir positif terhadap potensi STEEM di masa lalu, masa sekarang dan masa depan. Kami telah membuktikannya jika STEEM sangat memungkinkan untuk dijadikan sebagai alat transaksi. Untuk langkah awal, itu bisa dilakukan oleh para steemian. Saya sangat positif terhadap pengembangan steem di kalangan pelaku usaha. Untuk itu, kita selaku pengguna steem harus berpikir langkah-langkah yang tepat untuk penerapan STEEM sebagai alat pembayaran yang sah.

Steem on @abduhawab

Sort:  

Masa-masa itu memang menjanjikan, hahahaha.

Saya juga pernah membayar kopi pakai Steem. Saat itu Agus Taufik menerima bayaran kopi dengan Steem.

ya dulu Agus Taufik juga menerima steem. Bereh that awai kiraju.

Congratulations you are one of the winners of the Steem Crypto Challenge Month...

Thank you for taking part

The Steemit Team

thank you very much @steemcurator01

Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.

Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.

Anroja

Kalau di daerah seperti di Aceh, sangat mungkin sekali untuk menggunakan Steem ya di warung kopi seperti dulu lagi. Apalagi sekrng harga Steem mulai bangkit lagi

Ya, dulu ada beberapa usaha steemian yg menerima steem sebagai alat pembayaran tapi berhenti ketika harga melambung karena agak sulit menghitung pembayaran barang dalam satuan ribuan. Dan kita kuatir jika tiba2 harga drop, dan jumlah tersebut tidk sesuai dengan harga

Coin Marketplace

STEEM 0.17
TRX 0.15
JST 0.028
BTC 60004.45
ETH 2418.44
USDT 1.00
SBD 2.43