"My biggest challenge while on STEEMIT", by @fajrihasan12

Challenge terbesar dalam bersteemit menurut saya adalah menemukan bagian lain yang lebih dari yang saya sebutkan diatas. Awalnya saya mengira kita bebas menuliskan apa saja, bercerita kisah apa saja dan cukup sampai disana, tinggal buka akun, nulis, post, tunggu orang membaca, ngomen, terima vote dan selesai. Ternyata tidak sesederhana itu. Setelah beberapa saat akhirnya saya menemukan bahwa di steemit tidak hanya akan bermain dengan ide yang kemudian menjadi tulisan tapi juga bisa berpaduan dengan ide dalam wujud gambar, musik, lukisan, fotography, makanan, dll.

Menuliskan sesuatu atau membuat sebuah postingan juga tidaklah mudah. Selain harus bisa menuliskan ide dikepala kita juga ditantang agar bagaimana tulisan kita itu menarik, mudah dipahami oleh pembaca dan juga menggunakan tanda baca yang tepat. Contohnya saja dalam menuliskan diary. Ada tantangan untuk membuat orang yang membaca merasakan hadir dan melihat dalam imajinasi mereka setiap rentetan waktu dan kegiatan yang kita tuliskan.

Dalam hal lain steemit memberikan challenge untuk menemukan dan berpetualang bersama komunitas yang sesuai dengan siapa kamu, apa mau mu dan apa yang akan kamu lakukan. Lalu apakah setelah itu selesai? Ternyata tidak. Awalnya ketika saya bergabung dengan sebuah komunitas challenge itu akan selesai, namun justru kita akan bertemu dengan tantangan lain untuk bisa berkembang lebih baik. Banyak hal yang kemudian harus kita pahami dalam bersteemit. Simpelnya saya bahasakan sendiri bahwa tantangan itu adalah "Timing". Kapan harus melakukan power up, kapan dan kemana harus mendelegasikan SP, serta kapan dan bagaimana mengatur momen untuk melakukan exchange. Ya, seluruh waktu menjadi sarana untuk terus belajar. Melihat dan belajar dari yang sudah ada.

Tantangan terakhir menurut saya adalah menjaga kesabaran. Kita bisa belajar dari Seorang Eko Yuli Irawan, ya elah, pas banget ya momen Olympic. Dia telah membuktikan kesabarannya membuat dirinya menjadi Atlet Indonesia pertama yang selalu menyumbang medali dalam 4 Olimpiade berbeda secara berturut-turut. Walaupun belum pernah meraih sekeping emaspun. Kita maunya instan, betul. Saya juga begitu kok. Namun pada akhirnya bersabar adalah kata kuncinya. Termasuk dalam bersteemit kita juga harus memainkan kesabaran. Sabar untuk menunggu momen yang tepat membuat postingan agar bermutu, sabar untuk mendapatkan momen yang tepat melakukan power up, mendelegasikan SP atau mengambil chance untuk exchange.