Sort:  

Sebenarnya, sungguh tidak nyaman menulis puisi dalam perjalanan yang hanya selesai satu dua bait, lantas dilanjutkan dalam situasi yang berbeda. Kalau menulis puisi, saya maunya harus langsung selesai, terus mengubah diksinya kalau meman tidak cocok dalam proses editing. Namun, puisi di atas tidak selesai saat di Bireuen, saya lanjutkan di bandara Kuala Namu, dan finishing-nya di Jakarta. Semoga tetap indah dan punya makna. Terima kasih @yasliapetry. Saleum literasi.

Coin Marketplace

STEEM 0.21
TRX 0.20
JST 0.034
BTC 90296.17
ETH 3085.37
USDT 1.00
SBD 2.95