The Diary Game : 20 April 2024| Ke Pesta Lagi...!
The Diary Game
Morning Diary....!
Bangun pagiku di akhir pekan ini di jam biasa untuk menunaikan kewajiban sholat subuh dan membaca beberapa halaman Alquran sebelum melakukan aktivitas lainnya.
Hari ini, aku dan keluarga besar kami di Matangkuli harus menghadiri acara resepsi pernikahan dari adik sepupuku di Lhokseumawe. Sementara akad nikahnya sudah dilakukan kemarin di mesjid Jami' Lhokseumawe.
Yang menjadi wali nikahnya adalah adik ibuku yang tinggal di Langsa, karena ayahnya dara baro sudah meninggal pada tahun 2004 lalu.
Saat aku sekolah di SMA Negeri 1 Lhokseumawe di tahun 1991 lalu, aku tinggal di rumah mereka (dara baro) yang beralamat di Komplek Guru SMA Negeri 1, di belakang SMPN 1 Lhokseumawe. Jadi aku cukup dekat lah dengan mereka, meskipun saat itu dara baro masih balita.
Si Oyen tiduran
Pagi ini aku membereskan ayam, ikan dan tanaman kami dan juga memberi makan kucing kami si Oyen. Tumben hari ini dia tidak begitu getol mau ngelayap. Biasanya dia langsung keluar rumah begitu pintu di buka. Hari ini dia lagi malas-malasan di rumah saja.
Ponakanku
Tidak berapa lama kemudian, ponakanku sudah datang ke rumah kami. Dia akan ikut bersama kami karena mamanya baru akan pergi ke pesta setelah selesai acara di sekolahnya.
Berangkat ke Lhokseumawe
Jam 10 pagi, kami sudah bersiap dan aku berangkat ke Lhokseumawe bersama istri, si kecil Alvira, si kakak, ponakan, kedua orangtuaku dan juga adik yang tinggal di Meunasah Rayeuk Kuta Tanah Luas.
Kami singgah terlebih dahulu di tempat kakak di Cunda. Rencananya kami berkumpul disana dan kemudian baru berangkat bersama-sama ke tempat pesta. Dan sambil menunggu yang lain tiba, aku meminjam motor kakak karena kami mau pergi ke pasar untuk membeli beberapa barang.
Di Lokasi pesta
Sekitar jam 01 siang, baru kami menuju tempat resepsi pernikahan sepupuku. Tampak disana acara cukup meriah, dimana keluarga dari pihak ibuku (almarhum pak cik = ayah dara baro) dan juga keluarga Mak cik (ibu dara baro) dari Bireuen, semuanya hadir bahkan sejak hari kamis kemarin sebelum acara akad nikah.
Sekitar jam 02 siang, kami pun pamit pulang. Kami sempat singgah di mesjid Al-Atqa untuk sholat Zuhur dan kemudian membeli ikan di Pajak Pusong yang tidak jauh dari mesjid.
Kemudian kami menuju rumah kakak di Cunda untuk istirahat sebentar sebelum pulang ke Matangkuli. Sekira jam 04.30 sore baru kami pulang ke rumah.
Kami singgah di rumah mertua sebentar di Landeng, lalu mengantar adik ipar ke rumahnya di Meunasah Rayeuk Kuta. Baru kemudian pulang ke Desa Hagu.
Memberi makan ikan
Sore hari sebelum magrib, seperti biasa aku membereskan peliharaan, mengutip telur ayam, menyiram tanaman dan memberi makan ikan di kolam dan ikan molly di ember Budikdamber.
Sekian diaryku kali ini. Stay safe and Fun.....Ciao...!
Your day was filled with so much love, family, and tradition. It's heartening to hear about your commitment to your morning prayers and reading from the Quran, setting a peaceful tone for the day ahead.
Attending your cousin's wedding reception must have been a joyous occasion, reconnecting with extended family and celebrating love and union. It's touching to hear about your close relationship with your relatives, especially reminiscing about your time spent with them during your school days.
The photos you shared capture the essence of your day beautifully, from the serene moments at home to the lively atmosphere of the wedding reception. It's evident how much care and attention you put into every aspect of your day, from tending to your pets and plants to ensuring your family's comfort during travels.
Thank you for sharing these glimpses into your life and traditions. May your days continue to be filled with blessings, love, and cherished moments with your loved ones!
Terima kasih sudah membaca dan memberi komentar pada post saya. Sebagai muslim, kita harus berkomitmen menjalankan perintah agama. Dan sebagai bagian dari sebuah keluarga, juga kita diperintahkan dalam agama untuk menjaga hubungan silaturrahmi.
Overall, semuanya itu akan meningkatkan kebahagian kita. Salam.. 🙏
@alee75,
You are welcome, and I strongly appreciate you.
Thank you, friend!
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
please click it!
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)
The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.
Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.