Minggu pagi, gak ada yang dikejar waktu seperti hari kerja biasanya, hanya perayaan hari nyuci nasional saja agenda rutin. Sisanya bermain dengan Al-Qarni seharian.

Ops.. ternyata hari ini banyak kerjaan juga yang harus dilakukan, bagaimana tidak...tukang bangunan yang sudah lama dipending hari ini datang untuk merehab rumah bagian belakang, atau lebih cocok disebut membangun kembali rumah bagian dapur.

Kamar pak Roy @el-nailul terpaksa jadi gudang darurat untuk sementara ini. Mudah-mudahan cepat selesai supaya keadaan normal kembali.

---

Jalan-jalan pagi

---

Tidak lama setelah menyelesaikan tugas di sudut kamar mandi, tukang bangunan pun tiba. Langsung orderan pertama adalah minta dibelikan 10 kayu ukuran 1x2 inch. Saya mulai berkeliling mencari panglong kayu akhirnya ketemu yang terdekatnya berjarak 3 Kilometer dari rumah.

Setelah menunggu satu jam orderannya baru siap dan langsung diantar ke rumah. Tidak menunggu lama semua kayu ternyata habis terpakai untuk membuat plang dasar. Mereka minta dibelikan 6 lembar lagi. Aduh, kenapa gak dari tadi biar sekalian angkut. Pasti tukangnya suka bolos sekolah kalo ada pelajaran matematika, atau jangan-jangan guru matematika nya segalak guru saya Prof Sahat.

Saya membeli 8 lembar walaupun diminta hanya 6 lembar untuk antisipasi jika tiba-tiba dia minta Tambo ciek.

Mereka terus bekerja hingga menjelang sore. Suara palu, gergaji, dan lalu lalang mereka cukup menarik minat Al-Qarni untuk tidak tidur siang. Saya menjadi orang paling beruntung yang harus terus menjaga nya, karena istri ikut pengajian rutin di Meunasah.

---

Bakso Tanjong

---

Setelah selesai pengajian rutin ibu-ibu di Meunasah, baru giliran saya yang jalan tapi bukan ke Meunasah. Saya membeli makanan untuk malam si Abang di Dayah Syamsyuddhuha Cot Murong.

---

Kelapa muda

---

Setelah selesai mengantarkan untuk si Abang, saya kembali bermain bersama Al-Qarni. Kali ini kami nongkrong sore di depan rumah, namun bukan di warung biasa karena lapak kami duduk sudah dikuasai orang lain yang datang lebih awal. Trus bukan juga di Siomay Ustadz, sebab ustazah @rika93 juga sedang tidak jualan karena dalam keadaan sakit.

---

Nongkrong sore

---

Kami nongkrong depan Bengkel pak wa yang sudah tutup. Namun tidak lama menjelang Magrib hujanpun turun. Kami kembali ke rumah.

Malam harinya Al-Qarni tertidur lebih awal karena tidak tidur sejak siang tadi. Namun saya baru tertidur menjelang tengah malam.

---

Salam,

@radjasalman

About me

---