I dedicate this writing as my sympatize dan supporting to my best friend @adamkokesh, keep going your fighting till the end.

J. Kamal Farza, Indonesian Lawyer & Humanitarian Activist

Mencalonkan Diri Menjadi Presiden AS

Ketika Kokesh ditahan dalam penjara, dalam sebuah wawancara dengan Fox 5 DC, Kokesh mengumumkan rencananya untuk mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat pada tahun 2020 dengan platform dari pembubaran dengan tertib Pemerintah Federal AS.

Sementara itu, pada malam 9 Juli tim AS Polisi SWAT menggerebek rumah Kokesh di Herndon, Virginia, dengan membawa surat perintah pencarian senjata api dan rekaman asli video 4 Juli. Dengan menggunakan helikopter dan dukungan udara, polisi mengetuk kemudian menendang pintu dan melemparkan granat kilat di ke dalam rumah sehingga penuh asap.

Polisi mengenakan pakaian antipeluru menyerbu masuk dan memborgol Kokesh dan teman-teman serumahnya, yang diduga terjadi penganiayaan saat penggerebekan itu. Pencarian selama lima jam, polisi menemukan senjata. Kokesh kemudian didakwa dengan kepemilikan senjata dan obat-obatan, yang keduanya merupakan tindak pidana berat.

Kokesh didakwa oleh hakim keesokan harinya. Sebuah pernyataan yang diposting di situs web Kokesh menyatakan, "Kami akan terus menyebarkan pesan kebebasan, kepemilikan induvidu dan prinsip non-agresi, terlepas dari pemerintah yang melakukan serangan ss pada operasi kami."

Dalam sebuah wawancara penjara pada 18 Juli Kokesh membantah hubungan apapun dengan obat yang ditemukan dalam penggrebekan itu. Ia menduga senjata dan obat-obatan sengaja ditanah oleh petugas.

Kokesh mengklaim bahwa tim polisi memiliki dendam terhadapnya. Dan ketika ditanya apakah dia tahu bahwa apa yang dia lakukan dalam video 4 Juli adalah ilegal, Kokesh menjawab, "Ini disebut pembangkangan sipil."

Pada 26 Juli, Polisi kembali menangkap Kokesh di Virginia karena melanggar hukum DC yang melarang membawa senjata, yang diancam hukuman hingga lima tahun penjara. Penangkapan ini berkaitan dengan video Freedom Plaza-nya.

Hakim Hakim Lori Parker memerintahkan Kokesh dimasukkan ke penjara DC sampai akhir pekan, karena, katanya, dia telah melanggar aturan pembebasannya dalam kasus lain, yaitu Kokesh pada Juni 2013, dituduh memiliki marijuana setelah dia ditangkap di selatan. Di Pengadilan Tinggi Frederick Sullivan, menyebut Kokesh sebagai seorang yang sangat berbahaya, dab memerintahkan dia untuk tetap berada di penjara DC sampai sidang.

Pada tanggal 6 November, Kokesh dibebaskan dari penjara setelah melepaskan haknya ke pengadilan dan mengaku bersalah atas tuduhan senjata 4 Juli dan muatan kepemilikan mariyuana dari protes Gedung Putih 8 Juni.

</center€

Pada 17 Januari 2014, Kokesh dijatuhi hukuman dua tahun masa percobaan. Pada masa hukumannya dia meminta maaf atas tindakannya tetapi tetap membela haknya untuk memprotes. Dia mengatakan kepada hakim bahwa dia bukan orang yang kasar, tetapi hanya ingin membuat protes. "Satu-satunya kesempatan saya melakukan kekerasan adalah ketika saya menjadi seorang Marinir.”

Pada 12 Juni, Kokesh, setelah memasukkan permohonan ke Pengadilan terkait dua kejahatan yang dituduhkan kepadanya iaitu kepemilikan obat-obatan halusinogen. Dia masih tidak kehilangan dakwaan, dinyatakan bersalah atas tuduhan narkoba dan senjata. Kokesh menyatakan, penangkapannya merupakan "penganiayaan politik". Tetapi Kokesh menerima hukuman percobaan itu.

