Salam dari saya @khairiani untuk kalian semua dimanapun anda berada. Apa kabar semuanya mudah-mudahan saya, kalian semua sehat selalu dan selalu di Ridha Allah SWT.

Pagi ini saya bangun seperti biasanya. Shalat terus selesai shalat ke dapur untuk mempersiapkan sarapan pagi. setelah itu saya mandi dan sarapan pagi bersama si kecil saya. setelah itu baru saya berangkat karena hujan terus saya pakai mantel hujan biar tidak basah Sampek di sekolah. sekitar pukul 7.58 wib saya tiba di matang kuli tempat kerja saya belum Sampek ke sekolah saya terpaksa balik arah untuk kembali pulang. karena banjir sudah meluap ke jalan raya jalan yang sering saya lewati.

Sebelum pulang saya berhenti sejenak untuk melihat keadaan banjir di tengah jalan banyak warga yang sibuk membereskan barang -barangnya dan juga ada yang melintasi jalan yang penuh dengan banjir. namun karena saya takut nanti tidak bisa kembali lagi ke rumah di karenakan banjir semakin naik. banjir di akibatkan tanggul jempol di daerah Krueng pase sejak pukul 2.00 wib malam.sehingga di pagi ini mengalir dengan tajam. apalagi hujan kemaren sian yang begitu deras di matangkuli.saya belum sempat sampai di sekolah dan saya mendapatkan info dan foto-foto gambar banjir di rumah sekolah dari grub WhatsApp tentang keadaan dan kondisi sekarang ini.

** Pukul 2.00 wib banjir tiba**

Kondisi banjir pukul 7.00 wib pagi

Saya pun kembali ke Lhoksukon dalan perjalanan saya berhenti sejenak menelpon kawan saya untuk mencari tahu keadaan banjir bagaimana di sana apakah parah. ternyata air semakin naik dengan tajam. setelah menelpon saya melanjutkan pulang sepanjang jalan menuju Lhoksukon terlihat rumah warga yang ke banjiran. kemudian saya tiba di jembatan Lhoksukon sekarang ini air nya sudah meluap ke atas dan memasuki area rumah warga yang ada di dekat sungai lhoksukon.

Sekitar pukul 9.00 wib saya tiba dirumah lagi. saya ganti baju di daster kemudian saya menelpon ibu saya yang sedang di rumah kakak saya dan saya memberitahukan bahwa matangkuli banjir karena rumah saya di matang kuli jadi saya khawatir karena di rumah cuma ada adik saya seorang. Saya di krim kan foto sama kawan saya di sekitar tempat saya tinggal keadaan banjir terkini. semoga banjir di tempat saya tinggal di matangkuli cepat surut dan bisa bersih-bersih rumah dan bisa beraktifitas seperti biasanya.

Kiriman gambar dari kawan saya lewat WhatsApp

Pukul 10.00 wib saya mencuci baju di mesin cuci lalu saya menjamur pakaian di luar karena matahari pun sudah cerah mulai cuaca panas bisa kering semua jemuran saya hari ini. setelah itu saya lanjut masak-masak siang di dapur setelah anak saya tidur saya masaknya. beberapa jam kemudian anak saya bangun dan tugas di dapur pun sudah siap saya kerjakan. lalu saya istirahat sejenak sambil membuka WhatsApp saya ingin tahu kabar terkini di kampung halaman saya tentang banjir sekarang bagaimana. banjir masih juga belum surut sedangkan cuaca sudah tidak hujan lagi. Semoga saja tidak hujan lagi supaya banjirnya tidak bertambah.

Tidak terasa hari sudah menjelang magrib pukul 18.35 wib saya bergegas untuk shalat setelah saya shalat giliran suami yang gantian shalat karena menjaga si kecil yang suka ganggu. saat makan malam menu di meja sudah habis karena masakan tadi siang ludes. Suami saya pun keluar cari makanan untuk makan kami di rumah.. setelah beberapa menit kemudian suami saya pulang dengan membawakan dan sekaligus cemilan untuk si kecil saya

Demikian postingan saya hari ini. Terimakasih banyak saya ucapkan Kepada bu @ernaerningsih , pak @anroja, @safridafatih, pak @radjasalman, pak @ridwant,@wirdahanum, @steemcurator, dan @steem.sea serta teman-teman yang lain yang telah berkunjung dan begitu banyak membantu, mendukung serta membimbing saya.