#Kuliner Sushi Oh Sushi

in #food6 years ago (edited)

Masih dalam rangka pengen makan-makan pasca lebaran, tiba-tiba saya penasaran yang amat sangat dengan salah satu makanan ini.

Yup. Sushi.

Sebelumnya pernah coba yang nasi-nasi gulung gitu. Mirip kimbap kalau di korean cuisine, sedangkan di japanese cuisine jika tidak silap saya, diberi nama maki.

Beberapa teman malah amat menyukai makanan ini. Sedappppp, kata mereka. Kalau kesana, bisa habis berpiring-piring!

Setelah merasa penasaran berhari-hari, akhirnya saya putuskan untuk masuk ke kedai yang memang famous menjual sushi dan telah diiktiraf Halal oleh pemerintah. Yak. Sushi King.

Bagi first timer seperti saya, sejujurnya agak-agak grogi untuk masuk ke rumah makan yang tidak pernah saya masuki sebelumnya. Ntar cara pesannya gimana? Cara makannya? Trus klo ga ketelen gimana? Demikian pertanyaan-pertanyaan sepele tapi amat mengganggu di kepala. Harus nyoba cuek memang. Saya pilih tempat duduk agak di pojokan dan sepi. Menghadap ke belt sushi. Biar aman nanti kalau-kalau terjadi sesuatu karena tidak pas selera. Haha

20180712_203956.jpg
Kekagokan pertama. Yak. Disinilah saya duduk. Saya celingak-celinguk kanan-kiri. Membaca situasi. Gimana cara duduk. Gimana cara pesan. Haha. Untunglah muka ini memang setelannya straightface. Jadi ga berapa ketauan kalau sedang bingung. Hahaha. Nah. Setiap meja disediakan satu tab untuk memesan masakan. Biasanya digunakan untuk memesan menu-menu yang tidak tersedia di belt. Pesanan kita akan masuk langsung ke dapur dan kita tinggal nunggu pesanan datang. Jika pesanan tidak ada di option menu dalam tab, di meja telah disediakan satu buku menu manual. Silahkan panggil waiter dan minta dicatatkan pesanannya.

Oiya. Memanggil waiternya pun ga perlu lambai-lambai sambil bilang "kaaakk, kaaaak, nak order!" macam biasa, ga perlu. Tinggal tekan tombol 'call waiter' di tab itu, maka sang waiter akan langsung berada disebelah kita. GPL, bok. Ga pake lama. Manteb!

Lihatlah betapa udiknya saya yang amazed-amazed sendiri ini. Untunglah bisa kontrol muka 😆

Di depan kita, terdapat sekat-sekat antar meja yang diatasnya ada belt berjalan. Di atas belt itu tersedia bermacam-macam sushi. Tinggal pilih. Mau yang mana. Untuk mengetahui harga, tinggal liat warna piringnya. Ada warna beidge, pink, merah, ungu, dan yang paling mahal itu warna hitam jika saya tidak salah.

Menu apakah yang saya pilih? Jeng-jeng!

IMG_20180704_223247_891.jpg
Ini yang pertama.

Lalu ini.
Nah. Yang ini adalah yang paling enak di lidah saya.

SPhotoEditor-20180713_172834.jpg

Ini ada baby octopus dengan bumbu barbeque gitu di atasnya. SPhotoEditor-20180713_172606.jpg

Lalu, ini. SPhotoEditor-20180713_172702.jpg
Awalnya saya kita yang kuning membalut itu adalah telur. Eh, rupanya keju. Mari kita bayangkan, makan keju pake nasi? Okesip.

Sejauh ini aman-aman aja alhamdulillah. Tidak ada reaksi berlebihan tentang penolakan bodi saya terhadap makanan-makanan tersebut di atas. Makannya itu dicocol ke saus dan soya yang tersedia. Oh, iya. Saya pake wasabi juga. Iya. Yang rasanya kayak odol mint super-pedes-kayak-bikin-meleduk-sampe-idung-dan-mata-itu. Karena kabarnya, wasabi itu bisa menetralkan bakteri-bakteri yang ada dalam segala yang mentah-mentah tadi. Nah, campuran saus-wasabi ini lah yang 'nolong' rasa sushi-sushi di atas itu bagi saya.

Karena takut gak kenyang, dasar peyut gentong dan penasaran juga sih, saya juga pesan menu lain.
IMG_20180705_144016_730.jpg
Mie yang ini enaknya, ya ampuuuuuuunnnn! Rasa mie nya manteb, ga terlalu ke-tepung-an, kuahnya apalagi, segeer! MasyaAllah.

Ada lagi mie yang ini,
IMG_20180713_005936_092.jpg
Kalau yang ini, mie goreng. Tekstur mie nya mirip mie tiaw. Lebar-lebar gepeng. Cuma, saya gak nyangka lebarnya sampe sebuku jari begitu. Dan ini disajikan di atas pot panas. Asli, dia akan senantiasa panas sampai akhir.

Kemudian, karena saya termasuk yang suka minum banyak, untuk air nya, saya pilih ice green tea. Rasanya ringan, tidak manis, ada pekat-pekat khas teh gitu, murah dan yang paling penting bisa refill! Ahay!SPhotoEditor-20180713_172743.jpg

Nah. Begitulah sekilas pengalaman saya yang udik ini mencoba makan sushi. Apakah akan balik lagi kesana, Rin? Mmm, sepertinya akan balik lagi kalau pengen. Tapi, tidak dalam waktu dekat.

Kalau kamu, suka sushi juga?

Sort:  

Suka banget, eh betewe rasanya gimana? Kenapa ga matang gitu?

Kakak niiii. Jawab suka banget abestu tanya rasanya kekmana? Alahaiii 🤣🤣🤣

Suka mie nya, buka ikan tu, belum pernah makan yang mentah tu hahahah

that sushi looks fantastic

Kayaknya enak yah
Hehe
Btw say kalo posting tentang resto dan makanan bisa pake aplikasi letseat lho
Mereka akan upvote juga
Lumayan khan

Congratulations @rins! You received a personal award!

Happy Birthday! - You are on the Steem blockchain for 1 year!

You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking

Do not miss the last post from @steemitboard:

Are you a DrugWars early adopter? Benvenuto in famiglia!
Vote for @Steemitboard as a witness to get one more award and increased upvotes!

Coin Marketplace

STEEM 0.20
TRX 0.13
JST 0.030
BTC 67383.45
ETH 3525.45
USDT 1.00
SBD 2.70