Hai Steemians!

Bagaimana kabarnya hari ini? kembali lagi bersama saya @fwinanda. Harapan kita masih dan tetap selalu sama, semoga selalu dalam lindungan terbaik dari yang maha kuasa. Aamiin!

Aku terjaga tepat pukul 05.20. Seperti biasa, aku bergegas meneguk segelas air putih hangat lalu shalat dan mandi kemudian bersiap untuk check out dari hotel. Akupun berkemas namun sebelum menurunkan koper ke lobi hotel aku memilih untuk sarapan terlebih dahulu bersama teman-teman.

Cuaca pagi ini cukup cerah. Kami memutuskan untuk berbelanja ke tanah abang yang digadang-gadang punya jutaan toko penjual (barang apa saja ada di sini) dengan harga lumayan miring. Rencananya aku ikut untuk melihat-lihat sekaligus membeli oleh-oleh di sana.

Tepat pukul 10.00 kami berangkat menggunakan grab. Setibanya di sana, kami berpencar mengingat kebutuhan kami berbeda-beda. Aku ikut saja dengan pasukan ibu-ibu yang asyik mencari baju batik kerja sampai ke pakaian pribadi juga anak-anak.

Setelah masing-masing menemukan barang yang diincar dan juga oleh-oleh untuk rekanan di Aceh, kami memutuskan untuk pulang mengingat pasar ini juga ditutup tepat pukul 14.00. Waktu sudah menunjukkan pukul 12.30. Kami bergegas shalat di mesjid sebrang pasar kemudian memesan grab dan janjian untuk saling berkumpul kembali di pintu keluar.

Setibanya di hotel kami langsung pamit dan berpisah. Beberapa rekan langsung menuju bandara, ada yang dijemput kerabat atau saudara yang tinggal di jakarta, sedangkan aku ikut bersama sahabatku sejak kuliah, eki, yang kebetulan orang tuanya merupakan keluarga sekaligus pengawas dan tinggal di klinik dr. Tompi di daerah kebayoran baru, jakarta selatan.

1 jam perjalanan, kamipun tiba di lokasi. Sedikit kaget sebab banyak artis serta mobil “plat 1” berjejer dan disisinya berdiri beberapa penjaga mobil menteri yang sedang melakukan perawatan di sini. Klinik ini disebut-sebut merupakan salah 1 klinik kecantikan sekaligus bedah plastik nomor 1 ternama di jakarta. Jadi tak heran, jika berkunjung ke sini didominansi kaum “elite” juga artis ternama yang melakukan perawatan karena harus siap merogoh kocek puluhan bahkan ratusan juta untuk sekali perawatan dan operasi bedah wajah.

Aku bergegas turun dari mobil dan satpam langsung mengangkat barang kami dengan troli menuju lantai 3. Setibanya di depan lift, kami langsung di sambut oleh orang tua eki bersamaan dengan dr. Tompi yang juga hendak melakukan pembedahan pasien. Setelah saling melepas rindu dengan kedua orang tuanya, Eki dan orangtuanya mengajakku untuk masuk ke kamar yang telah disediakan untuk meletakkan koper.

Setelah menaruh koper, kamipun keluar untuk duduk dan ngobrol singkat dr. Tompi izin pamit langsung turun menuju ke ruangan kerja, sedangkan kami langsung naik menuju lantai 4. Di sana terdapat mini cafe khusus pengunjung yang memiliki spot foto bagus sehingga akupun tak menyia-nyiakan kesempatan untuk mengabadikan beberapa foto diri di sini.

Setelah selesai berfoto, kamipun menikmati obrolan bersama orang tua eki yang sudah lama kukenal saat masih di aceh dulu. Seraya menikmati senja dan shalat ashar di gazebo, kami disuguhkan pemandangan ibukota yang benar-benar memanjakan mataku di sini.

Tak lama, kudapan sederhanapun disiapkan oleh ibunya eki. Aku begitu menikmati makanan sederhana ini, rasanya semenjak di sini, lidahku sudah kelu menikmati makanan di hotel yang kebetulan berbeda cita rasa dengan khas lidah penikmat “Asam Sunti” sepertiku ini.

Setelah selesai makan, kamipun shalat maghrib dan menikmati malam di sini. Kami saling sibuk keasyikan bercerita sekaligus menghubungi keluarga di kampung. Seperti reuni 2 keluarga via daring.

Rencananya malam ini kami hendak jalan-jalan namun aku merasa sangat keletihan dan akhirnya kami memilih untuk beristirahat setelah shalat isya. Sebelum tidur tak lupa aku memanjatkan doa untuk diri sendiri dan orang-orang tersayang. Semoga hari esok kan lebih baik dan semakin didekatkan dengan kebaikan, Aamiin Allahumma Aamiin…

Sekian cerita hari ini, terimakasih kepada @radjasalman @anroja @herimukti @waterjoe @ikhsan01 dan seluruh steemians yang sudah menyempatkan diri membaca tulisan sederhana saya.

Best Regards,

@fwinanda

ABOUT ME