Pahala Tergantung Niat Seseorang (The Reward Depends On One's Intentions)

in #writing7 years ago

FB_IMG_1515859804063.jpgDiriwayatkan dari Baginda Rasulillah saw

“Banyak amal perbuatan yang berbentuk amal dunia, lalu menjadi sebagian amal-amal akhirat dengan baiknya Niat. Dan banyak amal perbuatan yang berbentuk amal akhirat, lalu menjadi sebagian amal-amal Dunia dengan buruknya Niat”.

Hadratus Syaikh Ibrahim bin Ismail dalam Syarkh Ta’lim menguraikannya sebagai berikut:
FB_IMG_1515340595458.jpg
Maksud dari: Banyak amal perbuatan yang berbentuk amal dunia, lalu menjadi sebagian amal-amal akhirat dengan baiknya Niat, Seperti halnya: Makan.
Hukum makan pada Awalnya adalah Mubah (boleh dilakukan dan boleh di tinggalkan, tiada kesunnahan/pahala di dalamnya). Namun, apabila makan di niati untuk memperkuat badan. Agar bisa beribadah dengan tenang dan kuat. Niscaya akan mendapatkan pahala. Yang notabene adalah: sebagian dari amal-amal akhirat.

Contoh lain adalah: Minum dan lain sebagainya. Yakni hal-hal yang tergolong mubah.

Maksud dari: Dan banyak amal perbuatan yang berbentuk amal akhirat, lalu menjadi sebagian amal-amal Dunia dengan buruknya Niat, Seperti halnya: Amal Ibadah yang tercampur Riya’/pamer.
Amal ibadah yang Ikhlas kerena Allah Ta’ala adalah amal yang di ridloi Allah dan mendapatkan pahala. Namun, andai dalam beramal seseorang merasa semangat apabila di puji orang, di lihat orang. Terlebih ia mau beribadah kalau ada support ataupun di lihat orang. Niscaya, amalnya akan sia-sia. Tidak mendapat ridlo Allah terlebih pahala. Maka, amal akhiratnya akan menjadi amal Dunia. Sia-sia.

Ta’limulMuta’allim Wa Syarhhu Hal 10

Foto : Syaikh Usman dari Lebanon
@@@@@@@@@@@@@@@@####@@@@@

"Many charitable deeds that shaped the world, and then became part of the charity-Charity the afterlife with his good Intentions. And many charitable deeds that shaped the hereafter, then became part of the charity-the charity world with bad Intentions ".

Hadratus Sheikh Ibrahim bin Ismail in Sharh Ta'lim break it as follows:

The intent of many charitable deeds that shaped the world, and then became part of the charity-Charity hereafter with good Intentions, such as: eating.
The law was initially fed Mubah (permissible and can be left, no kesunnahan/reward in it). However, if eating at niati to strengthen the Agency. In order to be able to worship with quiet and powerful. He will get a reward. That in fact is: part of the charity-Charity hereafter.

Another example is: drink and so on. Namely, the things which belong to a permissible reason.

The meaning of: and many charitable deeds that shaped the hereafter, then became part of the charity-the charity world with bad Intentions, such as: Worship barred Riya '/pamer.
"The Sincere worship of Allaah is a charity in the ridloi God and get a reward. However, if someone feels charitable spirit in in in praise of people, in the view of people. What's he want to serve if there is support or see the person. Undoubtedly, the actions will be futile. Don't get ridlo advance God's reward. Thus, charity akhiratnya will be the charity world. In vain.

Ta'limulMuta ' allim Wa Syarhhu 10 Things

Coin Marketplace

STEEM 0.22
TRX 0.26
JST 0.040
BTC 98411.40
ETH 3463.94
USDT 1.00
SBD 3.21