SEC19 W4: “The Brands That Shapes My Style”

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Semoga kita semua sehat dan bahagia selalu.

Saya mencoba untuk berpartisipasi pada kontes kali dengan harapan bisa menambah pengalaman saya dalam mengikuti sebuah kontes. Terimakasih saya ucapkan kepada @steemladies yang sudah mengadakan kontes yang menarik ini. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Pak @alee75 dan Pak @bahrol yang sudah mengajak saya untuk mengikuti kontes ini. Dan tak lupa saya mengajak Bu @suryati1, Bu @mirna-alika untuk berpartisipasi pada kontes ini juga. Selesai deh mukadimahnya...hehehehe.

Jujur saja sebenarnya saya merasa tidak cocok untuk mengikuti kontes ini karena mengingat sedikit bertolak belakang dengan filosofi hidup yang saya pegang selama ini.

Sebagai ummat dari Nabi Muhammad SAW, yang kita tahu tidak ada dalam rumus hidup Rasulullah yang mengutamakan kemewahan dari sebuah barang branded. Dan Allah SWT juga berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-A'raf ayat 31 yang artinya, "Hai anak cucu Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap memasuki masjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah SWT tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan."

Dikarenakan hidup saya yang sederhana, jadi saya tidak terlalu berfokus untuk memiliki barang branded. Walaupun saya tau banyak orang yang berlomba-lomba untuk memiliki barang branded demi gengsi. Saya tidak menyalahkan kawan-kawan yang berseberangan dengan pemikiran saya, karena saya juga tau bahwa ada orang yang menyukai barang branded dikarenakan kualitasnya yang sudah diakui oleh banyak orang.

Nah, pasti kawan-kawan akan bertanya di dalam hati, bagaimana saya bisa mengikuti kontes ini jika saya tidak ingin memiliki barang yang bermerek?.

Oke, sekarang saya akan mengulas barang-barang branded yang baru-baru saja saya miliki. Barang-barang ini tidak saya beli sendiri tapi merupakan hadiah ulang tahun untuk saya.

Kado yang pertama adalah jam tangan. Ini adalah hadiah dari suami saya. Karena beliau tahu saya suka yang sederhana, jadi beliau memilih jam itu untuk saya. Tujuan memberikan jam tangan dari Alexander Christie adalah karena beliau melihat jam tangan saya yang sebelumnya sudah terkelupas, mungkin karena sudah dimakan usia. Saya sering mengatakan kepada beliau bahwa, "Hidup saya adalah dari lima menit ke lima menit selanjutnya". Saat saya tanyakan mengapa membelikan saya jam mahal?, suami saya menjawab, "supaya jamnya tahan lama, tidak cepat rusak".

Selanjutnya kado ke dua saya adalah headset dari Lenovo yang merupakan kado dari ananda saya. Saya benar-benar terharu saat mengetahui bahwa dia yang baru duduk di bangku kelas satu SMP membelikan kado itu menggunakan uang tabungannya.

Kado ke tiga saya adalah sepatu sport dari merek Reebok. Ini adalah kado dari adik saya. Kata adik saya, dia sayang lihat saya menggunakan sepatu yang sudah usang saat berolahraga.

Mungkin bagi orang lain, hadiah yang saya terima ini bukanlah merek yang paling bagus, tapi yaitu kembali lagi ke saya yang memang hanya orang sederhana, menerima barang yang seperti itu menurut saya sudah sangat istimewa. Dan saya sangat bersyukur memiliki keluarga yang menyayangi saya.

Sekian dulu cerita saya pada kontes kali ini. Mohon maaf jika tulisan saya ini masih jauh dari sempurna. Sampai berjumpa lagi.

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

^{We invite you to support @pennsif.witness for growth across the whole platform through robust communication at all levels and targeted high-yield developments with the resources available. Click Here}