IBADAH=LOMBA

Hai sahabat Steemit dimanapun berada. Alhamdulillah sudah hari ke 3 di bulan penuh pahala ini.
Terima kasih banyak dan salam kenal buat Kak @rayfa yang telah berbagi kebaikan dengan mengadakannya kontes ini.

---

Ramadan telah tiba
Bahagia tak terhingga
Semua kaum muslimin menyambutnya penuh suka cita.
Tidak terkecuali saya, meski jauh dari keluarga.

---

Jika mendengar dan menyambut bulan ramadan seluruh umat muslim pasti akan senang.
Senang dengan berbagai alasan pastinya.
Alhamdulillah dipertemukan lagi dengan ramadan, berarti kita masih diberi nikmat umur.

Semua bersuka cita menyambut bulan ramadan
Mendapatkan kebaikan, ampunan, pahala dan rahmat yang berlimpah menjadi tujuan utama
Karena dibulan ramadan, segala kebaikan pahalanya dilipat gandakan.
Tentu saja ini suatu kesempatan emas bagi kita kaum muslimin di dunia.
Jadi wajar saja jika kita berantusias menyambut ramadan dengan beragam persiapan dan kebahagiaan.

---

Well, bagaimana dengan orang-orang yang sedang jauh dari keluarga atau saya misalnya apakah saya senang menyambut datangnya ramadan?
Jawabannya tentu saja, saya bersyukur dan alhamdulillah diberi kesempatan bertemu kembali dengan bulan suci ini. Dengan alasan yang sama seperti mereka kaum muslimin lainnya bahkan bertambah dengan poin bahwa ramadan datang waktu pulang pun kampung halaman akan segera tiba.
Namun, tidak dipungkiri di antara rasa senang ini terselip kesedihan yang dalam.
Kebersamaan yang indah di bulan ramadan tak dapat saya rasakan.
Indahnya waktu berbuka bersama
Nikmatnya waktu sahur bareng keluarga
Bahagianya bisa taraweh berjamaah dengan mereka keluarga tercinta

Tapi di sini?
Kebersamaan itu
Kenikmatan itu
Kebahagiaan itu
Tak ada.
Yang ada hanya sepi
Yang ada hanya rindu yang makin menjadi
Tetapi bukan berarti saya akan menyia-nyiakan kesempatan emas ini
Justru ini adalah sebuah tantangan luar biasa
Jika hidup ini adalah perjalanan
Maka,
Ibadah itu adalah perlombaan
Allah berfirman:
"Dan setiap umat mempunyai kiblat yang dia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah kamu dalam kebaikan. Di mana saja kamu berada, pasti Allah akan mengumpulkan kamu semuanya. Sungguh, Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu."
(QS. Al-Baqarah: 148)

---

Dari itu saya pun mempunyai persiapan untuk menyambut bulan berkah ini dengan

Persiapan fisik.
Bersyukurlah kalian-kalian yang menikmati ramadan di kampung halaman dengan keluarga kesayangan. Di tengah lingkungan dan orang-orang yang sedang sama-sama berjuang mendapat berjuta pahala dari-Nya. Karena di sini orang-orang seperti kami, saya khususnya, persiapan fisik menyambut bulan ramadan adalah hal penting. Di mana setiap ramadan terjadi di musim panas menjelang.
Cuaca yang jauh lebih menantang ditambah kewajiban pekerjaan menjadi satu alasan bahwa persiapan fisik adalah penting. Agar pekerjaan lancar sehingga tidak ada yang merasa khawatir dan dirugikan, secara saya tinggal dan bekerja bersama orang yang berbeda keyakinan.

Persiapan ilmu
Semua hal harus dengan ilmunya, termasuk ibadah ramadan. Maka saya menyambut ramadan dengan persiapan terus belajar memperbanyak ilmu.

Iman dan Niat
Meskipun ibadah adalah no satu tetapi mengikuti aturan sebagai pekerja di negeri orang juga adalah kewajiban, maka hanya imanlah dan niat yang besar, yang kuat sehingga iman itu tidak tergoda. Niat itu tidak terhalang oleh aturan dan adaptasi lingkungan, agar tercipta keistiqomahan.

Selamat datang Ramadan
Semoga kita semua bisa meraih kemenangan di akhir ramadan.
Bismillah ...

Taiwan 19-mei-2018

---

---

@nnaachlam