Aku Dan Kamu

Aku Dan Kamu

Kau adalah angin
Menjadikan separuh nafasku
Dalam paru

Seandainya aku angin
Akan aku bisikan satu kalimat ayat

Kau adalah tanah
Tempat ku berpijak jadi musafir
Menapaki kisah

Seandainya aku tanah
Akan ku sambut langkahmu
Di mana engkau menapak

Kau adalah air
Menjadikan aku hidup perkasa
Tak merasa lelah

Seandainya aku air
Aku adalah sumber kehidupanmu
Bila saat engkau perlukan

Kau adalah api
membuatku merasa cemburu
Kala senyummu terbagi

Seandainya aku api
Aku akan menjadi api unggunmu
Seperti terangnya cahaya bulan
Saat engkau dalam kedinginan

Bisikkan mu merangkai rinduku
Menyambut cinta di ujung cahaya
Bagai air mata yang membasuh dahaga
bagai mentari yang menyuluh hati

Bisikkanku adalah jiwamu
Dalam setiap nafasmu
Aku bagai air mata kasih penyejuk hati
Aku bagai langit mewarna hatimu