HATI YANG TAK LAGI TERKUNCI

12033204_10205250854377848_672590148036101132_n.jpg
Saat Baca Puisi di Teater Arena Gunung Kunci Sumedang

lama tak menatapmu
apakabar barisan pohon rindu
masihkah kau rindang haru
seperti pertama kita bertemu

lama tak menatapmu
apakabar reranting sejarah
masihkah kau setia berkisah
tentang ketabahan daun-daun

lama tak menatapmu
gunung kunci
semoga kau
masih seasri dahulu
saat pertama kita bertemu

       dan pilu

kehilangan bentuk
dan kutuk
kian remuk

Madura, 30 Maret 2018

Sort:  

Duh, ini penyair keren nan produktif. Untaian katanya senantiasa puitis dan menggugah karena ruh puisi hadir di kedalaman jiwa sang penyair. Salut!

saya hanya menjalani syukur atas kecintaan saya pada puisi dengan terus menuliskan sesekali membacakan

Coin Marketplace

STEEM 0.17
TRX 0.13
JST 0.027
BTC 58397.49
ETH 2619.60
USDT 1.00
SBD 2.42