The Diary Game Rabu 4 Mei 2022: Alumni MAN 2017
Alumni MAN 2017
Hai Steemian
Jam masih pukul 4 pagi saat Al-Qarni terjaga layaknya bangun sahur. Ia langsung turun dari ranjang dan mulai membangunkan seisi rumah. Hanya si Abang yang selamat dari gangguan karena pintu kamarnya gak bisa dibuka.
Ba'da Shubuh semua sudah mulai sibuk beraktivitas. Si Abang dapat giliran jaga Al-Qarni agar yang lain bisa berberes rumah dan menyiapkan sarapan.
Sibuk masing-masing
Menjelang siang si Abang udah berangkat bersama kawan-kawan Dayah mengunjungi Gurunya di kawasan Buloh Blang Ara, sedang saya mengajak Al-Qarni dan mamanya berkunjung ke rumah kerabat di kawasan Ulee Nyeu.
Baru setengah perjalanan saat mengantri di Simpang Elak KKA ditelpon oleh alumni MAN Kota Lhokseumawe tamatan 2017 yang akan berkunjung ke rumah. Tidak lama kemudian handphone kembali berdering, kali ini Eri sang penjaga sekolah yang menelpon. Ia juga sedang On The Way ke rumah.
Saya bermusyawarah sejenak dengan istri apakah melanjutkan perjalanan sedikit lagi atau langsung pulang aja. Istri mengatakan terserah gimana baiknya. Saat saya menyalakan lampu sein untuk balik pulang, tiba-tiba sudah giliran kami jalan dari kemacetan. Langsung saya matikan sein dan lanjut mengunjungi kerabat.
Tamu alumni MAN Kota Lhokseumawe 2017
Setelah mengunjungi dua rumah kerabat, kami segera pulang dengan menempuh jalan alternatif untuk menghindari kemacetan simpang Elak-KKA tadi. Sempat tersesat juga saat mengambil jalan tikus akhirnya kami bisa tiba di rumah setelah hampir satu jam perjalanan yang seharusnya hanya 15 menit saat kondisi normal.
Foto bersama
Sejak masuk pekarangan rumah kami sudah disambut anak-anak yang duluan tiba beberapa menit yang lalu. Langsung mereka dipersilahkan masuk. Kini mereka sudah tampak sangat dewasa. Pembahasan pun sudah berbeda dari kunjungan mereka sebelum-sebelumnya. Jika dulu hanya membahas kuliah, kali ini sudah mulai topik jodoh dan pekerjaan. Maklum ada sahabat seangkatan mereka yang sudah menikah dan akan punya momongan dalam waktu dekat.
Selesai sesi foto bersama mereka pun pamitan pulang. Tidak lama kemudian Eri juga tiba bersama istri dan anaknya. Kami lanjut mengobrol hingga menjelang Ashar.
Al-Qarni yang menjaga si Abang
Setelah semua pulang, kini waktunya berberes. Al-Qarni juga sudah waktunya makan dan mandi sore.
Malam harinya seperti biasa kami bergantian shalat dan menjaga Al-Qarni. Saat giliran si Abang yang jaga, ia malah duduk santai di atas mainan mobil-mobilan, Al-Qarni disuruh mendorongnya.
Menjelang tengah malam baru semua pulas kembali tertidur. Saya menyempatkan dulu untuk berkomunikasi dengan beberapa steemian baik melalui WhatsApp grup maupun langsung di postingan sebelum akhirnya juga ikut pulas tertidur.
It was shared on Twitter