Steemit Engagement Challenge S8-W3 | Elections In My Country

in Steem Cameroonlast year

png_20230313_150141_0000.png

Hallo sahabat steemian semua...
Kembali lagi dengan saya dihalaman komunitas ini lewat topik kontes yang saya tampilkan dalam publikasi kali ini, dan inilah bentuk keterlibatan saya dipertunangan Steemit minggu 3 ini.

Dalam topik menarik kali ini saya turut mengundang: @kouba01 @pelon53 @emsonic @ridwant @waterjoe @shiftitamanna @aril.hatake @muzack1 @yuliadi agar bisa bergabung.
Dan lihatlah aturan kontes pada link dibawah ini:

Oke teman-teman, saya akan membahas tentang pemilu dinegara saya : Indonesia.


PEMILU DI INDONESIA

Berbicara tentang pemilu - ini adalah topik yang sangat fantastis bagi saya karna negara saya saat ini sedang berkesibukan dengan perkara menjelang pemilu yang telah ditetapkan pada pertengahan tahun 2024.

Dan saya rasa bahwa saya sedikit lebih mengerti tentang hal ini yang terjadi dinegara saya, karna saya pernah terlibat sebagai penyelenggara pemilu dan juga pernah bergerak dibidang politik dalam hal mengikuti pemilu Indonesia.

Catatan:
Berdasarkan poin-poin kontes, saya tidak akan menulisnya dalam bentuk mengisi sebuah jawaban dari sebuah pertanyaan, tetapi saya lebih mengarah kepada merangkaikan semua jawaban dari poin tersebut dalam bentuk sebuah konten atau pemberitahuan.


istockphoto-1019886414-170667a.jpg
Source Pixabay

Saya berpendapat tentang pemilu dinegara saya Indonesia sedang kurang baik atau kurang efektif memberikan keadilan.
Saya katakan demikian karna banyak hal yang janggal telah berulang kali terjadi ketika pemilu dinegara saya, dan sebenarnya kita tidak pernah menginginkannya.

Dan saya juga berpendapat bahwa sistem pemilu di Indonesia kurang bagus dan bahkan itu tidak menampakkan rasa demokratis dinegara yang bersistem demokratis. Jadi perlu kita garis bawahi bahwa sistem pemilu dinegara saya tidak aman dan menimbulkan ketidak kepercayaan dari warga negara, hal tersebut adalah ironis dan sungguh memilukan.

Melihat sekaligus membaca keadaan dari beberapa kali pengalaman menghadapi pemilu Indonesia hingga bahkan saat ini saya masih menelan rasa ketidak adilnya prinsip pemilu dinegara ini. Hal ini terjadi berawal dari saat pengrekrutment penyelenggara pemilu hingga ketingkat pemungutan serta perhitungan suara.

Padahal Indonesia adalah negara demokrasi yang demokratis akan hal pilihnya dan juga negara yang berkedaulatan yang dipimpin oleh hikmah - tetapi hari ini semua itu bukanlah hal yang nyata - melainkan hanya menjadi sebuah simbol undang-undang negara yang dipermainkan.

istockphoto-1141735632-170667a.jpg
Source Pixabay

Sebenarnya aturan atau undang-undang pemilu Indonesia adalah berdasarkana demokrasi yang adil dan transparan, tetapi sekarang yang terjadi malah sebaiknya.

Penguasa terhadap sebuah wilayah telah mengatur semuanya dengan sangat rapi upaya memperoleh kemenangan yang tidak murni. Mereka telah mengatur berawal dari panitia penyelenggara pemilu dari tingkat tertinggi hingga ketingkat desa, seperti :

  • Mahkamah Konstitusi (MK) : Ditingkat paling tinggi untuk keputusan perkara.
  • Komisi Pemilihan Umum (KPU) : Ditingkat negara.
  • Komisi Pemilihan Independen (KIP) : Ditingkat provinsi dan kabupaten/kota.
  • Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) : Ditingkat kecamatan.
  • Panitia Pemungutan Suara (PPS) : Ditingkat desa.

