The Diary Game, Jumat 11 Agustus 2023 (Hadir kembali untuk proses check up)

in Steem Entrepreneurslast year

IMG_20230811_094536_231.jpg

Simpang Mulieng

2EjUcASSGha94wii86yy1MWHj2MWL5ovKL49HpzonbkKMFH29tyi1oxLPumzrbdfHM37xkicPTWtWEY8CQJj8r91EAdhHz5TRMPYS7kgAxfPSSAWnTfpgicd8uWhue...KLvDF2ePQ9b91bcqYw4QUmw1VD3HViuxyjs2LCELNAeHzywgNWpcKjog8Ljju5eTptKF4v2M3v7SuLacLJy778gAdgAG5iCkDi8BRHZCckGLPcybWmVcAC9vW.jpeg

Assalamualaikum steemit lover...!

Jumat yang penuh dengan keberkahan.
Semoga keberkahan itu juga senantiasa menyertai setiap langkah dan perjalanan kita.

Setelah beberapa hari kemarin Saya sempat berkonsultasi kepada seorang dokter yang tinggalnya tidak jauh dari tempat tinggal saya. Berhubung hari itu saya tidak puasa jadi dokter tersebut hanya memberikan beberapa resep obat yang insya Allah bisa menghilangkan rasa sakit yang saya alami dalam beberapa hari belakangan ini. Setelah pulang dari sana ada beberapa makanan yang memang dilarang untuk dikonsumsi selama masa pengobatan dan saya pun wajib mengikuti instruksinya demi kesembuhan saya sendiri karena sakit yang saya alami saat ini sudah sangat luar biasa bagi saya jangankan untuk beraktivitas untuk melaksanakan salat wajib saja saya sangat kesakitan.

Beberapa hari pun berlalu setelah konsultasi itu. Namun setelah minum obat yang sudah direkomendasikan sakit yang saya alami masih saja berkelanjutan walaupun tidak bertambah berat. Akhirnya hari ini saya memutuskan untuk check up lagi dengan cara pengambilan sampel darah. Butuh beberapa menit untuk mendeteksi sakit yang saya alami dalam beberapa hari belakangan ini dan Setelah menunggu hasilnya pun keluar dan saya terdeteksi mengidap penyakit asam urat dengan angka 6,5. Dan angka ini sudah melebihi dari angka rata-rata untuk sakit asam uratnya. Beliau berinisiatif untuk mengecek darah saya karena 10 tahun yang lalu saya pernah mengidap asam urat juga dengan angka 6,0.

MasyaAllah
rupanya inilah penyebab yang membuat saya susah untuk melaksanakan salat wajib. Sambil menunggu proses pembagian obat saya duduk istirahat sebentar apalagi sakitnya juga belum bisa dikompromikan.

IMG_20230811_094529_298.jpg

Seorang gadis Shalehah yang setia menemani

Pembagian obat pun selesai dan saya langsung pamitan pulang bersama si bungsu. Dan sesampainya di rumah saya langsung istirahat sebentar untuk mengkondisikan bagian bokong saya yang sangat sakit. Mumpung karena nenek tidak ada di rumah jadi mau tidak mau saya harus menbawanya ikut serta. Moga-moga saja iya tidak rewel dan meminta sesuatu yang di luar nalar seorang ibu. Kebetulan Hari ini anak tetangga kami nikah dan acara itu hanya dihadiri oleh beberapa tetangga saja dan ibu termasuk ke dalam golongan bagian penyediaan makanan tersebut.

Alhamdulillah si bungsupun anteng sampai Pulang lagi ke rumah. Dan sesampainya di rumah saya langsung menidurkannya dalam ayunan sedangkan saya sendiri langsung melanjutkan untuk masak-memasak makan siang untuk suami dan anak-anak. tidak lama setelah saya sampai di rumah sang suami pun pulang dari tambak untuk bergotong-royong di daerah pengairan air dan anak-anak juga sudah pulang jauh sebelum sang ayah pulang.

Semua makanan siap untuk disajikan. Dan selanjutnya saya masuk ke dalam untuk mengayunkan si bungsu sambil istirahat sebentar supaya keadaan sakit yang saya alami bisa dikondisikan. Sekarang waktunya untuk melaksanakan salat Jumat, semua orang sudah mulai berdatangan mulai dari yang muda sampai yang tua. Sang suami pun langsung bersiap-siap untuk melaksanakan shalat Jumat di masjid terdekat.

IMG_20230811_152739_147.jpg

Cuacanya hari ini MasyaaAllah

Masih dalam keadaan istirahat tiba-tiba suara kereta mulai bersuara lagi di area jalanan. Rupa-rupanya jamaah shalat jumat sudah mulai berpulangan. Mumpung si bungsu masih tertidur saya langsung buru-buru untuk melaksanakan salat zuhur. Masih harus hati-hati juga karena sakitnya masih terasa.

