The Diary Game - Betterlife - PromoSteem | Climbing the Mountain, and Flying the Steem Flag on the Top of Volcano Mount Marapi 2891 Masl (9,485 ft) [25% @steemcoffeeshop, 25% @steem.amal]
25% Payout for @steemcoffeeshop
and 25% for @steem.amal
Post ini adalah lanjutan dari post sebelumnya:
Membuat bendera Steem untuk Pesiapan Mendaki
Mendaki Gunung
Karena waktu sudah mepet sekali dan sudah molor setengah jam dari rencana, pukul 09:15 kami tiba di posko dan bertemu dengan teman-teman yang akan mendaki. Kami berangkat 7 orang. Dua orang diantaranya merupakan bapak-bapak yang sudah berumur 60 tahun. Saya hanya membawa badan, beberapa botol air minum dan beberapa bungkus snack untuk diperjalan. Oiya dan tak lupa nasi bungkus untuk makan siang nanti di puncak.
Perjalanan dari Pos Marapi ke puncak jika ditempuh dengan waktu normal, hanya memakan waktu sekitar 4 jam saja. Namun jika berjalan santai dengan istirahat santai bisa ditempuh sekitar 5-6 jam. Dan ini adalah kali ketiga saya mendaki Marapi.
Hampir sama dengan mendaki gunung Burni Telong di Bener Meriah, Aceh. Saya rasa treknya hampir sama saja, karna memang Burni dan Marapi adalah gunung wisata yang treknya terbilang cukup mudah untuk didaki, jalannya sudah lapang dan petunjuk jalan ada disetiap belokan.
Bahkan untuk pemula sekalipun pergi sendiri pun tidak akan tersesat. Karna saya sudah empat kali mendaki gunung Burni Telong dan sudah hapal bagaimana treknya.
Kami berjalan cukup santai, tidak seperti pendakian biasanya yang mengejar target harus ke posko terakhir untuk mendirikan tenda. Setiap pos kami berenti untuk beristirahat. Saking santainya, lepas bercerita sekitar 15 menit, habis kue sebungkus dan beberapa teguk air, baru kami melanjutkan perjalanan.
Tidak banyak pendaki yang kami temui di perjalanan. Padahal hari-hari biasa, hampir disetiap trek kita tidak akan pernah kesepian karena selalu ada pendaki lain yang naik turun lewat.
Pukul 14:30 kami sampai di Batu Cadas, pos terakhir sebelum mencapai puncak. Sampai disini kira-kira perjalanan ke puncak sekitar setengah jam lagi.
Kami berhenti untuk makan siang terlebih dulu sebelum melanjutkan perjalanan. Setelah makan, kami berencana ngopi-ngopi sejenak untuk bersantai. Tapi sungguh disayangkan alat masak dan nesting yang kami bawa tidak bisa dipakai karna bahan bakarnya spritus tidak terbawa. Ya ampun.
Akhirnya terpaksa kami melakukan teknik survival, membuat api secara manual untuk memasak air. Mengumpulkan kayu kering, membuat api unggun dan meletakkan ceret air diatasnya.
Bunga Edelweis dilindungi dan tidak boleh dipetik. Hal tersebut tercantum dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 pasal 33 tentang Konservasi Sumber Daya Hayati Ekosistem.
Setiap orang yang tertangkap memetik Edelweis bisa dikenakan hukuman pidana penjara paling lama 5 tahun dan denda maksimal 100 juta.
Kami tidak bisa berlama-lama saat itu, sebaris mengopi, kami langsung bersiap-siap karena cuaca sangat mendung dan sudah gerimis lagi. Perjalanan tidak mungkin untuk dilanjutkan sampai ke puncak yang padahal hanya berjarak beberapa meter lagi saja.
Akhirnya kami hanya sampai di batu cadas saja, dan terburu-buru berfoto dan mengibarkan bendera Steem di Batu Cadas Gunung Marapi.
Setelah mengambil beberapa petik gambar, kami langsung bergegas turun. Karena cuaca sudah tidak memungkinkan untuk berlama-lama diatas.
Padahal rencana sudah tersusun dikepala untuk mengikat dan mengibarkan bendera Steem di Puncak Gunung Marapi sore itu. Sangat apik pastinya nanti jikalau berjalan sesuai rencana. Hm.
Namun, keselamatan tentu yang paling utama. Puncak bukanlah tujuan, tujuan mendaki adalah kembali dengan selamat.
Sore itu pukul 16:00 kami langsung turun dengan cepat karena hujan sudah mulai turun. Untung mantel hujan sudah kami siapkan ketika naik tadi, sehingga kami tidak mandi hujan.
Namun saya sempat beberapa kali terpeleset karna salah pijakan. Dan fatalnya saya tiak memakai sepatu gunung. Hal yang disepelekan memang berujung tidak baik. Lain kali kalau kawan-kawan ingin mendaki gunakanlan sepatu! Sepatu gunung ya, jangan sepatu olahraga karna sangat licin jika dipijakkan ke tanah di trek gunung. Percayalah, sendal gunung pun tidak cukup membantu.
Setelah azan magrib, pukul 18:30 kami sampai di Posko Marapi, beres-beres dan pulang ke rumah dan beristirahat.
Walaupun perjalanan kali ini tidak maksimal dan tidak sesuai rencana karena cuaca yang kurang bersahabat. Namun saya tetap senang karena nikmat mendaki gunung itu adalah menikmati perjalanan itu sendiri, bukan tujuan ke puncak. Puncak hanyalah bonus, tujuanmu mendaki adalah pulang dengan selamat.
Demikian cerita kami merayakan lebaran di Gunung Marapi kali ini, halal bihalal di cadas memang paten kali, salaam.
Thanks to:
steemcurator01
@anroja @el-nailul
@nazarul @radjasalman
Ketahui Tentang Saya
Sebuah perjalanan yang sangat luar biasa
Kalau sampai puncak, pasti kelewat luar biasa :D
Terima kasih sudah mampir @syakbans
Sama-sama bang @naufal
Ayoo kapan lagi? Hahaha
Ditunggu saja kabar mendadak selanjutnya hehe
Siap.. semoga saya free dan bisa join untuk mentadabburi gunung lainnya.. hoho 😁
Waaaaaahhh...sempat2nya bawa bendera steemit ke Marapi👍
🤭🤭 Baca post sebelumnya cut kak
Belum sempat...Masih hunting redfish Dan bikin achievement 😂😂 ntar yaaa
😂😂😂 Kok bisa bang Noval?? cek balek dulu..
Untung aja ada teknik nenek moyang pakek kayu bakar, adooh...😅🤣
happy Good day brother ,
Dan selamat menuju puncak dengan balutan bendera steemit🙏👍
Iyaa ni parah kali 😂😂
Biasanya bawa carrier gede lengkap semua alat2, tapi karna kali ini cuma balek hari ya bawa alat seperlunya aja pake tas kecil. Eh bawa kompor malah kelupaan bawa bahan bakarnya 🤣
Masih mendingan mana sama yg bawa spritus tapi malah bakar tangan sendiri? Semoga ko masih ingat moment ini fal, 😂
Ooo tentu ingat. Momen debus itu tidak akan terlupakan 🤣
Brother you are journey on the mountain, and enjoy so wonderful. 👍
Thank you, I love to do it because I like to explore in nature :)
The mountain in my town
Whoa it's beautiful, what name of this mountain?
"Phu Wiang Mountain"
Selamat, Anda satu salah pemenang kontes yang diselenggarakan oleh Steem SEA, info lebih detail dapat anda peroleh dengan klik disini
Waaahh makasi loh, I didnt expect that 😃