The Diary Game: Minggu, 19 Mei 2024-Libur Semester, Pulang kampung
Assalamualaikum rakan-rakan steemits....
Edit by InCollage
Bagaimana kabarnya hari ini? Saya harap semuanya dalam keadaan sehat selalu. Hari ini saya akan pulang kampung setelah sekian lamanya merantau di Banda Aceh untuk kuliah PPG prajabatan.
Jilid Laporan PPL 1
Setelah saya menjilid laporan PPL di fotocopy dan menitipkan kepada teman saya. Laporan ini harus diserahkan ke pihak PPG, namun karena hari ini Minggu kantornya tidak buka. Oleh sebab itu, saya harus menitipkannya kepada teman saya untuk diserahkan kepada mereka. Barulah saya bersiap-siap pulang kampung yaitu Bireuen menggunakan sepeda motor.
Jalanan di Seulawah
Perjalanan dari Banda Aceh menuju Bireuen membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam perjalanan tergantung kecepatan dan arus di jalan. Saya berangkat jam 8 pagi setelah semua keperluan sudah saya letakkan di tas dan di motor. Dalam perjalanan pulang ke kampung, saya singgah sejenak di Seulawah untuk mengambil foto. Jalanan masih sepi hal ini biasa terjadi karena tidak banyak penduduk yang tinggal disini.
SPBU Sigli
Selanjutnya saya singgah di SPBU Sigli untuk mengisi bensin. Saya sampai disini sekitar jam 10, setelah mengantri barulah giliran saya untuk diisi bensinnya oleh petugas disitu. Jalanan disini lebih macet dibandingkan di Seulawah tadi, hal ini wajar karena banyaknya penduduk yang tinggal disini sehingga banyaknya aktivitas yang harus mereka lakukan di luar rumah.
Saya tidak sempat makan atau sarapan tadi. Karena saya ingin sampai di rumah lebih awal. Oleh sebab itu, saya mampir di toko kue yang bernama Malika di Lueng Putu untuk membeli kue ringan disana. Setelah membayar di kasir saya duduk di kursi yang ada di depan toko kue ini untuk makan kue yang sudah saya beli.
Membeli Roti Di Malika
Selesai menghabiskan sedikit kue saya melanjutkan perjalanan, jarak dari Lueng putu ke kampung saya tidak terlalu jauh lagi. Sekitar 1 jam lebih sudah sampai ditujuan. Sekitar 1 jam perjalanan saya sampai di cot batee geulungku. Saya masih merasa lapar, oleh sebab itu saya mampir kembali untuk makan. Saya memesan mie instan kuah yang dimasak dengan bumbu Aceh. Setelah pesanan saya sampai, saya menikmatinya dengan lahap karena perut saya begitu lapar.
Mie instan bumbu Aceh
Setelah membayar mie yang saya pesan, saya melanjutkan perjalanan. Sekitar 15 menit lagi saya sudah sampai di rumah. Benar saja, setelah mengendari sepeda motor 15 menit sampailah saya di rumah. Rumah yang sudah sangat lama saya rindui, baik keluarga, makan bersama, dan lain sebagainya. Meskipun saya kuliah tidak terlalu jauh dari kampung, namun tetap saja di Banda Aceh saya merasa kesepian karena selalu sendirian, baik ketika makan maupun di dalam kosan. Untuk itu saya akan menikmati dengan sebaik mungkin momen liburan semester 1 ini.
Sampai di Rumah
Sesampainya di rumah saya beristirahat sejenak sebelum shalat Dzuhur. Begitu jam 13.30 barulah saya bangun untuk shalat dan makan siang. Sore harinya saya membantu ibu di dapur untuk membersihkan dapur serta memasak. Malam harinya saya tidak ada kegiatan selain mengobrol dengan keluarga sebelum kami masuk ke kamar masing-masing untuk beristirahat.
Inilah diary game saya, yang mana perjalanan saya pulang kampung mengendarai sepeda motor seorang diri dari Banda Aceh ke Bireuen. Terimakasih saya ucapkan kepada rakan-rakan yang sudah membaca postingan saya kali ini. Sampai jumpa lagi di postingan saya selanjutnya.