Hujan, kekompakan, murka dan kesabaran #bilingual
image source
Rintikan hujan, Terkadang aku berlari olehnya, bukan karena aku takut, tapi aku percaya bahwa dia sanggup membasahi seluruh tubuhku. Kecil tapi banyak, itulah dia. Terkadang aku harus belajar penuh darinya, bagaimana dia mampu mengusir kebanyakan pengguna jalan untuk menjauh. Anda melihat razia polisi ?, tentunya anda akan pergi meninggalkannya, iya jelas sekali !, aku juga akan meninggalkan aktifitas perjalananku untuk menjaga asa dari polisi. Tapi tidak dengan hujan, dia pemberani, sekilas jabatannya lebih kecil dari anggota polisi, tapi lihatlah, bagaimana beraninya dia menyapu seluruh penguasa jalan itu. Intinya adalah kekompakan, bayangkan bagaimana jika dia hanya jatuh sendiri tanpa ada hujan lain yang menemani, apakah anda akan berteduh atau melanjutkan perjalanan anda kembali ?, tentunya pikiran jernih anda akan memberikan saran bahwa melanjutkan perjalanan langkah yang tepat. Pernahkah anda membayangkan amarahnya, sesekali renungkan. Dia sudah banyak memberikan warna berbeda untuk sebagian masyarakat yang murka. Banjir yang disebabkan olehnya tidak sedikit manusia yang kehilangan harta, jika anda tidak suka dia, maka saya harap anda harus berpindah tempat dibawah permukaannya. Hujan mengajarkan anda kesabaran, dalam detik waktu dia mampu membuat seseorang menunggu sampai dia benar-benar pergi. Pernahkah anda sadar bahwa menunggu adalah langkah paling bosan dalam kehidupan, saya rasa anda pernah. Karena memang benar menunggu merupakan bagian terbosan dalam kehidupan. Tapi semuanya akan serba ada ketika anda ditemani oleh hujan, dia mampu membuat anda berhenti sampai berjam-jam lamanya, bahkan dia mampu membuat jam kerja anda keluar dari zona aman.
Mantap that kata-kata droneuh..
luar biasa..👍👍