ALEXIS DE TOCQUEVILLE: Sketsa Biografis
Alexis de Tocqueville lahir pada 29 juli 1805 di paris. Dia berasal dari keluarga bangsawan yang terkenal mesipun tidak kaya. Keluarganya menderita selama Revolusi Prancis. Orang tuanya ditahan tetapi berhasil menghindari hukuman mati. Tocqueville terdidik dengan baik, menjadi seorang pengacara dan hakim ( meskipun dia tidak begitu sukses di kedua bidang itu ), dan kenal baik dengan membaca khususnya filsafat pencerahan ( Rousseau dan Montesquieu ) yang memainkan peran sentral di dalam sebagian besar teori social klasik.
Tititk balik kehidupan Tocqueville mulai pada 2 april 1831, ketika dia dan temannya ( Gustave de Beaumont ) pergi ke Amerika Serikat berpura-pura untuk mempelajari sistem penjara amerika. Dia melihat amerika sebagai suatu laboratorium tempat dia dapat mempelajari fenomena yang sangat penting baginya seperti demokrasi, kesetaraan, dan kebebasan dalam keadaan yang mulai berkembang.
Tocqueville membutuhkan waktu untuk memulai volume pertama karyanya Democracy in America, tetapi dia mulai dengan sungguh-sungguh pada akhir 1833 dan buku itu terbit pada 1835. Buku itu mendapat sukses besar dan membuatnya terkenal. Ironinya di sini ialah bahwa salah satu karya klasik mengenai demokrasi secara umum, dan demokrasi Amerika secara khusus, ditulis oleh seorang bangsawan prancis, ia menjalani karir politis sambil memberikan sentuhan akhir pada volume kedua Democracy, yang muncul pada 1840. Volume itu lebih bersifat sosiologis (Aron, 1965 ) daripada volume pertama, yang membahas politik, khususnya sistem politis Amerika dana bagaimana dia dibandingkannya dengan sistem-sistem politis lainnya, khususnya sistem prancis. Secara umum Tocquevilla sangat menginginkan sistem Amerika meskipun dia mempunyai keberatan-keberatan tentang demokrasi secara lebih umum.volume kedua tidak mendapat sambutan yang baik, mungkin karena perubahan di bidang orientasi tersebut, dan juga karena sifat buku itu yang lebih abstrak.
Tocqueville meneruskan karier dibidang politik dan meskipun dia adalah seorang aristocrat ( bangsawan ) Tocqueville agak liberal di dalam banyak pandangannya. Tocqueville mengalami Revolusi 1848 dan pelengseran sang raja. Akan tetapi dia menentang kudeta militer yang dilakukan oleh Louis Napoleon sehingga dia menghabiskan beberapa hari di penjara,dan hasilnya, karier politisnya berakhir. Pada waktu itu dia adalah menteri urusan luar negeri, tetapi dipecat oleh Louis Napoleon. Dia tidak pernah menerima kediktatoran Napoleon III dan semakin kritis terhadap arah politik yang ditempuh prancis.
Tocqueville wafat pada usia 53 pada 16 april 1859 ( mancini, 1994, Zunz dan Kahan, 2002). Orang dapat memperoleh wawasan yang sangat luas mengenai dia dan pemikirannya lewat The Recollections of Alexis de Tocqueville ( Tocqueville, 1893/1959) riwayat hidupnya tentang Revulusi 1848 dan peran yang dia mainkan di dalamnya, yang diterbitkan setelah dia wafat.
*Disadur dari Buku: George Ritzer. 2011. Teori sosiologi : Dari Klasik Sampai Perkembangan Terakhir Posmodern. Jakarta: Pustaka Pelajar
Congratulations @elbarqo! You received a personal award!
Click here to view your Board
Do not miss the last post from @steemitboard:
Congratulations @elbarqo! You received a personal award!
You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking
Vote for @Steemitboard as a witness to get one more award and increased upvotes!