Rasa Kagum Newcomers Pada Anroja dan Sekuel Pendekar 212 | 50 % Payout to @steem.amal

_{|| Bang Anroja (baju putih) dalam sebuah kegiatan amalnya. Foto via @anroja}

Membaca tulisan Bang Jalal Anroja dengan judul "Kemana Larinya Steem Power Anroja", saya jadi teringat tentang seorang Newcomers. Namanya Tauris Mustafa alias @tooris. Pria yang piawai "berdawai" dikertas dan kanvas ini termasuk "newbie". Ya, dalam tanda kutip.

Kesibukannya kerja offline, membuat dia tidak begitu aktif bersteemit ria. Pada 21 Mei 2021 lalu, kami bertemu di sebuah warung kopi di bilangan Ulee Kareng Banda Aceh. Di sanalah, ayah tiga anak ini menulis bin mengerjakan tugas Achievement 1. Bagi yang pemasaran, eh penasaran bisa membaca di sini.

Tiga hari lalu, sekitaran Kamis (3/6/2021) bertemu lagi. Kali ini di warung kopi yang berbeda. Tidak ada cerita serius yang dibahas. Tapi, isu steemit tetap terselip dibalik kesibukan masing-masing. Kebetulan saja, saya sedang menulis tulisan power-up.

Saya menjelaskan bagaimana power-up, tujuannya apa dan bagaimana semini mungkin. Kenapa mini, bukan sebisa mungkin, karena saya juga belum advance, alias masih novice juga. Novice-nya mungkin sudah 0.075913. Intinya, belum pun 0.19899.

Singkat cerita. Masuklah pada masalah engkol kosong. "Saya sempat tidak bisa membuat postingan. Bahkan, mau tulis komentar pun tidak bisa. Itu karena steem powernya melemah," ujar saya. "Alhamdulillah, atas kebaikan hati @cicisaja, akhirnya bisa kembali normal. Bisa membuat postingan."

Hal serupa juga saya sampaikan ke Tauris. Dia mengaku tidak tahu menahu. Setelah saya cek di steemword, akhirnya ketahuan, ada "malaikat" penolong. "Kok bisa...," kata dia setengah kaget. Saya juga ikut heran bercampur kagum. "Baru kali ini saya dapat yang beginian."

"Itu sudah sangat membantu unttuk memperlancar postingan," kata saya.
"Tapi, saat steem power sudah cukup untuk engkol mengengkol, delegator-nya bisa narik lagi..,"
"Sama seperti saat didelegasikan, kita tidak tahu, tiba-tiba, kebaikan hati itu datang,"

Tauris pun mengaku baru tahu. Praktis, belum mengucapkan terima kasih. Saya sarankan agar dia "mengeksekusinya" sekalian sedikit "gift" sesuai dengan keahliannya sebagai kartunis. "Bang Anroja nyan, lagee cerita Wiro Sableng, hehe," celoteh saya.

Wiro Sableng adalah pendekar sakti mandraguna yang dijuluki Pendekar 212. Namanya cukup tenar dalam komik Wiro Sableng Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 karya Bastian Tito. Dalam berbuat baik, dia tanpa pamrih. Pernah dalam sebuah sekuel, dia menolong seorang tokoh berpengaruh yang nyaris dibunuh para garong.

Selesai menyelamatkan sang tokoh dari kematian, lalu si Wiro langsung keluarkan jurus Kaki Seribu. "Tungg....," ucap sang tokoh. Percuma. Wiro sudah hilang dari pandangannya. Si Kyai hanya bisa menggerutu. "Saya mau bilang terima kasih. Tapi dia malah pergi. Sungguh luhur budinya. Jadi benar kabar yang beredar, dalam menolong dia tak berharap terima kasih.." gumam sang Kyai.

Rasa Kagum Steemian

Praktis postingan tersebut mendapat apresiasi dari para Steemian. Namun, segala puja-puji dari para Steemian tak membuat Bang @anroja bangga. Hal ini terbaca dari jawabannya pada komentar pada kawan-kawan. Berikut saya kutip sebagian komentar itu.

_{@midiagam
Luar biasa kontribusinya dalam menebar kebaikan. Saya angkat topi, diiringi tepuk tangan meriah, sebagai bentuk apresiasi untuk seorang @anroja.}

@green07
Terus berkontribusi, ini adalah terobosan yang bagus dari anda dan saya selaku mendukungnya karena itu akan lebih baik untuk orang banyak.

_{@assidiq
Dari awal saya membaca postingan ini, tujuan anda Untuk memotivasi kami. Agar kami kelak nanti, jika sudah besar(bukan Aneuk seurideng lagi) bisa menjadi orang yang membantu orang lain. Seperti yang anda lakukan sekarang terhadap kami.}

---

@rastaufik10
Terima kasih banyak aduen, yang selama ini telah mendukung kita semua agar tumbuh dan berkembang di sini.

_{@fadlymatch
Luar biasa komitmen untuk membantu sesama, terima kasih telah setia mendukung kami sampai sekarang}

@abelanar11
Saya senang dengan orang seperti ini

_{@mirzamg,
Luar biasa, saya mencari kata-kata lain dari terimakasih yang memiliki nilai yang lebih tinggi dari kata tersebut, namun tdak dpat menemukannya, MasyaAllah kami para newcomer hanya bisa mengharap semoga kebaikan ini menjadi amalan yang berguna untuk bang @anroja atas bimbingan, dukungan dan juga semangat yang selama ini abang berikan.}

Pemilik akun @isnorman, misalnya mengaku, "baru tahu ternyata sampai India dan Srilanka. Teruslah menggebrak jagad maya brader @anroja.

"Saya mendelegasikan ke mereka saat mereka pertama sekali mendirikan komunitas. Admin komunitas tersebut merupakan CR di negaranya masing-masing yang memiliki dedikasi yang tinggi dalam memajukan komunitas. Sehingga saya tergerak hati untuk mendukung mereka yang saat itu butuh dukungan delegasi SP," jawab Anroja.

---

Tulisan ini tak ada niat untuk menambah pujian atau sebaliknya. Artikel ini murni muncul saat pertemuan dengan sang kartunis. Lalu teringat komik legendaris Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212.

Sejak saat itu, ide menyandingkan kebaikan itu muncul. Harus jadi tulisan. Daripada terus berseleweran di kepala. Makanya lahir tulisan ini. Terima kasih sudah membaca dan mohon maaf kepada semuanya. Salam

---

@munaa