My Writing Journey #Buku 1 – Perjalanan Rasa

in #steempress6 years ago (edited)


Mungkin ini takdir … Saat dimana saya nyaris menutup akun Endang Hadiyanti, sebuah informasi lomba menulis muncul di timeline, dan menjadi penentu salah satu keputusan hidup saya yang baru.

Di sepanjang tahun 2017 lalu, Facebook (FB) sarat dengan ketegangan politik tanah air. Para pengguna FB seakan terpisah menjadi dua kelompok saja; pendukung A dan pendukung B. Bahkan, golput pun seakan tak pernah ada di dunia maya tersebut. Menyebalkan sekali, mengingat FB adalah salah satu penghubung saya dengan rekan-rekan di tanah air waktu itu. Kejenuhan atas meningkatnya jumlah berita bohong dan chat yang tidak lagi memperhatikan tata bahasa dan tata karma, membuat saya jarang berkunjung di FB dan bahkan nyaris menutup akun.

Tapi, ketika stress meningkat di akhir studi MBA di University of Canberra, Australia, saya tak punya pilihan selain kembali melihat-lihat beranda FB untuk sedikit mengalihkan pikiran. Beruntung sekali ada sahabat yang membagikan pengumuman lomba menulis kisah inspiratif tingkat nasional bersama CV Jejak. Daripada saya gila membaca informasi lain yang berkaitan dengan politik, langsung saja saya putuskan untuk ikut event tersebut. Durasi pengumpulan naskah adalah 23 Oktober 2017 s.d. 11 November 2017, berhimpitan dengan deadline tugas-tugas terakhir dan juga ujian akhir semester. Konyolnya … begitulah saya, suka memancing emosi hingga ke titik puncak. Daripada hanya stress mikirin kuliah, mending skalian stress mikirin kandungan yang masuk trimester tiga, mengurusi dua balita yang sedang heboh-hebohnya, dan ikutan lomba menulis untuk pertama kalinya.


Setelah stress itu berada di puncaknya, anti klimaks adalah momen emas yang tak boleh terlewatkan. Saat itulah berbagai ide muncul, dan dengan berbekal kekuatan fisik yang meningkat akibat stress beberapa saat sebelumnya, hasilnya sangatlah epic. Kreatifitas dan tingkat konsentrasi yang tiada duanya, muncul dalam periode tersebut. Begitulah saya menjalani kesulitan selama ini, hehehe …

Terbukti, 28 November 2017 saya dinyatakan lulus dalam semua unit yang harus dipenuhi dalam penyelesaian program MBA. Tanggal 30 November 2017, dengan kehamilan yang sudah memasuki usia delapan bulan, pulang ke tanah air bersama suami dan anak-anak tercinta. Pada bulan Desember 2017, pengumuman lomba menulis pun membuat saya senyum-senyum sendiri. Selain juara 1, 2, dan 3, terdapat 5 penulis terbaik dan 10 penulis terfavorit, dengan total 60 karya yang terpilih untuk dibukukan. Saya? Penulis terbaik, donk, ahaha … (Sebuah hasil yang tak pernah saya duga sebelumnya).


Tulisan saya yang berjudul “Karena Aku Hanya Batu Karang yang Mengaku Pualam” ternyata dinilai istimewa oleh pada juri. Kisah di dalamnya adalah sebuah karya nonfiksi atas sepenggal perjalanan hidup saya di Kota Solo (Surakarta) dahulu. Ada sedikit kesalahan pengetikan terkait tahun terjadi, di buku saya tulis 2014, seharusnya 2004. Nggak apa-apa lah, ya, salah dikit, hohoho …

Secara garis besar, ada sebentuk perasaan lintas agama yang tertinggal di sana. Takdir telah membuat saya begitu dekat dengan anak seorang Pendeta saat itu dan memiliki kesempatan untuk mengambil banyak pelajaran berharga darinya.

Sampai di sini, sudah ada yang kepo, kah?

Untuk pertama kalinya, nama saya ada di dalam sebuah buku, bersama nama-nama lainnya yang sudah lebih dulu menyelami dunia literasi. Jika teman-teman tertarik ingin membeli bukunya, bisa hubungi Endang Hadiyanti/ Andyka Saputra di 081275301023. Kalo pengen beli langsung ke Jejak Publisher juga bisa. Harganya cuma Rp. 60.000, loh. Kapan lagi bisa baca 60 kisah inspiratif tentang langkah anak manusia yang menjejak kakinya di bumi?




Posted from my blog with SteemPress : https://endanghadiyanti.com/2018/08/12/my-writing-journey-buku-1-perjalanan-rasa/

Sort:  

Hallo mbak ini aku. 😂

Hai mbak ani 😘, uda aq follow ✌️

Keren ah dirimu, penulis terbaik😎

Ohohooo,, itu yg pertama kk 😘
Nantikan yang berikutnya (Alhamdulillah ada yg juara 1 🤗).

Makasi uda mampir 🤗🤗🤗

Hello @diyanti86! Ini artikel yang keren.. telah kami resteem ke 7737 follower yaa.. Apakah anda sudah mengklaim airdrop dari Byteball?. (Seberkas kontribusi kami sebagai witness pada komunitas Steemit bahasa Indonesia.)

Terima kasih atas apresiasinya @puncakbukit, saya sudah lama klaim byteball 😁👌

Coin Marketplace

STEEM 0.16
TRX 0.16
JST 0.030
BTC 58416.09
ETH 2514.67
USDT 1.00
SBD 2.34