jika semua yang di lakukan oleh manusia karena kehendak allah, lalu dimanakah kebebasan manusia?
seorang teman saya bertanya, jika semua yang di lakukan oleh manusia karena kehendak allah, lalu dimanakah kebebasan manusia.?
ini adalah kesalahan pahaman tentang takdir. memang sudah di wajibkan kita sebagai umat muslim untuk percaya pada takdir. yaitu salah satu rukun islam. tetapi kita harus mengetahui apa maksud dari takdir. saya akan memberikan contoh. di dalam ruang sekolah terdapat 50 murid. ketika akan mengadakan ujian, seorang guru memprediksikan bahwa si murid a akan mendapatkan nilai yang baik. dia tahu bahwa murid a belajar dengan tekun dan dia baik maka dari itu guru memprediksikan murid a akan mendapatkan nilai yang baik dan lulus dari ujian.
sedangkan untuk murid b guru tersebut memprediksikan akan mendapatkan nilai yang pas dan dia juga naik kelas. guru tersebut mengatakan seperti itu karena dia tahu murid tersebut kurang tekun dalam belajar. dan guru juga memprediksikan untuk murid c tidak akan lulus dari sekolah. dia mengatakan seperti itu karena murid c sangat nakal dan sering bolos sekolah.
Dan ketika hasil ujian keluar, prediksi guru benar, bahwa murid c tidak lulus dari sekolah. dan ini adalah kesalahan murid bukan gurunya. gurunya hanya memprediksikan.
bergitu juga dengan allah swt. Telah memberikan kehendak bebas kepada manusia. dan allah telah memberi tahu apa yang salah dan apa benar melalui kitab alqur'an. semua pilihan ada pada manusia. dan allah memiliki ilmu gaib, dan allah tahu massa depan manusia nantinya. ini sudah pasti karena manusia adalah ciptaannya. misalnya si b akan melakukan pencurian. sebelum melakukan pencurian, allah sudah tahu bahwa si b akan melakukan pencurian.maka dari itu allah lansung menulis kejahatan yang di akan di lakukan si b.
jadi bukan karena allah telah menuliskan kejahatan yang di lakukan si b maka si b melakukan kejahatan tersebut, melainkan si b yang akan melakukan kejahatan, maka allah sudah menuliskannya.
Semoga yang saya sampaikan ini bermanfaat.
Sangat bermanfaat, ini bentuk terapan demokrasi tuhan ke manusia. Pada dasarnya segala sesuatu yang terjadi di alam ini sudah ditetapkan tuhan, tapi tuhan fair kepada manusia dengan membekalinya akal, bahkan karena faktor akal, manusia memiliki kedudukan paling mulia. Ada hal-hal yang tidak kita ketahui dan porsinya masih banyak yang tidak kita ketahui, lebih-lebih ada hal-hal tertentu yang mutlak tidak dapat kita jangkau dengan daya logika atau akal kita. Agar aman melangkah, sebaiknya apa-apa yang masih dapat dijangkau dengan daya logika atau akal maka gunakanlah ilmu, tapi jika suatu hal yang tidak dapat dijangkau dengan logika sebaiknya gunakan iman, tapi nyatanya kita terbalik, yang masih mungkin dijangkau dengan akal malah kita pakai iman, dan sebaliknya. Bahkan ada kalangan tertentu demi melancarkan ambisinya, mereka menggunakan doktrin untuk melarang berlogika pada suatu hal yang mana hal itu masih dapat dijangkau dengan ilmu, ujung-ujungnya banyak terjadi kekakuan pola pikir, dangkal pemahaman hingga prilaku radikal.
Thanks for using eSteem!
Your post has been voted as a part of eSteem encouragement program. Keep up the good work! Install Android, iOS Mobile app or Windows, Mac, Linux Surfer app, if you haven't already!
Learn more: https://esteem.app
Join our discord: https://discord.gg/8eHupPq
Congratulations @aulia1993! You have completed the following achievement on the Steem blockchain and have been rewarded with new badge(s) :
You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP