Kembali Berkenalan

Re-introduction

Oke. So mungkin beberapa dari rekan-rekan sudah kenal dengan saya, beberapa mungkin juga ada yang sudah bertemu dengan saya, atau beberapa mungkin hanya sekedar tau dengan akun ini dan tidak kenal orangnya. Atau memang belum kenal sama sekali hehe.

Bismillah assalamu'alaikum rekan-rekan stemian semua, *btw udah lama juga ya ga nyebut kata stemian ini haha. Oke fokus fokus, sebenarnya saya sudah pernah membuat Introduction Post seperti ini 3 tahun lalu, ketika pertama kali membuat akun ini. Here it is: So, This is Me. Namun karna saya baru saja comeback lagi ke platform ini dan juga sebagai persyaratan untuk bergabung di Steem SEA, jadilah ini kembali saya buat. Here we go.

Perkenalkan kembali nama saya Naufal, saya sangat menghargai sekali untuk yang sudah memanggil nama saya dengan ejaan yang benar, I really really appriciated that, thank you. Saya asli suku Minang, kampung saya di Bukittinggi. Pernah tinggal di Lhokseumawe, Aceh selama kurang lebih 5 tahun untuk kuliah dan saat ini saya berdomisili di Pariaman, Sumatra Barat.

Awal mengenal Steemit

Saya kenal Steemit dari teman-teman semasa kuliah dulu di Unimal ada @hattaarshavin @sadramunawar, dan juga dari dosen saya Pak ZB @zainalbakri, bang @ayijufridar, @masriadi, dll. Waktu itu sekitar tahun 2017 saya hanya sekadar mendengar apa itu Steemit dan bagaimana mekanismenya, tetapi tidak ada ketertarikan sama sekali untuk terjun kesana karena mungkin bukan passion saya dibidang kepenulisan.

Tapi saya sempat membuat akun @anaufalm, yang akhirnya hilang tidak bisa diakses lagi karna saya tidak simpan passwordnya

Sampai suatu ketika saat saya sedang nongkrong di salah satu warung kopi di dekat kampus, saya berjumpa dengan salah seorang kawan namanya Haikal yang 'memprospek' saya kembali tentang Steemit, karna saat itu sedang heboh-hebohnya Steemit Januari 2018, pembahasan Steemit dimana, pembicaraan "hay ka upvote sigoe" dimana-mana haha. Saat itu saya sedang mengerjakan sebuah desain brosur di laptop.

Lalu Haikal memberitahu saya, "bang di Steemit bisa buat-buat desain kayak abg bikin ni jugak, trus dapat upvote gedek". Saya yang saat itu sedang serius mulai terpecah fokus dan dia berhasil mendapatkan perhatian saya. "ah masa sih, kek na caranya?"

Tumbuh bersama Utopian

Lalu Haikal memberitahu tentang @utopian-io, bagaimana cara kerjanya sehingga bisa mendapatkan upvote. Disanalah saya mulai tertarik karna saya melakukan sesuatu yang saya sukai. Desain Grafis. Disitulah saya mulai mempelajari Steemit secara mendalam bertanya sana sini. Dan disitulah karir saya sebagai stemian dimulai. Saya tumbuh besar di Steemit karna Utopian. Saya ingat dulu betapa senangnya mendapat upvote sebesar $29 untuk pertama kalinya setelah membuat akun, terlebih lagi itu adalah karya pertama saya di Utopian, dan yang meng-approve itu salah satu Moderator Utopian @podanrj yang sampai saat sekarang ini kami berteman dan saya sering belajar desain dari beliau.

Ditengah proses itulah saya mulai dikenal, saya mulai bergabung di beberapa komunitas dan beberapa menjadi bagian dari tim komunitas tersebut. Saya memberikan beberapa tips-tips kepada stemian-stemian pemula yang baru bergabung.

Komunitas Nanggroe Steemit Community (NSC) yang saya bergabung karena sudah mengkritik logo komunitasnya haha, Komunitas Steemit Indonesia (KSI), SevenFingers, eSteem Indonesia yang sekarang sudah berganti nama menjadi Ecency, dll.

Namun takdir berkata lain, saya tidak tahu persis bagaimana kejadian dan alasannya. Ditengah jatuhnya harga Steem kala itu, Utopian tiba-tiba mundur dan quit dari Steem Blockchain. Saya belajar banyak dari Utopian, saya membangun self-branding bersama Utopian, banyak portfolio saya dibuat karna Utopian, saya mendapatkan klien dari Utopian. Dan tentu saja kejadian ini membuat saya sedih. Platform tempat saya berkarya sudah tidak ada lagi, disaat itu timeline saya mulai sepi, karena tidak ada lagi task yang harus saya kerjakan.

Namun saya masih mengerjakan beberapa project yang statusnya masih pending karena harus saya tuntaskan walaupun tidak mendapatkan vote. Dan juga beberapa daily desain yang saya dapat dari bekerja offline sebagai freelancer. Dan setelah itu saya berhenti menggunakan Steemit.

Back to Steemit

And yap this is me again. Setelah 2 tahun lebih vakum, saya kembali dengan membawa visi dan semangat baru. Mudah-mudahan saya bisa tetap konsisten lagi seperti rekan-rekan yang masih berjuang dari dulu sampai sekarang. Saya yakin banyak stemian yang sudah lama vakum dan ketika ingin kembali ke steemit mereka tidak menemukan lagi semangat dan teman-teman lama yang akan men-supportnya. Dan saya rasa saya menemukan wadah yang tepat untuk menjalankan ini lagi. Terima kasih Steem SEA sudah membuat komunitas ini, saya sangat mengapresiasi sekali. Thank you. Dan terima kasih juga rekan saya @arie.steem atas bantuannya.

Kedepannya as always saya akan konsisten dengan konten-konten desain grafis terutama making logos di akun ini.

Untuk rekan-rekan yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu yang masih ingat dengan saya, terima kasih sudah membantu saya selama ini. Sambutan hangatnya saya persilakan di kolom komentar. :D

.