Secret Inbar Moving Average - 4 (SMMA)

Seteleh sebelumnya kita bahas mengenai pendahuluan pada Secret Inbar Moving Average -1, dan Simple Moving Average (SMA) pada postingan Secret Inbar Moving Average -2, serta Exponential Moving Average (EMA) pada postingan Secret Inbar Moving Average -3, kali ini kita lanjutkan dengan jenis Moving Average lainnya, yaitu Smoothed Moving Average (SMMA).

Smoothed Moving Average (SMMA)

Smoothed Moving Average (SMMA) hampir sama dengan Simple Moving Average (SMA),. SMMA merupakan kombinasi dari dua jenis indikator Moving Average yan telah kita bahas sebelumnya, perbedaan lainnya dari dua indikator sebelumnya adalah indikator ini memberikan bobot nilai yang sama pada harga terakhir berdasarkan data historisnya. Indikator ini juga lebih cenderung digunakan dalam menentukan area tertentu seperti support dan resistance. SMMA juga merupakan salah satu indikator yang sangat dibutuhkan untuk membuat garis Moving Average.

Untuk menghitung SMMA sedikit lebih sulit dari perhitungan dua indikator lainnya, karena unduk menentukan SMMA kita harus memulainya dari SMA, so hitung sendiri ya...
PerhitunganSMMA hampir sama dengan perhitungan indikator sebelumnya EMA. Namun, SMMA lebih akurat, karena pada perhitungannya, SMMA periode 5 itu sama dengn Anda menghitung EMA periode 10.

Gambar dibawah 👇 adalah perpaduan dari indikator Moving Average dimana SMA, EMA dan SMMA terlihat pada grafik yang sama dengan jangka waktu yang sama (EMA 50, SMA 50 dan SMMA 50).
EMA 50 (Garis Grafik Merah),
SMA 50 (Garis Grafik Putih), dan
SSMA 50 (Garis Grafik Kuning).

NEXT time 👉 VWAP, Volume Weighted Average Price

THANK YOU