THE DIARY GAME : Rabu, 28 Agustus 2024 || Mengikuti Zoom Orientasi PPG
ASSALAMUALAIKUM
Hallo sahabat steemian.. selamat siang, semoga hari kita menyenangkan ya sahabat..
kembali stanbay di kantor
di Dayah
Selanjutnya saya mulai berangkat ke Dayah karena ada jam di sana, tiba di sana dengan tepat waktu namun saya tunggu sebentar sebelum masuk berhubung guru sebelumnya belum keluar. Pukul 12.20 kelas di sana sudah berakhir lalu saya kembali ke induk, cuma butuh waktu 10 menit saya sudah sampai. Setelah itu saya ke kantor guru, suasana ruang kantor begitu sepi karena semua guru sedang mengajar di kelas. Sesaat kemudian adzan mulai terdengar, mengingat nanti ada zoom saya pergi ke tempat saudara tidak jauh dari sekolah untuk menunaikan shalat zhuhur setelah itu kembali lagi ke sekolah.
suasana di kantor guru ketika jam terakhir
kegiatan zoom sedang berlangsung
Tepat pukul 13.00 saya mengikuti zoom bersama teman, lalu saya mulai masuk zoom sesuai dengan link yang di bagikan oleh LPTK, namun rupanya di kampus tersebut masih belum mulai, mungkin ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan agar acara berlangsung dengan tertib. Akhirnya pukul 14.00 acara zoom berlangsung hingga pukul 16.30, setelah selesai mengikuti zoom saya pulang ke rumah.
Ketika sampai di rumah saya liat kelihatan bersih, rupanya mama saya sudah membersihkannya. Sesaat kemudian kondisi cuaca mulai memburuk dari angin biasa kini bertiup semakin kencang, saya khawatir takutnya peristiwa beberapa waktu lalu kembali melanda namun alhamdulilah ini tidak berlangsung lama, saya merasa sedikit lega bahkan keduanya tidak biarkan pergi mainnya lagi lagipula hari sudah mau petang.
mengajari si adek
Pukul 18.30 suami saya sudah berada di rumah, kemudian saat adzan magrib berkumandang saya dan anak-anak pergi berwudhu duluan, agar ayahnya bisa menyusul juga. Setelah shalat kami mulai menikmati makan malam, kemudian si kakak bersiap-siap pergi mengaji, begitupun suami saya ikut pengajian di menasah yang gelar setiap malam kamis.
Tinggallah saya dan si bungsu di rumah, lalu saya mengajaknya belajar menghitung dan menulis tetapi itu hanya sebentar mengingat minat belajarnya kurang.