After rising significantly in the last two days, entering the weekend on January 27, 2018, the value of Steem fell at Rp79.222, 47 at 11:09 pm. Although already in the red line, but within two days before the movement of Steem quite powerful. A positive indication for the Steemians.

For the long term, storing Steem is still very prospective reminding the rate of increase that continues to show positive trends. Although in trade but ups and downs following various technical and fundamental factors, Steem's value remains more economical than a number of other cryptocurrencies. When another crypto is on the red line with a decrease of up to 7 percent including bitcoin, Steem stays in the range of Rp80,000. This is one of Steem's fundamentally strong indicators and is unaffected by other crypto price trends.

---

Source

---

High transaction

When compared to Steem Dollars or SBD, Steem's market capitalization value is better, at Rp19.6 trillion more (about 1,464,837,089 USD) for Steem. While SBD, market capitalization value Rp660 billion (about 49,314 USD). The difference is felt even though the current SBD is still higher than Steem.

If you look at the transaction value in the last 24 hours, for Steem reach Rp173 billion (13,005 USD). While the volume of trading SBD in the last 24 hours reached Rp38 billion. It is clear that Steem's trading volume is still much higher. Steem is still much stronger fundamentally and technically even though its unit value is still below the SBD.

It’s time to Save Steem

Of all the indicators, supported by Steem's growing community of users every week, there's no reason not to save Steem from now on. Steemians can use Steemit's existing markets to conduct Steam transaction activities.

For beginners in crypto trading like me, the safest step is to make low value transactions, as far as the ability to withstand risk. Because crypto movement is difficult to control, do the transaction to buy Steem at the lowest price in the last day with the system "open sell". The value of the transaction also needs to be paid attention so as not to spend all existing SBDs.

I always keep the SBD just in case to take profit when the price rises unexpectedly. With open sell, we do not have to wait for the transaction to be "done" (the price is reached at the value we set). In addition, we can measure the value of profits obtained. For this matter, I would like to discuss it on another, more detailed occasion.

Buying Steem in the Steemit market also makes Steemians do not lose the opportunity to take advantage. Do not let Steem and SBD be unemployed in the wallet without taking advantage, though little. Deal with Steem, and Steemians' friends can smile in the following months.[]

---

Grafik pergerakan nilai Steem dalam rupiah pada Sabtu 27 Januari 2018.

---

Saatnya Steem Memimpin Pasar

Setelah naik secara signifikan dalam dua hari terakhir, memasuki akhir pekan pada 27 Januari 2018, nilai Steem turun pada posisi Rp79.222,47 pada pukul 11.09 WIB. Meski sudah berada di jalur merah, tetapi dalam dua hari sebelumnya pergerakan Steem cukup bertenaga. Sebuah indikasi positif bagi yang Steemians.

Untuk jangka panjang, menyimpan Steem masih sangat prospektif mengingatkan laju kenaikannya yang terus menunjukkan tren positif. Meski dalam perdagangan tetapi naik turun mengikuti berbagai faktor teknis dan fundamental, nilai Steem tetap lebih ekonomis dibandingkan sejumlah cryptocurrency lain. Ketika crypto lain berada di jalur merah dengan penurunan sampai 7 persen termasuk bitcoin, Steem tetap berada pada kisaran Rp80.000-an. Ini menjadi salah satu indikator secara fundamental Steem cukup kuat dan tidak terpengaruh dengan tren harga crypto lainnya.

---

Source

---

Transaksi tinggi

Kalau dibandingkan dengan Steem Dollars atau SBD, nilai kapitalisasi pasar Steem lebih bagus, yakni Rp19,6 triliun lebih (sekitar 1,464,837,089. USD) untuk Steem. Sedangkan SBD, nilai kapitalisasi pasar Rp660 miliar (sekitar 49,314 USD). Terasa jauh perbedaannya meski nilai SBD saat ini masih lebih tinggi dibandingkan Steem

Kalau melihat nilai transaksi dalam 24 jam terakhir, untuk Steem mencapai Rp173 miliar (13,005 USD). Sedangkan volume perdagangan SBD dalam 24 jam terakhir mencapai Rp38 miliar. Jelas terlihat volume perdagangan Steem masih jauh lebih tinggi. Steem masih jauh lebih kuat secara fundamental dan teknikal meski nilai satuannya kini masih di bawah SBD.

Saatnya Menabung Steem

Dari semua indikator yang ada, ditopang lagi dengan kegiatan komunitas pengguna Steem yang semakin banyak setiap pekan, tidak ada alasan untuk tidak menabung Steem mulai saat ini. Steemians bisa menggunakan fasilitas markets yang ada di Steemit untuk melakukan kegiatan transaksi Steem.

Bagi pemula seperti saya, langkah yang paling aman adalah melakukan transaksi dengan nilai rendah, sejauh kemampuan menahan risiko. Karena pergeraan crypto sulit dikendalikan, lakukan transaksi membeli Steem di harga paling rendah dalam satu hari terakhir dengan sistem “open sell”. Nilai transaksi juga perlu diperhatikan agar tidak membelanjakan semua SBD yang ada.

Saya selalu menyimpan SBD buat berjaga-jaga untuk mengambil profit ketika harga naik tiba-tiba. Dengan open sell, kita tidak perlu menunggu transaksi menjadi “done” (harga tercapai pada nilai yang kita tetapkan). Selain itu, kita bisa mengukur nilai keuntungan yang diperoleh. Untuk masalah ini, saya ingin membahasnya dalam kesempatan lain yang lebih detail.

Membeli Steem di market Steemit juga membuat Steemians tidak kehilangan kesempatan mengambil keuntungan. Jangan biarkan Steem dan SBD menganggur di wallet tanpa mengambil keuntungan, meski sedikit. Bertransaksilah dengan menyimpan Steem, dan sahabat Steemians bisa tersenyum pada bulan-bulan berikutnya.[]

---

Source

---

---