Economic Diary Game : Menjalani Aktifitas Harian Sambil Menjalankan Bisnis Rumah Tangga
Hallo sahabat steemian yang saya banggakan.
Kali ini saya akan menceritakan tentang bagaimana saya melewati hari-hari - seiring dengan menjalankan sebuah bisnis dalam rumah tangga saya.
Dan dalam konteks postingan ini saya juga bermaksud untuk memperluas promosi saya terhadap bisnis ini (Naila Cake).
Namun disini saya akan akan mengarahkan kepada alunan cerita tentang aktifitas saya ketika bisnis ini pun membutuhkan perhatian dari saya.
Jadi bagaimana saya melewati hari-hari itu ketika saya juga memiliki aktifitas yang lain, artinya tentang bagaimana saya mengatur waktu saya untuk dua permasalahan ini.
Tempat Perbelajaan
Mulai membuka mata dengan menunaikan ibadah shalat subuh, dan seperti biasanya saya akan membantu istri saya dibagian dapur.
Mengapa saya harus membantunya didapur? Karna mengingat banyaknya tugas istri saya didapur - selain menyajikan makanan sarapan pagi, dia juga sedang melakukan produksi kue untuk pesanan orang lain.
Kemudian, setelah menikmati sarapan pagi bersama dijam 07:30, seseringnya saya akan menemaninya berbelanja kebutuhan bisnis ditoko yang saya tampilkan diatas.
Selain berbelanja - terkadang kami juga akan mengantarkan kue ketempat pihak konsumen kami, dan hal ini tidak menentu tentang kemana arah lokasi konsumen.
Jadi begitulah kebiasaannya saya memulai aktifitas pada pagi harinya.
Selesai demikian, barulah saya meranjak keaktifitas sendiri. Namun biasanya saya keluar rumah menuju sebuah warung untuk menikmati kopi pagi, dan terkadang jika ada keperluan yang mendesak - maka kebiasaan ini akan ditiadakan.
Dan hari ini saya memulai aktifitas ekonomi saya adalah pergi kepersawahan untuk melanjutkan kegiatan dilahan yang sedang saya garam. Saya tidak akan membawa Handphone untuk berfoto ketika ingin melakukan aktifitas disawah, hal ini sangat mengkhawatirkan jika Handphone saya akan jatuh kedalam lahan sawah yang penuh dengan air, tentu saja ini akan membuat kerusakan terhadap Handphone yang saya miliki.
Tepat pada pukul 11:00 saya kembali dari sawah, membersihkan diri dan kemudian mulailah saya menuju warung kopi sambil menunggu jadwal shalat dhuhur.
Menunggu Siang Hari Diwarung
Sebuah gubuk bambu yang menjadikan sebuah warung kopi sederhana didesa saya, disini saya merasakan lebih nyaman dan leluasa saat berada bersama mereka. Meskipun tidak ada tampilan mewah - namun inilah tampilan yang semestinya dan nyaman ketika berada disini.
Banyak canda tawa yang telah terlewatkan saat berada dibawah gubuk bambu ini.
Selesai menunai ibadah shalat dhuhur, terkadang saya akan menjalankan tugas desa - seperti hari ini, saya sedang mengabdi untuk desa saya. Pekerjaan ini merupakan sebuah pendataan manual yang bersifat SDGs.
Pendataan Manual SDGs Desa Blang
Pekerjaan ini bagi saya tidak terlalu sulit meskipun berat, karnanya pekerjaan ini dapat kita tuntaskan saat berada ditempat manapun.
Misalnya seperti difoto ini, kami berada disebuah warung untuk mengisi pendataan secara manual.
Jadi bagi saya pekerjaan ini aman-aman saja - tidak menjadikan saya gaduh.
Namun terkadang saya juga memiliki pekerjaan yang lain. Harusnya saya kembali lagi keladang sawah untuk meneruskan pekerjaan sebelumnya agar cepat selesai. Tapi tidak segigih itu saya dalam hal persawahan.
Produksi Bisnis Naila Cake
Hari ini, bisnis Naila Cake juga memproduksikan beberapa kue hias yang cantik untuk para pelanggan atau konsumennya. Dan anda akan melihat varian kue cantik tersebut dibawah ini.
Bisnis Naila Cake menerima pesanan kue sebagai berikut :
- Black Forest
- Brownies Lummers
- Brownies Biasa
- Dan aneka kue hias lainnya.
The Next Diary
Selesai menunaikan shalat asar, pada kebiasaannya saya akan membantu istri saya untuk mengantarka kue-kue ini - jika itu membutuhkan bantuan dari saya.
Tugas ini tidak membuat saya terganggu, karna mengantarkan kue diwaktu sore - saya akan beranggapan bahwa ini juga merupakan momen jalan santai diwaktu sore bersama keluarga. Jadi bagi saya semua pekerjaan ini tidak membuat saya terbeban - agar memudahkan segala urusan dalam rumah tangga saya.
Nikmati Suasana Sore Hari
Menjalankan bisnis rumah tangga sambil menikmati suasana sore hari bersama keluarga.
Ini akan semakin asik dan membuat rumah tangga saya lebih harmonis. Dan bagi saya inilah kehidupan yang semestinya saya jalani dalam rumah tangga saya.
Rutinitas Malam
Malam ini, selesai saya menjalankan tugas amal saya yang merupakan rutinitas biasa - memberikan pembelajaran ilmu agama kepada anak-anak.
Tidak ada yang direncanakan, tiba-tiba mereka telah menyiapkan nasi bungkus untuk saya dan yang lainnya.
Jadi malam ini kami kembali menikmati makan malam bersama saat usai belajar.
Tidak pernah terpikirkan akan momen ini bisa terulang kembali dimalam yang dingin ini.
Mereka sungguh anak-anak yang mengerti akan keadaan. Mereka sungguh sangat teladan terhadap gurunya.
Dan saya bersyukur memiliki murid didikan yang baik dan berakhlak mulia.
Terima kasih juga untuk nasi bungkus yang telah disediakan dan dihidangkan untuk saya.
Demikianlah dinamika dalam cerita harian saya pada hari ini, semoga menarik dan bermanfaat untuk semuanya.
Dan terima kasih saya ucapkan kepada anda yang telah meluangkan waktu untuk membaca tulisan sederhana ini.
Thank you, friend!
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
please click it!
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)
The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.
Thank you,
This post was selected for Curación Manual (Manual Curation)
@tipu curate 2
Upvoted 👌 (Mana: 5/8) Get profit votes with @tipU :)
Thank you,
Your post has been supported by @afrizalbinalka from team 2 of the Community Curation Program, at 50%. We invite you to continue sharing quality content on the platform, and continue to enjoy support, and also a likely spot in our weekly top 7.
Thank you so much @steemcurator05 via @afrizalbinalka for you support
mantap kali usaha kue nya bang. semoga berkembang teruss.
Terima kasih doa bagusnya temanku.