Semua penyelenggara ini sudah diatur terlebih dahulu oleh setiap penguasa dimasing-masing wilayah pemilihannya, maka dari itu saya katakan bahwa ini bukanlah sistem demokrasi yang adil dan transparan yang sedang terjadi dinegara saya Indonesia.

istockphoto-1467829787-170667a.jpg
Source Pixabay

Semua langkah pemilu yang terjadi saat ini serta belakangan ini dinegara saya sungguh tidak benar, tidak lagi memberikan keadilan atas rasa demokratis yang transparan, tidak memberikan keadilan terhadap hak pilih masing-masing, dan serta tidak lagi menjunjung tinggi undang-undang yang ada.

Maka oleh sebab demikian!
Saya menyarankan kepada setiap penguasa di Indonesia untuk tidak lagi menguasai atau mencabuli hak demokratis bangsa.

Bentuklah panitia pemilu dari orang-orang yang jujur dan benar - serta tidak memikirkan dan memberikan keuntungan kepada satu pihak manapun kecuali dia benar-benar dipilih oleh rakya secara memperoleh suara murni atas kemenangannya.

Bentuklah panitia pemilu yang baru yang berawal dari tingkatan paling tinggi - hingga ketingkatan paling rendah.
Dan buatlah sumpah keadilan terhadap mereka agar mereka tidak akan lagi memberanikan diri untuk sesuatu yang tidak adil dan tidak transparan kepada warga negaranya.

Wahai Indonesia....!!
Mulailah kembali membuat negara ini dengan benar dan adil, dan berawallah dari cara mengatur hak pilih warga negara, maka negara akan kembali suci ketika kebenaran mulai tumbuh pada perkara pemilu negara!

qjrE4yyfw5pEPvDbJDzhdNXM7mjt1tbr2kM3X28F6SraZgDbadYNunM2oZrKhG6J6k1m9uQVCinoVLH1CKNysQLJPjFay5LywqFKmiv3dGCiA3qH8Spq61oL (1).png

Terima kasih telah singgah dan membaca publikasi penting tentang pemilu dinegara saya (Indonesia).

Cc : @steem-cameroon @saxopedia @fombae @chant @majerius @bongk @fonjougiresse

Best Regards


Author ✍🏻

@elrazi
Aceh - Indonesia

Sort:  

My dear friend, it is unpleasant that electoral system in your country is not good and nosense of democracy in the country with a democratic system but with time every thing about electoral can be seem better, if there are people to withstand the pressure in the country. Even mine Own country nigeria there's no sense of electoral system although. But With God all things are possible.

Thanks for your wonderful and Interestingly article I really enjoy it and best of luck always.

Thank you so much @goodness2

Thank you, friend!
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
image.png
please click it!
image.png
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)

The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.

Terimakasih sudah mengundang saya!!
Jika ada waktu pasti saya akan berpartisipasi.
Sangat mantap semoga sukses👍

Terima kasih temanku @yuliadi atas komentarnya.

 last year 

Sangat sempurna

@elrazy, It is unfortunate that situation where it is only a democracy in word and not in fact and where citizens cannot trust the electoral referees.

What are those who did to ensure clarity and rectitude during the elections.

It seems that what happens in your country is very common in many others, where the current rulers seek to place their relatives in key positions to perpetuate themselves in power.

It personally causes me indignation when I see that certain leaders are re-elected over and over again, even if they are not accepted by the people, they invent and win their elections.

Thank you for giving your opinion on the electoral system in your country in a clear and concise way.

I say goodbye wishing you have a happy day

Thank you so much @albenis for you comment 👌

Loading...

@elrazi

You have shared so much with us, but I must stress that it's a pity that your country elections is barely free and fair. How electoral processes can be manipulated and leaders reelected even to the extent of appointing their relatives to offices for immunity and getting reinstated again. I just hope the best for your country. Success in the challenge. #steem-on

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.12
JST 0.027
BTC 59198.54
ETH 3287.69
USDT 1.00
SBD 2.43