You are viewing a single comment's thread from:

RE: The Diary Game (07 May 2024): Yakin?

in Steem SEA2 months ago

Saya senang Firya sudah kembali "menuangkan" karya di platform ini.
Betul, itulah yang sering dialami juga oleh anak saya terkait masalah klasik sejak dulu. Dosen tak pernah salah. Yakin mo nyalahin dosen?? Siap-siap untuk mengulang lagi mata kuliahnya di tahun depan... 🤭

Menurut "penerawangan" saya, disekitar tempat kos Firya cs ada energi negatif yang adequat yang bisa saja berasal dari eksternal/lingkungan sekitar atau memang selama ini energi negatif itu berada di dalam diri person yang ada di rumah kos.

Advisnya, coba pelihara anabul alias si meong karena kucing tidak hanya sebagai makhluk biasa, dia dianugerahi kemampuan untuk membantu manusia pada dimensi energi. Kucing bisa menyerap energi negatif yang ada di sekitar kita, dan dengan begitu dia sangat bermanfaat bagi si empunya kucing. Apalagi untuk dokter hewan, Cuan itu...🤣

Masalah UKT, itu juga pernah dialami anak saya saat lulus undangan di Universitas Jantung hati rakyat Aceh (Unsyiah). Saat mo bayar UKTB ternyata sangat mahal bagi saya yang hanya sebagai ASN. Akhirnya dia tidak jadi kuliah di USK dan memilih IAIN Lhokseumawe yang juga lulus undangan.

Itu pula yang membuat saya geram dengan kaum OKE GASS, OKE GASS. Kayak gak kapok2 dengan kondisi selama ini. Barang mahal, biaya mahal, pendidikan mahal, malah mo LANJUT 5 taon lagi.😠

Saya adalah penderita asam lambung yang cukup lama dulu di tahun 2005 sampai saya tidak sadar, tahun berapa asam lambung saya kembali normal. Saya sering minum air putih dan selalu nenteng Tupperware kemana-mana (dulu tumbler belum lazim di kita).

Secara scientific, minum air putih terbukti bisa menjaga asam lambung kita. Namun minum air putih yang banyak dimalam hari akan berdampak pada kerusakan ginjal. Saya baru menyadarinya sekarang setelah menonton video-video dokter Cahyono dll. Meskipun banyak juga dokter yang tetap mempromosikan minum di malam hari.

Menurut pengalaman saya, kontrol asam lambung terletak pada kemampuan kita memenej emosi, mood dan suasana batin kita selalu dalam keadaan positif dan tetap berusaha menikmati hidup kita. Apapun kondisinya...

Sort:  
 2 months ago 

Dosen nggak pernah salah, apalagi kalau dosennya perempuan. Kan, perempuan selalu benar. Kalau udah berhadapan dengan dosen cewek, nurut ajalah, double combo itu udah. Kecuali kalau mau nyari ribut ya silakan, wkwkwkw.

Satu sepupu saya juga berkuliah di BKI dan saat ini dia di semester 6, anak sulung pak ali di fakultas FUAD, kan? Kalau boleh tahu nama panggilannya siapa, pak?

Dan semester ini ada dua sepupu lain yang sama-sama masuk ke BKI. Katanya di tengah gempuran mental health yang digaungkan gen-z saat ini, konselor merupakan lapangan pekerjaan yang prospektif dalam 5-10 tahun ke depan.

Bicara tentang anabul, terlepas dari alasan saintifik, saya punya pengalaman sih bagaimana mereka mampu menyerap energi negatif di sekitar. Soalnya, dulu banyak meong yang suka kami beri makan di belakang rumah. Namun belakangan saya dan si teman terlalu malas membersihkan sisa-sisa makanan yang dianggurin si meong. Alhasil nggak ada satupun dari mereka yang pernah singgah di kost kami lagi.

Entah kebetulan atau apa, dalam waktu yang berdekatan, kami mulai intens mendengar gonggongan gukguk di malam hari. Dan tempatnya nyaris sama setiap kalinya (di luar jendela kamar kawan saya). Sepertinya kami harus membuat ritual memanggil meong lagi kali ini. Pak Ali punya ide nggak bagaimana caranya? Apakah cukup hanya dipancing dengan menaruh makanan atau bagaimana?

Saya tidak tahu kalau UKT di sini mahal sampai teman-teman saya yang kuliah di Lhokseumawe membocorkan angka UKT mereka. Padahal saya dapat UKT golongan 3, tapi kok angkanya bisa sampai 3x lebih tinggi daripada teman saya yang berkuliah di Lhokseumawe, di jurusan yang sama, dan di golongan UKT yang sama. Padahal di Uni**l Prodi Sosiologi sudah punya 3 guru besar. Di sini? Tidak satupun.

Dulu ada dua guru besar di sini yang dipecat karena berbeda aliran dengan petinggi kampus, juga sering 'menyuntik' mahasiswa untuk berontak jika pemikiran mereka ditindas. Jadi ya kalau pertimbangannya cuma kehidupan kampus, nggak akan worth it dengan UKT segitu. Saya sendiri kuliah di Banda Aceh bukan karena ngejar reputasi kampusnya, tapi untuk menantang diri sendiri, mampu nggak loe survive?

