The Diary Game : 3 Juni 2024 - Kenduri Anak Yatim di Sekolah Ibu

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah wa syukrulillah atas semua nikmat yang masih Allah SWT anugerahkan kepada kita semua sampai saat ini.

Bagaimana kabarnya kawan-kawan Steemian semua? Semoga sehat dan bahagia selalu.

Di saat sebagian orang masih tenggelam dalam mimpi indahnya, saya dan ibu sedang berkutat di dapur. Hal ini dikarenakan pada hari ini ibu saya berencana melakukan kenduri untuk anak yatim yang ada di sekolah tempat ibu bertugas. Ibu saya mengajar di salah satu Sekolah Dasar di desa saya. Jadi dari kemarin sore sampai tadi malam, saya dan ibu sibuk menyiapkan beberapa jenis makanan. Karena semalam tidur telat, sempat saya merasa khawatir akan bangun terlambat hari ini. Jadinya saya sangat bersyukur bisa bangun cepat sebelum azan subuh. Makanan yang sudah siap dimasak tadi malam, langsung aja saya panaskan. Selanjutnya saya menggoreng ayam Kalasan. Selesai menggoreng kami berhenti sebentar karena kebetulan berbarengan dengan azan subuh, jadi kami shalat subuh dulu.

Ba'da shalat subuh, saya dan ibu mulai membungkus nasi. Usai membungkus nasi, saya kemudian mandi dan bersiap-siap ke sekolah. Jam 06.20 WIB saya berangkat ke sekolah. Jalan masih sangat lenggang saat saya menuju sekolah. Setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih satu jam, akhirnya saya sampai ke sekolah dengan selamat.

Hari ini adalah hari pertama ujian semester genap di sekolah. Sebenarnya saya tidak ada jadwal mengawas pada hari ini, tetapi karena ini adalah sekolah yang baru untuk saya, jadi saya ingin memperhatikan cara kawan saya saat mengawas terlebih dahulu. Setelah saya rasa cukup, saya izin keluar kelas dan menuju ruang guru.

Di ruang guru terdapat beberapa peserta didik laki-laki yang ternyata telat datang mengikuti ujian. Selesai mengikuti ujian untuk satu pelajaran, mereka disuruh kembali ke ruang ujian sebenarnya.

Hari ini ada dua pelajaran yang diujiankan. Pada jam 10.10 WIB ujian selesai, tetapi peserta didik tidak diizinkan pulang karena Petugas dari Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil datang untuk melakukan pengumpulan data peserta didik. Terlihat mereka sedang menyiapkan peralatan yang akan dipakai. Setelah semua peralatan ready, maka beberapa peserta didik diminta masuk ke dalam ruangan dan mulai melakukan pengumpulan data dan pengambilan foto untuk KTP. Setelah selesai semua, barulah peserta didik diizinkan pulang.

Sekian dulu cerita saya pada kesempatan kali ini. Sampai bertemu di cerita saya selanjutnya.

^{We invite you to support @pennsif.witness for growth across the whole platform through robust communication at all levels and targeted high-yield developments with the resources available. Click Here}