source

---

WAH akhirnya Steemit masuk televisi dalam acara Steemit Talkshow, Kamis lalu. Talkshow yang berlangsung di PujaTV, sebuah stasiun televisi lokal di Lhokseumawe, sangat berguna untuk memperkenalkan Steemit di kalangan masyarat luas, khususnya di Lhokseumawe.

Tiga tokoh senior steemit Aceh, yaitu @levycore, @abduhawab, dan @ayijufridar mengisi acara tersebut. Mereka menjelaskan bangaimana perkembangan dan pengaruh steemit di Indonesia. Masing-masing memberikan materi yang berbeda. @levycore mengulas bagaimana steemit berkembang begitu cepat di tanah air, khususnya di Aceh.

Sedangkan @ayijufridar menguraikan analisis kripto yang berhubungan erat dengan steemit. Kripto itu bukan kripik, lho, tapi uang digital. Semua sekarang sudah serba digital. Kelak juga akan ada manusia digital. Oya, uang digital ini sangat berperan penting dalam di dunia modern. Mungkin kelak, orang tidak butuh lagi uang kertas dalam tiap transaksi apa saja. Cukup pencet-pencet angka saja, jual-berli pun selesai. Jadi tidak perlu kertas lagi. Tidak perlu menebang kayu untuk membuat kertas. Cukup pencet-pencet angka saja.

Sedangkan @abduhawab membahas soal interaksi yang luas antara sesama steemians, di mana orang Aceh dan Indonesia bisa ngobrol-ngobrol dengan orang asing. Banyak orang-orang yang sebelumnya tidak bisa berbahasa asing, sekarang sudah bisa berbicara dan menulis dengan bahasa Inggris. Namun, bagi yang tidak bisa berbahasa Inggris, bisa menulisnya dengan bahasa Indonesia. Tapi, saya menemukan ada juga, lho, orang yang menulis dengan bahasa Aceh. Yah, itu juga tak apa. Ada orang Aceh yang membacanya.

Saya memandang acara Steemit Talkshow on Television ini sangat penting dalam mempromosikan steemit dan menambah wawasan orang-orang untuk lebih tahu lagi segala hal mengenai steemit. Sudah tentu, ini acara berbeda dan keren. Tentu saja banyak pemirsa yang menunggu-nunggu. Pasalnya, pengguna steemit di Lhokseumawe ini sudah begitu banyak. Tentunya mereka butuh tahu perihal terbaru mengenai perkembangan steemit. Tabik untuk kurator dan para senior!

---

---

Great: Steemit Talkshow on Television!

---

WOI, finally Steemit entered television in the event Steemit Talkshow, last Thursday. The talk show that took place at PujaTV, a local television station in Lhokseumawe, is very useful for introducing Steemit among the wider community, especially in Lhokseumawe.

Three senior Acehnese steemit leaders, namely @levycore, @abduhawab, and @ayijufridar filled the event. They explain how the development and influence of steemit in Indonesia. Each gives different material. @levycore reviews how steemit develops so fast in the country, especially in Aceh.

While @ayijufridar describes crypto analysis that is closely related to steemit. Crypto is not chips, you know, but digital money. It's all digital now. Later there will also be a digital man. Oya, this digital money is very important in the modern world. Maybe someday, people do not need any paper money in any transaction. Simply chop the numbers alone, the sale-berli was completed. So no more paper. No need to cut wood to make paper. Just push the numbers only.

While @abduhawab discuss about the wide interaction between fellow steemians, where the people of Aceh and Indonesia can chat with foreigners. Many people who previously could not speak a foreign language, now can speak and write in English. However, for those who can not speak English, can write it in Indonesian. But, I found there also, you know, people who write with the language of Aceh. Well, that's fine too. There are Acehnese who read it.

I view the Steemit Talkshow on TV event is very important in promoting steemit and adding people's insight to know more about steemit. Of course, it's different and cool. Of course many viewers are looking forward to it. Because the user steemit in Lhokseumawe is already so much. Surely they need to know the latest about steemit development. Tabik for curators and seniors!

---

---