Kampanye Kebebasan

Tahun 2016 Kokesh memulai tur "For the Love of FREEDOM!" pada bulan Agustus 2016. Tur itu mengalami lebih 60 pemberhentian dan termasuk yang terjadi di 48 negara bagian yang berdekatan. Kokesh menganggap bahwa itu sebagai tur eksplorasi untuk ia mencalonkan President 2020. Buku-buku FREEDOM dibagikan gratis, diberikan kepada semua yang hadir di setiap acara.

ADAM VS TEXAS "Jika Anda tidak mendengar kabar dari saya, tolong temui saya"

Kokesh menyatakan, Anda, sebagai manusia bebas, dapat menikmati semua yang indah, sebagai manusia independen yang memiliki hak-hak asasi, memiliki hak-hak inividu. Anda dapat melakukan apa saja yang Anda inginkan dengan tubuh Anda sendiri. Semua interaksi setiap orang harus bebas dari kekerasan dan pemaksaan, dan kita bebas untuk menggunakan hak kita. Batasnya, hanya karena menghormati hak orang lain.

Pemerintah mengandalkan kekuatan, dan kekuatan adalah pengganti yang buruk untuk persuasi. Ketika Anda belajar "tidak memukul," "jangan mencuri," "Jangan membunuh," tidak, "kecuali jika Anda bekerja untuk pemerintah."

Kokesh memandang pemerintah sebagai penyebab terbesar dari kekerasan di dunia saat ini dan percaya bahwa paksaan pemerintah sangat tidak diinginkan oleh warga negara sendiri. Ia percaya bahwa pemerintah harus menghapuskan kekerasan dan membangun masyarakat berdasarkan rasa hormat. .!

Pemerintah pada dasarnya tidak bermoral, karena sering melanggar hak-hak individu. Sama seperti kami telah berkembang, belum karena pemerintah.

Sebagai manusia bebas, dan independen, kita sendiri yang mengatur diri kita sendiri dan tidak pernah membiarkan ada yang bilang sebaliknya. Kami berhak memerintah diri sendiri. Kami berhak untuk bertanggung jawab atas hidup kami sendiri. Tidak ada yang memiliki hak untuk mengendalikan orang lain dengan kekerasan, bahkan jika mereka mengklaim memiliki dukungan mayoritas.

Kokesh adalah seorang pembela untuk kepemilikan individu, gagasan bahwa setiap orang memiliki hak atas dirinya sendiri. Ia percaya bahwa setiap tindakan kekerasan atau ancaman kekerasan antar individu merupakan pelanggaran terhadap kebebasan seseorang.

Top down or bottom up?

Ingin membantu saya membebaskan Amerika dari pemerintah federal? Http://KokeshForPresident.com

Jika Anda seorang steemian dan berada di Steemit, silakan klik gambar untuk menonton video!

Dapatkan BUKU YANG PALING PENTING PERNAH GRATIS dalam setiap format termasuk audiobook di http://thefreedomline.com/freedom

Harap dukung FREEDOM! Dengan like dan share video ini, berlangganan, dan berbagi! Kemudian untuk yang lainnya, buka: http://TheFreedomLine.com

Siapa pun yang memiliki komentar teratas di posting ini setelah 24 jam dapat mengklaim salinan GRATIS buku FREEDOM yang telah ditandatangani! Dengan mengirimi saya email dengan alamat mereka ke [email protected].

Referensi

1. https://en.wikipedia.org/wiki/Adam_Kokesh
2. https://steemit.com/created/adamkokesh
3. https://steemit.com/politics/@adamkokesh/mmma8uku
4. https://kokeshforpresident.com
5. http://www.star-telegram.com/news/local/community/fort-worth/article195357574.html
6. https://steemit.com/steemfreedom/@rismanrachman/adam-kokesh-hard-road-towards-freedom

Salam,
With❤Love, JKF