Terima kasih sudah singgah (lagi) Pak Ali...

 2 months ago 

Dosen nggak pernah salah, apalagi kalau dosennya perempuan. Kan, perempuan selalu benar. Kalau udah berhadapan dengan dosen cewek, nurut ajalah, double combo itu udah. Kecuali kalau mau nyari ribut ya silakan, wkwkwkw.

Kalo begini kasusnya terpaksa mundur teratur. Bisa panjaaaaaang urusannya...🤭

Satu sepupu saya juga berkuliah di BKI dan saat ini dia di semester 6, anak sulung pak ali di fakultas FUAD, kan? Kalau boleh tahu nama panggilannya siapa, pak?

Anak saya di prodi/jurusan Bimbingan Konseling, semester 6. Namanya Putri Saufa Taral Jeenan. Kalo di kampus, dia sering dipanggil Saufa. Kalo di keluarga saya, di panggil Taral. Kalo di keluarga ibunya sering di panggil Putri...😇

Saya yakin dan percaya, anabul punya dampak bagus bagi kita. Baginda Rasul sudah mencontohkannya, tentu karena ada hikmah yang tersembunyi.

Ritual memanggil meong sebenarnya simpel saja. Pada Minggu sore setelah sholat ashar datang ke petshop terdekat dengan modal, ya sekitar minimal 300 steem udah bisa mengadopsi anabul... 😁

Cara mudah lainnya bisa dicoba dengan menyisihkan sedikit rezeki (sisa makanan) di halaman kost atau dekat kamar, dan bila si meong datang mendekat usahakan melakukan physical contact dengannya. Bisa dengan mengelusnya terutama di bagian bawah dagunya. Dijamin si meong pasti akan kembali dan membantu kita di alam energi.

Kucing adalah hewan yang peka, dia tahu mana yang betul sayang padanya dan mana yang membencinya atau berpura-pura. Pembelajarannya : kalo mo cari jodoh, belajar lah dari kucing... 😅

Kalo UKT, menurut saya adalah sebuah anomali yang sangat parah. Namanya saja Uang Kuliah Tunggal Berkeadilan. KEADILAN dari mane kalo begitu caranya?

Ini zamannya yang punya idealisme, kredibilitas dan kejujuran kurang laku. Yang penting pandailah menjilat dan gunakan segala cara. Pileg dan Pilpres kemarin adalah konfirmasinya. 😠

 2 months ago 

Saya sebenarnya penakut kalau berhadapan dengan kucing, apalagi kalau kucingnya betina. Jadinya ngga berani pegang2 apalagi colek2, takut diadukan ke Komnas Perempuan.😅

Sepertinya adopsi anabul akan jadi pilihan terakhir. Kalau masalah UKT, saya tidak berani ajukan keringanan, karena risikonya ketika di re-evaluasi adalah terjadi kenaikan yang signifikan. Teman saya, UKT nya dari 3 juta sekarang jadi 6 juta. Mad.

Tau gitu mending joget aja nggak usah kuliah (kabarnya influenza, eh maksudnya influencer yang joget2 oke gas bisa dibayar sampai 2 M)

 2 months ago 

Tambahan: Saya dah capek banget berhadapan dengan kaum oke gas, entah karena kepala mereka sudah dicekoki ide makan siang gratis atau apa, saya nggak tau juga. Mereka pikir hidup cuma tentang joget-joget saja. Aduuh pengen misuh-misuh kalau diingat lagi.

Saya ingat dulu waktu di Warkop TR Pak Ali pernah cerita tentang riwayat asam lambungnya. Alhamdulillah saya sekarang sudah lebih bisa mengendalikan pikiran, karena terbukti sumber utama GERD itu ya dari otak kita sendiri.

Terima kasih untuk ilmu-ilmunya, pak. Saya baru tahu kalau minum air putih di malam hari bisa meningkatkan risiko kerusakan ginjal.

 2 months ago 

Di zaman ini kaum Oke gas memang dipelihara dan dilestarikan. Maksudnya tetap dijaga kemiskinan dan kebodohannya agar tetap bisa digunakan 5 tahun sekali untuk memperpanjang dan menjamin kepentingan oligarkhi.

Dan bagi orang2 pragmatis (baca : Panglima Tibang) ini adalah sebuah peluang. Gasss....!

Alhamdulillah bila asam lambungnya sudah terkontrol. Memang dalam hidup selalu ada saja pemicunya. Tugas kita melawan dan menyikapi dengan baik.

 2 months ago 

Gapapa miskin dan bodoh, yang penting joget jalan terus. Nih bonus DJ tabrak tabrak masuk (masuk MK maksudnya)

Musiikkk....🕺💃

Coin Marketplace

STEEM 0.20
TRX 0.12
JST 0.029
BTC 61153.73
ETH 3403.85
USDT 1.00
SBD 2.51