Balutan Ganja

in #story7 years ago (edited)

image

SUMBER KOMPAS

WAKIL Kepala Polres Lhokseumawe, Komisaris Polisi Imam Asfali memimpin pemusnahan ladang ganja Desa Lancok, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Kamis (12/10/2017). Tak mudah menuju lokasi itu, berada di kawasan perbukitan dan dipedalaman Aceh Utara.

Imam mengerahkan 100 personilnya. Informasi adanya ladang ganja itu datang dari masyarakat seterusnya dilakukan pengintaian. “Bahkan personel menginap di sana selama semalam. Kita sudah ketemu ladangnya, namun harus ketemu juga orangnya. Jangan ladang saja,” kata Imam.

Kali ini, enam hektare ladang siap panen dibakar hingga tanda. Asap membumbung dengan aroma ganja yang memusingkan kepala. Di lain waktu, polisi menemukan belasan hektare ladang ganja. Luas areal kebun ganja per titik tak kurang dari dua hektare. Umumnya berada di perbukitan. Sehingga polisi pun ngos-ngosan mendaki bukit itu.

Ladang itu bukan kebun ganja pertama kali di kecamatan itu. Belasan kali polisi membakar ladang ganja dengan luas berhektare-hektare. Hanya membedakan desa saja. Tanah nan gembur membuat tumbuhan terlarang itu tumbuh subur.

“Polisi mengintensifkan patroli di kawasan ini. Tujuannya membatasi ruang gerak mereka yang menanam ganja. Kawasan ini terus dalam pemantauan kita,” terang Kompol Imam.

Namun, upaya itu tentu tak menyelesaiakan masalah. Himpitan ekonomi dan niatan untuk mudah mendapatkan rupiah terus memicu masyarakat menanam ganja. Imam mengajak Pemerintah Kabupaten Aceh Utara memikirkan solusi alternatif mengganti tumbuhan ganja itu dengan tumbuhan produktif.

“Perlu dipikirkan opsi penanaman tumbuhan yang menghasilkan seperti pinang, nilam atau lainnya. Ini tentu tak cukup sekadar peran polisi. Ini butuh dukungan pemerintah. Agar kawasan itu tak ada ganja lagi,” katanya.

Selain itu, Badan Penyuluh Pertanian (BPP) dan Dinas Pertanian Aceh Utara diminta untuk melakukan penyuluhan tentang pemanfaatan lahan atau kebun. Jangan sampai, sambung Imam, masyarakat terus berniat menanam ganja.

“Penyuluhan ini perlu pemda. Mereka harus diajarkan cara bercocok tanam yang menghasilkan rupiah. Agar tak punya niat lagi mereka menanam ganja,” terangnya.


image
Foto Romo

Komitmen itu, sambung Imam tak cukup sebatas wacana. Butuh konsistensi pemerintah menghapus hajatan warga menanam ganja. “Kami tentu dukung langkah pemerintah untuk meniadakan ganja. Dari sisi penegakan hukum, saya tegaskan, jangan coba-coba tanam ganja, terus kami buru sampai ketemu,” pungkasnya.

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.13
JST 0.030
BTC 63630.78
ETH 3406.29
USDT 1.00
SBD 2.55