Everything is a coin

Judul post ini berasal dari twitnya Ned Scott, CEO Steemit. Saya sudah bertanya, apa terjemahan dari "everything is a coin" dan semua yang ditanyai menjawab: "semua adalah koin."

Benar, semua adalah koin, dalam artian memiliki nilai dan karenanya berharga. Buktinya, setelah internet membuat dunia dilimpahi informasi maka yang paling berharga saat ini adalah perhatian atau attention. Ini dengan sendirinya attention menjadi koin (currency) baru.

Sumber: https://unsplash.com

Kita dahulu barangkali senang ketika google dan semua media sosial hadir dengan konsep gratis. Kita bahkan bangga serta ikut mengirim doa kepada pemilik google dan media sosial atas kebaikan dan kemurahan hati mereka yang sudah membuatnya serba gratis dengan semua fasilitas (aplikasi) yang juga gratis.

Tapi, kita sekarang tersadar bahwa tidak ada yang gratis. Mereka telah menukar pemberian mereka dengan koin bernama attention. Kitapun dengan senang hati memberi semua perhatian yang berlimpah, bahkan menyediakan waktu untuk merespon kejutan-kejutan yang mereka berikan, seperti kisah humanis, kejadian tragis, kisah haru dan sebagainya.

Sumber: https://unsplash.com

Dan sekalipun dikemudian hari kita tahu semuanya adalah palsu, kita sudah terlanjur jatuh hati. Sudah tidak ingin berpaling lagi, dan ketika menjauh dengan media sosial kita menjadi gelisah, ketika like yang free didapat tidak tergantikan oleh upvote, kita rela kembali kepelukan kekasih lama, media sosial tercinta.

Padahal, semuanya cinta palsu. Tidak ada yang free, tidak ada cinta yang tulus, semuanya berbayar, dan uang paling berharga pada diri kita yaitu attention kita berikan kepada mereka. Begitu penuh perhatian yang kita berikan, maka semua (informasi) yang kita miliki turut kita berikan. Padahal, inilah yang menjadi bahan baku baru lagi untuk membuat coin (uang) tambahan.

Jadi, benar adanya, semuanya adalah uang. Sekarang, setelah paham bahwa semuanya adalah koin (uang), termasuk perhatian juga koin, akankah kita bermurah hati menyerahkan semuanya tanpa perhitungan, tanpa ada yang bisa kita dapatkan, tentu saja bukan uang dibayar uang, melainkan ragam kemudahan, ragam perubahan, dan juga ragam kebaikan-kebaikan yang bersamanya uang tetap mengalir, itulah hidup yang lebih baik sebab sudah tiba pada ekosistem ekonomi saling mendistribusikan apa yang kita sebut reward, bukan uang meski ianya tetaplah currency.

Everything is a coin, dan coin termahal saat ini adalah attention (perhatian), dan perhatian paling tinggi nilanya adalah perubahan. Inilah kekayaan terbesar, sebab hanya dengan perubahan kita bisa mendistribusi kekayaan. Tanpa perubahan, kekayaan hanya milik segelintir orang saja. []