Setelah melaksanakan salat zuhur tiba-tiba ibu menghubungi dan meminta saya untuk mengumpulkan kelapa di sebuah kebunnya. Kebetulan Ketika saya mengangkat telepon tersebut si sulung mendengar pembicaraan saya dengan ibu akhirnya dialah yang pergi bersama si bungsu terlebih dahulu.

Setelah mereka pergi saya langsung siap-siap untuk pergi juga walaupun sebelumnya saya harus minum obat yang sudah direkomendasikan beserta beberapa pantangan makanan lainnya. Awalnya sempat ragu juga untuk ikut mengumpulkan kelapa tapi perasaan ini merasa tidak enak akhirnya saya langsung pamitan kepada suami dan beliau sempat meragukan juga karena dengan kondisi sakit yang saya alami namun saya harus berusaha untuk kuat supaya ini menjadi awal yang indah untuk kesembuhan sampai selamanya.

IMG_20230811_155331_234.jpg

Pasukan yang mengumpulkan kelapa

Dan sesampainya saya di sebuah kebun rupanya sudah banyak personil yang hadir di sana bahkan hanya tinggal beberapa tumpukan kelapa saja yang belum dikumpulkan ke satu tempat supaya mudah untuk dilakukan perhitungan. Bismillah saya kuat dan saya mampu untuk melakukan ini semua walaupun sesekali sakitnya juga masih sangat terasa tapi insya Allah setelah ini sakit itu akan hilang sampai selamanya dan tidak akan kembali lagi.

Pengumpulan dan perhitungan kelapa pun selesai dan kami semua langsung pulang. sebelum langsung pulang ke rumah saya singgah dulu di rumah ibu untuk istirahat sebentar. Dan tidak lama kemudian juga saya langsung pamitan pulang karena harus bersih-bersih serta melaksanakan shalat asar.

Sesampainya di rumah sebelum langsung melanjutkan dengan proses bersih-bersih terlebih dahulu saya istirahat sebentar karena ketika pengumpulan kelapa tadi banyak sekali gerakan-gerakan membungkuk jadi lebih terasa sakitnya.Setelah beberapa menit kemudian sakitnya pun mulai hilang perlahan-lahan Dan saya langsung melanjutkan untuk melaksanakan shalat asar terlebih dahulu kemudian saya langsung menuju ke dapur untuk memeriksa penyediaan menu untuk makan malam. Semuanya beres dan sekarang waktunya anak-anak untuk mandi,makan malam dan pergi ke tempat pengajian.

Anak-anak sudah rapi dengan pakaian mengajinya dan adzan maghrib pun berkumandang. Mari kita sholat dan mari kita menuju kemenangan.
Ya Allah...
jadikanlah kami dan keluarga kami dari golongan orang-orang yang mendirikan salat.

Demikianlah diary saya hari ini.
Terima kasih banyak untuk semua sahabat steemians dan dan senior-senior yang selalu setia membimbing dan memberi dukungan sehingga saya bisa berada pada titik sekarang ini. Tetaplah berjuang dan pantang menyerah karena usaha tidak pernah menghianati hasil. Dan Tetap libatkan Allah dalam segala hal maka bisa dipastikan kita tidak akan pernah kecewa.
Dan jangan lupa jaga kesehatan karena sehat itu adalah hal utama dalam hidup ini.

Semangat para steemians...!

Wassalam,

Tentang saya

@muthmainnah

2EjUcASSGha94wii86yy1MWHj2MWL5ovKL49HpzonbkKMFH29tyi1oxLPumzrbdfHM37xkicPTWtWEY8CQJj8r91EAdhHz5TRMPYS7kgAxfPSSAWnTfpgicd8uWhue...KLvDF2ePQ9b91bcqYw4QUmw1VD3HViuxyjs2LCELNAeHzywgNWpcKjog8Ljju5eTptKF4v2M3v7SuLacLJy778gAdgAG5iCkDi8BRHZCckGLPcybWmVcAC9vW.jpeg

Sort:  

Thank you, friend!
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
image.png
please click it!
image.png
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)

The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.

Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.

 last year 

Postingan yang bagus, dan gambar gambar yang berkualitas, berhak menerima imbalan nya

Terimakasih banyak @neukyan...🤗

Congratulations!

This post has been supported through the account Steemcurator06. for containing good quality content.

Curated by : @harferri

Coin Marketplace

STEEM 0.15
TRX 0.16
JST 0.028
BTC 67715.17
ETH 2423.95
USDT 1.00
SBD 2.37