Taipei Publik Library: Syurga Bagi Para Pecinta Buku
Hari ini liburanku mengunjungi Taipei Library, yang berada di Daan, Taipei. Untuk sampai ke gedung perpustakaan ini tidaklah sulit, aku tinggal naik kereta jalur merah dari arah Tamsui. Menemukan tempat ini sungguh membuat saya bahagia, karena mendapatkan tempat nyaman saat liburan. Taipei Library juga memiliki koleksi buku bacaan Bahasa Indonesia, mulai dari Buku Motivasi, Buku Resep Masakan, tokoh nasional, dan juga buku -buku sastra.
Sebelum meminjam buku, saya mengerjakan beberapa tugas yang belum terselesaikan. Tempat ini sangat memungkinkan, karena suasana tenang, sehingga membantu konsentasi dalam berpikir. Jujur, akhir-akhir ini pikiranku tidak tenang. Banyak hal yang harus dilakukan, sehingga tidak dapat berkonsentarsi. Terlebih pasien yang kurawat semakin tua, sehingga butuh perhatian ekstra untuk menjaganya.
Taipei Library memiliki 15 lantai, di gedung inu beberapa ruangan juga diperguanakan untuk kegiatan lainnya. Seperti kelas computer, kelas Bahasa Inggris dan ruang seminar bagi penduduk lokal. Untuk ruang bacaan, terdapat di lantai 9 yang bersebelahan dengan ruang seminar yang diberikan oleh pemerinta Taipei bagi para lansia.
Setelah selesai mengerjakan tugas, akupun memilih buku yangbakan kupinjam selama satu bulan ke depan. Buku-buku tersebut berjudul: Bad Boy in Suit, Barrack Obama on His Word, Cinta Paling Rumit, dan Rintik Sendu Kata. Sebenarnya saya masih memiliki banyak buku-buku bacaan, tetapi saat melihat buku-buku di perpustakan naluri bacaku ingin membawa pulang mereka. Haha.
Untuk meminjam buku di Taipei Library tidaklah sulit, pengunjung terlebih dahulu harus membuat kartu member yang dijadikan satu dengan Yoyo Card, sebuahb kartu yang digunakan untuk membayar saat naik bus ataupun naik MRT. Namun, Yoyo Card juga dapat digunakan untuk berbelanja di toko Swalayan.