The Diary Game: Sebuah Kafe di Desa
Halo teman-teman Steemian. Semoga kamu dalam keadaan sehat dan bahagia hari ini.
Kali ini saya dengan teman saya mengunjungi sebuah kafe di desa. Perjalanannya tidak membutuhkan waktu yang lama. Kira-kira hanya 10 menit dari rumah saya.
Tapi karena agenda kami kali ini lumayan padat. Kami harus berputar-putar dulu sebelum sampai lokasi. Tapi tidak apa, jalan-jalan juga merupakan kegiatan yang menyenangkan selain duduk santai di kafe ini.
Apakah kalian sering ke kafe?
Tempatnya Nyaman untuk Mengerjakan Tugas atau Sesuatu
Kami datang di tempat itu sore hari. Selepas semua aktivitas "wajib" terselesaikan sehingga kami bisa bersantai-santai. Duduk dan berbincang-bincang mengenai topik pembicaraan yang menarik.
Tapi sebelum saling ngobrol lebih jauh, saya sempat dibuat senang dengan penampilan kafe yang menarik. Beberapa kali saya ke sini, tapi terakhir ke sini, hari ini, ada beberapa bagian bangunan yang sudah direnovasi. Membuat pemandangannya menjadi lebih indah.
Apalagi meja-meja yang disediakan tempat ini, dengan perpaduan beberapa tempat duduk lesehan. Saya kira tempat ini cocok untuk digunakan mengerjakan sesuatu. Misalnya menulis atau pekerjaan WFH?
Saya sendiri pernah melakukannya di sini. Itu sudah sangat lama kejadiannya kira-kira dua tahun yang lalu? Ya ampun bahkan saya sudah lupa. Saya di sini waktu itu mengerjakan karya fiksi: novel untuk sebuah platform.
Tempatnya nyaman, luas, dan juga cukup terang. Cocok untuk saya yang terkadang membawa buku untuk dibaca. Duduk dengan tenang dan menikmati lembar demi lembar tulisan yang ada di hadapan saya.
Meski sebenarnya semenjak di Kediri, saya jarang bawa-bawa buku ke kafe karena suasananya berbeda dengan di malang. Tapi, kadang masih bawa sih, tapi cukup jarang.
Kami Santai-santai dan Diskusi
Tidak lama setelah kami mencari tempat duduk paling nyaman di kafe ini. Pesanan pun datang menghadap. Tepat di atas meja di depan wajah kami berdua.
Apa yang kami lakukan selanjutnya? Kami saling berkomentar minuman dan camilan yang kami pesan! Haha. Mungkin biasa seperti yang kamu lakukan saat mengunjungi kafe atau tempat makan di luar rumah.
"Kelihatannya, ini bagus kalau difoto dan dijual ke Shutterstock," ucap saya iseng-iseng pada Galih. Kami berdua pernah mendaftar di situs jual beli foto online bernama Shutterstock.
Dia menjawab sekenanya dan kelihatannya tidak begitu tertarik? Haha. Biasa. Terkadang celetukan atau pertanyaan saya memang terlihat "memaksanya untuk melakukan sesuatu". Pasti sangat merepotkan jika langsung diiyakan.
Galih melakukan hal benar: tidak langsung menolak, dan tidak langsung menyetujuinya.
Selain itu banyak hal lain yang kami berdua diskusikan. Baik hal-hal umum, tentang teknologi, pekerjaan, kinerja suatu organisasi hingga lain-lain. Kecuali masalah cinta.
Bagaimana denganmu? Apa yang kamu lakukan saat pergi ke sebuah kafe? Atau, kafe seperti apa yang biasa kamu kunjungi? Menu? Harga? Atau karena pelayannya cantik mungkin?
Terimakasih telah berbagi bersama disini.
Sehat selalu pak @waterjoe 👍👍
kafe yang sangat bagus dan sangat cocok untuk nongkrong bersama kawan dan juga keluarga.
Benar. Terkadang saya lebih suka kopian yang didesain seperti angkringan. Karena tempatnya lebih nyaman untuk bertemu teman.
Tapi di sisi yang lain. Konsep dengan desain angkringan enggak cocok digunakan sbg tempat mengerjakan tugas atau sekedar kerja yg digital.
Syukur syukur kalau ada co-wongking space atau bagian ruangan yg bisa digunakan diskusi publik seperti di beberapa kota pelajar. Saya pasti senang.
anda betul kawan, semuanya tergantung selera kita masing-masing.
Thank you, friend!
![image.png](https://steemitimages.com/640x0/https://cdn.steemitimages.com/DQmd7of2TpLGqvckkrReWahnkxMWH6eMg5upXesfsujDCnW/image.png)
![image.png](https://steemitimages.com/640x0/https://cdn.steemitimages.com/DQmWDnFh7Kcgj2gdPc5RgG9Cezc4Bapq8sQQJvrkxR8rx5z/image.png)
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
please click it!
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)
The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Dear @bukutaqin
Untuk penulisan Diary mohon mencantumkan tanggal diarinya di judul untuk mengidentifikasi tanggal diarinya
Terima kasih banyak Pak Anroja sudah meluangkan waktunya mengingatkan. Lain kali akan saya lengkapi dengan tanggal diarynya.
Baik, Terima kasih atas responnya
🙏🙏🙏👍👍
Curated by - @radjasalman
Terima kasih banyak @radjasalman