Carilah Seulangke Jika Anda Hendak Meminang Gadis Aceh

in #culture7 years ago

Anda bermaksud meminang gadis Aceh, carilah seorang seulangke, keinginanmu akan lebih mudah terlaksana. Tulisan tentan seulangke ini merupakan lanjutan dari postingan saya sebelumnya di sini tetang tradisi cah rot dalam melamar gadis Aceh.

Seulangke berfungsi sebagai perantara dalam menyelesaikan berbagai kepentingan antara pihak pengantin pria (linto baro) dan mempelai wanita (dara baro). Begitu juga sebaliknya.

Biasanya yang menjadi seulangke merupakan orang yang dituakan dalam masyarakat setempat, orang yang bijaksana, berwibawa, berpengaruh, alim, serta mengetahui seluk beluk adat pernikahan.
Bungong jeumpa Michelia-Cempaka.jpg
Bungong Jeumpa alias michelia cempaka, bunga khas Aceh sumber

Sebelum melakasanakan pekerjaannya, seulangke datang ke rumah calon mempelai perempuan, pada hari yang dinilai baik dan waktu yang tepat. Pemilihan waktu yang bagus diyakini akan sangat menentukan berhasil tidaknya usaha tersebut. Hari yang baik itu disebut sebagai peutumeun.

Karena dalam masyarakat Aceh ada idiom berbunyi, langkah, raseuki, peutumuen, mawon, kon bak jaroe tanyoe hamba. Maknanya, langkah, rezi, pertemuan, dan maut itu bukan di tangan manusia.

Jika ketika seulangke datang ke rumah gadis yang dituju, ternyata si gadis sedang mandi atau makan itu diyakini sebagai peutemuen, sebagai petanda baik dan dia layak untuk dipinang. Tapi jika ketika seulangke datang dia sedang memasak, duduk di tangka, tidur, atau menyisir rambut, maka itu dianggap sebagai waktu yang tidak tepat.

Kemudian, apa bila si gadis saat seulangke datang sedang mengerjakan pekerjaan yang tabu atau dianggap tidak baik, maka seulangke tidak melaksanakan tugasnya untuk membuka jalan meminang pada hari itu. Ia akan datang pada hari yang lain.

Saat berkunjung ke rumah orang tua si gadis, seulangke membawa buah tangan berupa makanan ringan dan gula. Selain itu juga membawa ceurana, ranub bate yakni tempat sirih. Orang tua si gadis akan mahfum tujuan kedangan seulangke tersebut saat melihat bawaannya. Orang tua si gadis juga akan mencari tahu siapa gerangan yang mengirim utusan itu ke rumahnya.
Bungong Jeumpa.jpg
Bungong Jeumpa (cempaka kuning) khas Aceh sumber

Saat diterima oleh orang tua si gadis, seulangke akan berbicara dengan bahasa halus, bahasa isyarat dengan kata-kata yang sopan dan tersusun rapi. Ia akan menanyakan perihal anak dara yang ingin dilamar itu pada orang tuanya.

Jika orang tua si gadis menjawab bahwa anaknya masih bebas, belum terikat dengan pinangan siapa pun, maka seulangke baru akan menyampaikan maksud kedatangannya secara langsung, bahwa ia disuruh oleh orang tua seorang pemuda untuk meminang anaknya.

Jika pinangan itu ditolak, maka orang tua si gadis secara halus akan mengatakan bahwa anaknya sudah ada yang punya, atau sudah berada dalam suatu ikatan perjanjian dengan orang lain, semisal telah bertunangan.

Sebaliknya jika pinangan itu diterima, orang tua si gadis biasanya akan bermufakat lebih dahulu dengan keluarganya, baik keluarga dari sebelah ayah (wali) maupun keluarga dari sebelah ibu (karong), serta sanak saudara (kawom) lainnya. Saat musyawarah inilah, keluarga si gadis mencari tahu tentang keluarga pemuda yang mengirim seulangke ke rumahnya.

Tahap selanjutnya, seulangke akan terus mengadakan pertemuan-pertemuan dengan keluarga kedua belah pihak. Ia menjadi perantara dalam membicarakan kegiatan-kegiatan selanjutnya, dari pinangan tersebut. Tahap selanjutnya setelah persetujuan ini akan dilakukan prosesi Ranub Kong Haba. Tentang ini akan satu tulis pada postingan selanjutnya.

Sort:  

Bak buet meukawen kana seulangkee
Cara geupike haba pih meupanton
Meunyoe nyan cara hana meu ase
Bah lon yue pikee bak abang dukon

gawat sangat menyoe sampoe abang dukon harus bertindak.

Biasa bang, cinta ditolak dukun bertindak

Seandainya aku datang melamarmu, dan kemudian orang tua mu bertanya apa pekerjaanku, maka akan kujawab; " Aku tidak punya pekerjaan tetap Pak, tapi aku tetap bekerja menafkahi anak Bapak".

Ho teuh ma ih.. Ta coek peujampoeh sigo keunoe, ijak meupantoe keunoe..hahaha

Hahahahaha
Han ji kap le jurus rayu yah tuan lagee nyan cara. Payah ta rayu ngon CRV baro geubri bagah2 aneuk dara.
Ujong buet, toke sabee chit nyan meunang kompetisi

Bunganya cantik cantik

terimakasih banyak @zharifa sudah singgah di blog saya. salam.


Postingan ini telah dibagikan pada kanal #Bahasa-Indonesia di Curation Collective Discord community, sebuah komunitas untuk kurator, dan akan di-upvote dan di-resteem oleh akun komunitas @C-Squared setelah direview secara manual.
This post was shared in the #Bahasa-Indonesia channel in the Curation Collective Discord community for curators, and upvoted and resteemed by the @c-squared community account after manual review.

Terimakasih banyak atas atensi dan reviewnya. semoga bisa terus berbagai infomasi di ruang ini.

Coin Marketplace

STEEM 0.29
TRX 0.27
JST 0.044
BTC 100869.92
ETH 3640.82
SBD 2.47