~Where Is My Happiness = Dimana Kebahagiaan Milikku~

English 

Source

If in the end I have to cry,
So I do not regret if I ever laugh.
But if happy belongs together,
Why only I do not have it ??

The little birds chirping the silence of the night,
Whispered crickets in unison.
I tried to stay still,
Right, I'm just silent.

As if someone was bothering me,
Pieces of longing hung my mind.
Hoping to brush it off,
But then the tightness I suppose.

I once gave it to someone,
Why must suffering be there if happy is created?
Someone just glanced sardonically, then answered.
Go home and ask your mother!

Aghhh, a silly disappointing answer.

Glimpses of mother.
Sure enough, mom.. the figure who always adore me.

Slowly I run and ruuuuun.
I went to my mother's half-whining spoiled,
Half whispered, I asked.

Mother..
If there is light, why is it dark?
If anyone likes, why should there be grief?
If there is clear, should snoring also hit?

Then the mother answered while hugging me.
Son, if there is a father, then the mother must also exist.
That's why you exist!

Short answer from mother,
Makes me put off eating.
I just keep thinking of the meaning of that answer.

Turning me to the mirror lies in my room.
I closed my eyes far away, far away even so far I forgot how far away my mind went.

I blushed,
Is that my guess ?!

If drought is only drought
Then only the heat you feel.
If it rains and continues to rain,
The flood will hit.
Then if there are both, certainly balanced apparently.

Aghhh..I am confused.
So what if I start to miss one of them?

I started floating.
Only for example that I can think of.

If in the end I have to cry
So I do not regret if I ever laugh.
But if happy belongs together,
Why only I do not have it ??

---

•IN THE END , THE STORM WILL SURELY PASS. THOUGH ONLY THE PIECES ARE LEFT, BUT TRY TO BE GRATEFUL FOR EVERYTHING YOU HAVE RIGHT NOW• 

---

Indonesia 

Source

Jika pada akhirnya aku harus menangis,
Maka tak kusesali jika aku pernah tertawa.
Namun jika bahagia milik bersama,
Mengapa hanya aku yang tidak memilikinya ??

Siul burung kecil memecah hening malam,
Berbisik jangkrik seirama bersahutan.
Aku mencoba berdiam saja,
Benar, aku hanya diam.

Seakan ada yang mengusikku,
Kepingan rindu menguntai dibenakku.
Berharap ingin menepisnya,
Tapi kemudian sesak yang kurasa.

Pernah kubertanya pada seseorang,
Mengapa derita itu harus ada jika bahagia tercipta?
Seseorang itu hanya melirik sinis, kemudian menjawab.
Lekas pulang dan tanyakan pada ibumu.

Aghhh, jawaban konyol yang mengecewakan.

Sepintas teringat tentang ibu.
Benar saja, ibu.. sosok yang selalu menyayangku.

Perlahan kuberlari dan terus berlari.
Kuhampiri ibuku setengah merengek manja,
Setengah berbisik, aku bertanya.

Ibu..
Jika ada terang, mengapa ada gelap?
Jika ada suka, mengapa harus ada duka?
Jika ada jernih, haruskah keruh juga melanda?

Kemudian ibu menjawab sambil memelukku.
Nak, jika ada ayah, maka ibu juga harus ada.
Karena itulah kamu ada!

Jawaban singkat dari ibu,
Membuatku menunda makan.
Aku hanya terus berpikir makna dari jawaban itu.

Menoleh aku menghadap cermin dilemari kamarku.
Kupejam mata menerawang jauh, jauh bahkan sangat jauh hingga aku lupa sejauh apa anganku pergi.

Sekilah aku tersipu,
Apa benar terkaanku.

Jika kemarau hanya kemarau
Maka hanya panas yang kau rasa.
Jika hujan dan terus hujan,
Banjir akan melanda.
Lalu jika ada keduanya, tentu seimbang rupanya.

Aghhh..aku bingung.
Lalu bagaimana jika aku mulai merindukan salah satunya?

Aku mulai mengambang.
Hanya umpama demi umpama yang mampu kupikirkan.

Jika pada akhirnya aku harus menangis
Maka tak kusesali jika aku pernah tertawa.
Namun jika bahagia milik bersama,
Mengapa hanya aku yang tidak memilikinya ??

---

•PADA AKHIRNYA, BADAI AKAN BERLALU. WALAU YANG TERSISA HANYA KEPINGAN, MULAILAH SEGALA HAL DENGAN MENSYUKURI APA YANG KAU MILIKI SAAT INI• 

---

SALAM KOMUNITAS STEEMIT INDONESIA