Keluar dan Kemudian Dimasukkan Kembali (Sebuah Pentigraf)
Suatu waktu, aku membagikan sebuah foto di grup mantan jurnalis kampus yang ada di aplikasi Whatsapp. Foto itu aku ambil dari sebuah buku biografi seorang pendiri kelompok media terkenal di Indonesia dan kemudian aku berikan sedikit pengantar mengenai foto itu. Foto itu berisi salah satu halaman mengenai asal mula nama sebuah koran ternama di Indonesia.
Tiba-tiba salah satu anggota grup itu menanggapi dengan negatif, "Tidak menarik!" sontak aku kaget, dan merasa agak tidak enak hati karena menduga foto dan kata pengantar yang aku bagikan membuat tidak nyaman salah satu anggota grup itu. Tidak lama kemudian beberapa anggota grup menanggapi dengan nada canda tapi terasa kesan negatif dari komentar mereka. "Ah sebaiknya aku hapus foto ini dan segera keluar dari grup Whatsapp ini," Aku pun memutuskan untuk segera keluar dari grup itu.
Perasaan sedih tapi lega muncul dari diriku, mungkin itu adalah keputusan terbaik. Akan tetapi tiba-tiba, melalui nomor telepon genggamku yang lainnya aku dimasukkan kembali ke dalam grup itu lagi. Kulihat beberapa komentar mereka yang bernada canda dan seraya menasehati aku agar tidak "baper". "Ah, ya sudahlah sebaiknya aku jadi pembaca pasif saja di grup ini," kemudian kuputuskan menuangkan pengalaman itu dalam pentigraf ini. (hpx)
Kami sudah resteem ke ribuan follower.. :-3 Trim's telah memilih kami sebagai witness anda.
To listen to the audio version of this article click on the play image.
Brought to you by @tts. If you find it useful please consider upvoting this reply.
Hi @happyphoenix!
Your post was upvoted by @steem-ua, new Steem dApp, using UserAuthority for algorithmic post curation!
Your UA account score is currently 4.741 which ranks you at #1587 across all Steem accounts.
Your rank has not changed in the last three days.
In our last Algorithmic Curation Round, consisting of 105 contributions, your post is ranked at #24.
Evaluation of your UA score:
Feel free to join our @steem-ua Discord server